Kata Bojan Hodak usai Persib Kalah 3-4 dari Zhejiang FC, Singgung soal Beda Kualitas Liga 1 dan ACL
Persib Bandung mengalami kekalahan 3-4 dari Zhejiang FC asal China dalam pertandingan AFC Champions League Two yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat.

Persib Bandung mengalami kekalahan dengan skor 3-4 melawan Zhejiang FC dari China dalam ajang AFC Champions League Two yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung pada malam hari Kamis, 5 Desember 2024. Gol-gol Persib Bandung dicetak oleh Beckham Putra Nugraha pada menit ke-30, David da Silva pada menit ke-70, dan Tryronne del Pino Ramos melalui tendangan penalti pada menit ke-84.
Sementara itu, Zhejiang FC berhasil mencetak empat gol, di mana Franco Andrijasevic menyumbang dua gol pada menit ke-15 dan 39, serta Jean Evrard Kouassi yang juga mencetak dua gol pada menit ke-21 dan 55. Meskipun kedua tim berjuang keras, mereka tidak berhasil melanjutkan langkah ke babak selanjutnya setelah Lion City Sailors dari Singapura menang 4-2 atas Port FC dari Thailand dalam pertandingan yang diadakan di Singapura.
"Hasilnya buruk, tapi saya rasa secara penyerangan, kami tampil cukup baik, kami punya banyak peluang dan bisa mencetak tiga gol," ungkap Bojan Hodak setelah pertandingan.
"Jadi saya rasa untuk hal ini tidak perlu jadi pembahasan. Tapi secara pertahanan ini sangat buruk," tambah Bojan Hodak, menyoroti aspek defensif timnya yang perlu diperbaiki.
Meskipun mencetak tiga gol, performa pertahanan yang lemah menjadi faktor utama dalam kekalahan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa meski ada kemajuan dalam serangan, masih banyak yang perlu dilakukan untuk memperkuat pertahanan tim agar bisa bersaing di level yang lebih tinggi.
Perbedaan Kualitas

Bojan menjelaskan bahwa gol yang terjadi di gawang Persib disebabkan oleh kesalahan individu yang dilakukan oleh timnya, yang memungkinkan lawan untuk memanfaatkan kesempatan tersebut. "Jadi ini perbedaan Liga 1 dengan ACL," tegas Bojan.
Dalam pertandingan ini, ia mengakui bahwa para pemainnya terlihat gugup. Namun, ia menilai hal tersebut wajar mengingat pertandingan ini berpotensi membawa mereka lolos ke babak selanjutnya di AFC Champions League Two. "Dan saya sudah katakan, 10 tahun kami tidak bermain di turnamen ini. Ketika bermain di level ini, ada perbedaan kualitas, kualitas individual," ujar Bojan.
Lebih lanjut, Bojan menyoroti perbedaan dalam kualitas pemain antara timnya dan lawan. "Bisa dilihat pemain (Zhejiang) nomor 11 dan 17 harganya separuh dari tim kami. Ketika kami melakukan kesalahan, mereka menghukumnya. Mereka memang pesepakbola kelas atas," pungkas Bojan.
Tunjukkan Rasa Bangga
Pelatih Zhejiang FC, Jordi Vinyals, mengungkapkan bahwa laga melawan Persib merupakan gambaran keseluruhan permainan timnya sepanjang musim ini.
"Pemain melakukan pekerjaan yang bagus di pertandingan dan memang sedikit ada masalah ketika kami kebobolan," kata Jordi.
Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada semua pemain, baik yang tampil di lapangan maupun yang tidak. "Mereka menunjukkan intensitas yang maksimal. Memang kami gagal lolos ke babak berikutnya, tapi saya bangga dengan pemain saya," tambahnya.