Tanda Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul Akibat Kamar Lembap Berjamur, Ketahui Juga Cara Mengatasinya
Kondisi kamar yang lembap dan berjamur bisa berdampak pada kesehatan kita dan menimbulkan berbagai masalah kesehatan ini:
Jamur yang tumbuh di kamar lembap sering kali dianggap sebagai masalah sepele. Namun, kenyataannya, keberadaan jamur ini dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan. Tanpa disadari, dampak paparan jamur dapat bertahan bertahun-tahun dan memicu berbagai masalah kesehatan yang sering kali tidak segera terdiagnosis.
Dilansir dari Mind Body Green, menurut William Cole, IFMCP, DNM, D.C., seorang ahli dalam pengobatan fungsional, “Jamur dapat menjadi masalah kesehatan yang terselubung dan menghancurkan kesehatan seseorang selama bertahun-tahun tanpa terdeteksi.” Ia menambahkan bahwa sistem kesehatan konvensional sering kali kurang memberikan perhatian yang memadai terhadap dampak jamur, sehingga banyak orang menderita tanpa solusi yang jelas. Lalu, apa saja masalah kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh paparan jamur, dan bagaimana cara mengatasinya?
-
Apa dampak ruangan lembap terhadap kesehatan? Kelembapan dapat berdampak pada kesehatan fisik dan mental. Para dokter menemukan bahwa orang yang tinggal di lingkungan yang lembap dan dingin cenderung mengalami depresi dan kecemasan.
-
Kenapa ruangan lembap buruk untuk paru-paru? Masalah utama dari kelembapan adalah kemampuannya untuk memicu pertumbuhan bakteri, jamur, tungau debu, dan virus tertentu yang dapat menyebabkan reaksi alergi.
-
Apa dampak Tembok Rumah berjamur ke kesehatan? Jamur yang menempel di dinding rumah dapat terhirup, mengenai kulit, maupun jatuh di atas makanan. Hal-hal seperti itu pun dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit yang menghiggap di tubuh kamu.
-
Kenapa lemari berjamur harus dibersihkan? Jamur yang terdapat pada lemari dapat merusak kualitas barang-barang yang disimpan di dalamnya seperti pakaian, perabotan, atau bahkan makanan.
-
Kenapa Tembok Rumah berjamur bahaya? Tembok rumah berjamur bukan hanya masalah kosmetik belaka, tetapi juga dapat mengancam kesehatan penghuni rumah dan integritas struktural bangunan.
-
Gimana mengatasi Tembok Rumah berjamur? Gunakan larutan pembersih yang mengandung bahan anti-jamur untuk membersihkan dinding rumah berjamur. Dan yang harus diingat, pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan larutan pembersih agar dinding rumah tidak rusak.
Gejala yang Disebabkan oleh Paparan Jamur
Paparan jamur dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai chronic inflammatory response syndrome (CIRS). Kondisi ini ditandai dengan respons peradangan kronis akibat paparan racun, termasuk racun yang dihasilkan oleh jamur atau dikenal sebagai mikotoksin. Gejala yang muncul sangat bervariasi, bergantung pada biokimia tubuh masing-masing individu, serta jenis jamur yang terpapar. Berikut adalah beberapa gejala utama yang dapat dialami:
1. Kelelahan Kronis
Kelelahan yang tidak kunjung hilang meskipun sudah cukup istirahat bisa menjadi tanda paparan jamur. Hal ini disebabkan oleh gangguan pada komunikasi antara otak dan kelenjar adrenal, yang dikenal sebagai disfungsi sumbu HPA. Studi menunjukkan bahwa 93% individu dengan kelelahan kronis memiliki setidaknya satu jenis mikotoksin dalam urinnya. Paparan ini dapat memengaruhi kadar kortisol, hormon stres, yang seharusnya menurun sepanjang hari tetapi justru tetap tinggi, sehingga menyebabkan rasa lelah berkepanjangan.
2. Peningkatan Berat Badan
Jamur juga dapat memengaruhi metabolisme tubuh. “Penelitian menunjukkan bahwa kadar SOCS3 yang tinggi berhubungan dengan resistensi insulin dan leptin,” ungkap Cole. Leptin adalah hormon yang bertugas mengatur pembakaran lemak menjadi energi. Ketika tubuh kehilangan sensitivitas terhadap leptin, lemak cenderung disimpan, sehingga berat badan sulit turun meskipun pola makan telah dijaga.
3. Gangguan Mental
Paparan jamur dapat berdampak pada kesehatan mental, seperti kecemasan, depresi, kabut otak (brain fog), dan perubahan suasana hati. Para peneliti percaya bahwa sifat peradangan dari mikotoksin menyebabkan reaksi autoimun pada hipokampus, bagian otak yang berperan dalam regulasi suasana hati dan ingatan. Meski penelitian lebih lanjut diperlukan, ini menjelaskan mengapa banyak penderita paparan jamur merasa sulit berkonsentrasi dan mengalami gangguan emosional.
4. Masalah Mitokondria
Mitokondria adalah "pembangkit tenaga" sel, dan kerusakan pada mitokondria dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti kelemahan otot, gejala neurologis, dan kelelahan. Mikotoksin diketahui meningkatkan stres oksidatif yang merusak mitokondria. Dalam jangka panjang, ini dapat menghambat produksi energi tubuh, sehingga menurunkan fungsi kesehatan secara keseluruhan.
Langkah-Langkah Mengatasi Jamur
Jika Anda curiga bahwa jamur menjadi penyebab masalah kesehatan Anda, langkah pertama adalah berkonsultasi dengan tenaga medis yang berpengalaman, seperti dokter pengobatan fungsional. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantu mengatasi dampak jamur:
1. Perbaiki Lingkungan
Pastikan kamar atau area rumah Anda bebas dari kelembapan. Gunakan dehumidifier, perbaiki kebocoran, dan bersihkan area yang berpotensi menjadi tempat tumbuh jamur.
2. Puasa Intermiten
Cole merekomendasikan puasa intermiten untuk membantu menurunkan peradangan dan meningkatkan fungsi mitokondria. “Puasa juga dapat meningkatkan kadar NAD+, yang penting untuk kesehatan mitokondria,” jelasnya.
3. Tingkatkan Paparan Sinar Matahari
Sinar matahari tidak hanya baik untuk meningkatkan kadar vitamin D, tetapi juga membantu menyeimbangkan hormon MSH (melanocyte-stimulating hormone) yang sering rendah pada penderita paparan jamur.
4. Kelola Stres
Stres dapat memperburuk kondisi akibat paparan jamur. Praktik seperti meditasi, pernapasan dalam, dan yoga dapat membantu menurunkan kadar kortisol. Selain itu, adaptogen seperti ashwagandha dan rhodiola juga bisa digunakan untuk menstabilkan hormon stres.
5. Ubah Pola Makan
Diet anti-inflamasi sangat penting dalam memerangi dampak jamur. Hindari makanan olahan dan tingkatkan konsumsi makanan utuh yang kaya akan antioksidan. Bagi mereka yang mengalami peradangan berat, diet eliminasi bisa menjadi pilihan untuk mengetahui makanan mana yang memicu gejala.
6. Pertimbangkan Diet Keto
Diet ketogenik bersih, yang tinggi lemak sehat dan rendah karbohidrat, dapat membantu meningkatkan kesehatan mitokondria dan mengurangi dampak negatif dari paparan jamur. Namun, penting untuk melakukannya di bawah pengawasan ahli gizi atau dokter.
Mengetahui dampak buruk jamur pada kesehatan adalah langkah awal untuk memeranginya. Dengan penanganan yang tepat, termasuk identifikasi lingkungan yang bermasalah dan perubahan gaya hidup, kesehatan Anda dapat pulih secara perlahan. Seperti yang dikatakan Cole, “Pengetahuan adalah kekuatan, dan semakin banyak kita belajar tentang jamur, semakin kita bisa memberdayakan diri untuk sembuh.”