Animo Penonton Menurun Drastis, Kemenangan Persik atas Madura United Hanya Disaksikan 167 Penonton di Stadion
Hanya 167 tiket yang terjual saat Persik Kediri meraih kemenangan 1-0 melawan Madura United dalam pertandingan pekan ke-13 BRI Liga 1 2024/2025.
Animo penonton, terutama para pendukung setia Persikmania, di Stadion Brawijaya, Kediri mengalami penurunan yang signifikan. Hal ini terlihat dari penjualan tiket yang hanya mencapai 167 saat Persik Kediri berhasil mengalahkan Madura United dengan skor 1-0 pada pertandingan pekan ke-13 BRI Liga 1 2024/2025 yang berlangsung pada Jumat (6/12/2024).
Gol tunggal yang membawa kemenangan bagi Tim Macan Putih dicetak oleh Hamra Hehanusa di menit ke-15, setelah ia berhasil memanfaatkan bola liar yang hanya berjarak sejengkal dari kiper Madura United, Dida. Kemenangan ini sedikit memperbaiki catatan tim asuhan Marcelo Rospide di kandang. Sebelumnya, Ze Valente dan rekan-rekan hanya sekali meraih poin penuh saat mengalahkan Persita dengan skor 1-0. Selain itu, Persik Kediri juga pernah ditahan imbang 0-0 oleh Malut United, serta mengalami empat kekalahan melawan Bali United (1-3), PSBS Biak (0-1), Persib Bandung (0-2), dan PSIS Semarang (0-1).
Mengalami Penurunan
Rapor buruk yang dimiliki tim membuat penonton enggan mengeluarkan uang untuk membeli tiket pertandingan kandang Persik Kediri. Penurunan jumlah suporter di stadion sangat terlihat. Pada pertandingan antara Persik melawan Persib, hanya terjual 5.570 tiket.
Angka ini mengalami penurunan drastis saat Tim Macan Putih menghadapi PSIS, di mana hanya 1.234 tiket yang terjual. Menurut informasi yang beredar, pada pertandingan tersebut, komunitas suporter Persik sengaja melakukan aksi pengosongan tribun.
Penyebabnya Ada Berbagai Faktor
"Banyak penyebab penjualan tiket terus turun. Khusus laga Persik lawan Madura United, karena pertandingan ini bukan bigmatch. Apalagi pertandingan dilaksanakan pada hari kerja dan keadaan hujan yang turun sejak siang hari," kata Tri Widodo, Ketua Panpel Persik.
Dia juga mengakui bahwa performa Persik di kandang menjadi salah satu alasan mengapa jumlah penonton semakin berkurang.
"Para penonton berhak mendapatkan pertunjukan yang berkualitas dari tim favorit mereka. Mereka tentunya berharap agar Persik bisa meraih kemenangan saat bermain di kandang," tambahnya.