Jaga kesehatan mata di musim pancaroba
Merdeka.com - p>Datangnya Bulan Ramadhan dibarengi dengan musim pancaroba, yaitu perpindahan dari musim panas ke hujan, yang rentan menimbulkan berbagai penyakit, seperti flu, batuk, hingga gangguan pada mata. Hal ini juga ditegaskan oleh Ketua Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Prof.Dr.dr. I Made Djaja, SKM, MSc, bahwa pada permulaan musim hujan akan diiringi datangnya penyakit yang disebabkan oleh virus. Mulai dari chikungunya, cacar, DBD, hepatitis, dan sakit mata. Sebelum terkena dampaknya, simak beberapa tips menjaga kesehatan mata berikut ini.
Lindungi Mata Saat Berada di Luar Ruangan
Salah satu tanda datangnya musim pancaroba adalah hembusan angin yang kencang. Hati-hati, tidak hanya menerbangkan debu dan kotoran, tapi juga virus dan bakteri penyebab penyakit. Lindungi mata dengan menggunakan kacamata, terutama saat berada di luar ruangan.
-
Apa penyakit yang sering muncul saat pancaroba? Masa pancaroba, yang ditandai dengan cuaca yang tidak menentu, membawa risiko berbagai penyakit. Salah satu penyakit yang perlu diwaspadai adalah demam berdarah dengue.
-
Apa penyakit paling sering di musim pancaroba? Satu penyakit yang paling sering muncul saat musim pancaroba adalah demam berdarah.
-
Kenapa penyakit mudah menular di musim pancaroba? Pada momen ini, cuaca menjadi tidak menentu dengan perubahan suhu yang cukup drastis.
-
Siapa yang lebih rentan terkena penyakit di musim pancaroba? Perubahan yang terjadi pada tubuh anak dapat membuat mereka lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit.
-
Kapan penyakit muncul saat pancaroba? Selain demam berdarah, penyakit lain seperti influenza dan diare juga sering muncul pada masa perubahan musim ini.
-
Apa saja ciri-ciri musim pancaroba? Ciri umum cuaca pada masa peralihan musim, sesuai dengan penjelasan BMKG, adalah perubahan cuaca yang relatif cepat dari pagi hingga sore hari. Selanjutnya, BMKG juga menambahkan ciri signifikan lain dari musim pancaroba ini adalah cuaca biasanya cerah dan berawan pada saat ini, dengan panas yang cukup terik, lalu diikuti oleh pembentukan awan yang signifikan dan hujan lebat dalam waktu singkat, yang biasanya terjadi pada sore hari.
Jika terlanjur mengalami mata merah karena kemasukan debu, segera berikan Braito Original. Obat tetes mata ini efektif mengatasi iritasi mata ringan akibat terkena angin, debu, dan kotoran. Cukup berikan 1-2 tetes di mata yang terinfeksi dan kesehatan mata pun kembali pulih.
Mengonsumsi Vitamin
Sebagai benteng perlindungan dari penyebaran penyakit, cukupi kebutuhan vitamin setiap hari, seperti vitamin C yang memperkuat daya tahan tubuh saat cuaca tidak menentu. Selain itu, jangan lupa konsumsi vitamin A untuk menjaga kesehatan mata, agar tetap sehat dan cerah.
Biasakan memakan berbagai sayur dan buah-buahan sebagai sumber alami vitamin pada saat sahur dan berbuka puasa. Jika perlu konsumsi multivitamin untuk menjaga asupan vitamin dalam tubuh.
Tidur Cukup
Kurang istirahat, apalagi saat sedang berpuasa, dapat membuat daya tahan mudah menurun, terutama saat memasuki musim pancaroba. Tidak hanya tubuh yang mengalami dampaknya, mata pun rentan mengalami gangguan kesehatan, saat terkena radikal bebas yang beterbangan terbawa angin. Oleh karena itu, biasakan tidur selama 8 jam setiap hari, yang membuat mata selalu tampak segar saat beraktivitas, dan terlindungi dari berbagai penyakit mata.
Periksakan ke Dokter
Jika memiliki keluhan pada mata yang tidak bisa disembuhkan, walau sudah menggunakan obat tetes mata, segera kunjungi dokter mata untuk mengetahui penyakit mata yang sesungguhnya. Jangan menganggapnya remeh karena dapat berdampak lebih buruk pada mata, apabila didiamkan begitu saja.
Itulah tips-tips menjaga kesehatan mata saat menjalani bulan puasa yang bebarengan dengan datangnya musim pancaroba. Selalu jaga kondisi mata sebaik mungkin, agar tidak mempengaruhi aktivitas sehari-hari. [eth] (mdk/ayu)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Musim pancaroba, periode transisi yang penuh perubahan antara musim kemarau dan musim hujan, sering kali membawa tantangan kesehatan yang unik.
Baca SelengkapnyaPerubahan lingkungan di musim pancaroba membuat kuman dan virus berkembang dengan cepat dan mudah menginfeksi anak-anak.
Baca SelengkapnyaPada musim pancaroba seperti ini, sangat penting untuk menjaga kesehatan anak dengan tepat.
Baca SelengkapnyaPancaroba yang terjadi beberapa waktu belakangan menyebabkan seseorang menjadi mudah sakit karena perubahan kelembapan yang terjadi.
Baca SelengkapnyaHadapi musim pancaroba tanpa cemas, tips-tips ini dijamin ampuh untuk jaga kesehatan tubuh kamu!
Baca SelengkapnyaPerubahan cuaca yang tidak stabil ini kerap membawa dampak pada berbagai aspek kehidupan, mulai dari kesehatan hingga aktivitas sehari-hari.
Baca SelengkapnyaPaparan sinar UV yang berkepanjangan dapat menyebabkan berbagai masalah pada mata.
Baca SelengkapnyaPada masa pancaroba, menjaga ketahanan tubuh penting dilakukan dengan cara menghindari konsumsi makanan tinggi gula.
Baca SelengkapnyaPenglihatan kabur bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah karena penyakit.
Baca SelengkapnyaRetina mata memiliki fungsi yang penting untuk penglihatan. Gangguan pada bagian ini dapat memengaruhi kualitas mata hingga bisa menyebabkan buta.
Baca SelengkapnyaHal itu bisa terjadi karena cuaca panas menyebabkan melebarnya pembuluh darah dan berkurangnya cairan dalam tubuh.
Baca SelengkapnyaSeiring bertambahnya usia, memang fungsi mata akan menurun dengan sendirinya. Namun Anda harus tetap bisa melakukan beragam cara untuk menjaga kesehatannya.
Baca Selengkapnya