Terapi TCR, harapan baru bagi si penderita kanker darah
Merdeka.com - Saat seseorang divonis menderita kanker, maka hal ini seakan menjadi kiamat kecil baginya. Sebab seperti banyak kasus penyakit kanker yang terjadi, angka kesembuhan dan harapan hidup sangatlah kecil. Apalagi jika jenis kanker yang diderita sulit terdeteksi sejak dini dan baru diketahui saat sudah memasuki stadium akhir seperti kanker darah.
Sebuah penelitian yang dilansir dari boldsky.com mengatakan bahwa penderita kanker darah bisa saja sembuh dengan pengobatan atau terapi terbaru yang disebut dengan TCR (T cell receptor).
TCR menggunakan sistem kekebalan tubuh manusia sendiri untuk menyembuhkan dirinya. Terapi TCR bekerja dengan menyuntikkan sel darah putih sehat dengan gen yang bisa melawan infeksi atau sel kanker. Kombinasi dari kedua zat sehat ini akan membentuk sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat untuk menghancurkan sel leukimia.
-
Bagaimana kemoterapi bekerja untuk melawan kanker? 'Ini karena kemoterapi efektif dalam membunuh sel kanker, tapi dia juga dapat mempengaruhi sel-sel sehat yang membelah cepat. Seperti sel rambut, kulit, saluran pencernaan, ini yang menyebabkan berbagai efek samping,' jelas Bernard.
-
Kenapa temu putih bagus untuk melawan kanker? Zat aktif yang terdapat dalam temu putih, seperti kurkumin, diketahui memiliki efek anti-inflamasi dan anti-kanker. Kurkumin dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, merangsang apoptosis (kematian sel kanker), dan menghambat proses angiogenesis (pembentukan pembuluh darah baru yang mensuplai sel kanker). Selain itu, temu putih juga dapat mengurangi peradangan dalam tubuh, yang berperan dalam perkembangan kanker.
-
Apa yang dilakukan tubuh saat melawan penyakit? Ketika tubuh sedang melawan infeksi atau penyakit, ia membutuhkan lebih banyak energi, yang berarti lebih banyak glukosa.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Bagaimana teh hijau bekerja melawan kanker? Teh hijau kaya akan katekin, terutama epigallocatechin gallate (EGCG), yang memiliki efek antioksidan dan anti-kanker kuat. EGCG dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dengan menginduksi apoptosis dan menghambat angiogenesis (pembentukan pembuluh darah baru yang memberi makan tumor).
-
Bagaimana mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat.
Para peneliti pun menambahkan bahwa terapi TCR bisa menjadi bagian penting dari perawatan untuk pasien leukimia yang tidak bisa disembuhkan dengan terapi standar.
Meski formula TCR baru bisa diterapkan beberapa tahun kemudian, namun temuan yang juga dipublikasikan dalam jurnal Nature Medicine ini seakan menjadi angin segar kamu mereka yang menderita karena kanker darah.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Transfusi darah putih adalah prosedur medis yang melibatkan pemberian sel darah putih dari donor ke penerima untuk mengatasi defisiensi.
Baca SelengkapnyaMenurut Lulu Tobing, dengan cara tersebut dapat memperbaiki sel-sel di dalam tubuhnya.
Baca SelengkapnyaKanker, menurut situs WebMD, adalah istilah umum yang mencakup lebih dari 200 jenis penyakit.
Baca SelengkapnyaTerobosan Baru Dunia Medis, Obat China Ampuh Sembuhkan Kanker Paru-Paru
Baca SelengkapnyaBagi sebagian orang, fungsi serta jenis-jenis dari kemoterapi mungkin adalah hal yang asing. Yuk, simak penjelasan lengkap mengenai kemoterapi di sini!
Baca SelengkapnyaSebagian besar orang meyakini bahwa HIV adalah penyakit yang tidak dapat diobati. Yuk, cek kebenarannya!
Baca SelengkapnyaSetiap tahun, pada tanggal 14 Juni, dunia merayakan Hari Donor Darah Sedunia sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi kepada para pendonor darah.
Baca SelengkapnyaSejumlah penemuan penting terkait medis dilaksanakan pada tahun 2023 ini dan bisa berdampak pada semakin banyak penyakit yang diatasi.
Baca SelengkapnyaAda tujuan tertentu mengapa para ilmuwan ingin menciptakan robot dari sel manusia.
Baca Selengkapnya