Proses Naturalisasi Kevin Diks Bikin Pelatih Legendaris Arema Ikut Deg-degan: Kok Belum Ada Kabar Dinaturalisasi
Proses pengambilan sumpah Kevin Diks sebagai warga negara Indonesia (WNI) untuk memperkuat Timnas Indonesia membuat publik merasa cemas sekaligus berharap.
Proses pengambilan sumpah untuk mengalihkan status Kevin Diks menjadi warga negara Indonesia (WNI) agar dapat segera memperkuat Timnas Indonesia memicu rasa cemas di kalangan publik. Gusnul Yakin juga merasakan ketegangan tersebut. Rencana untuk melaksanakan prosesi pengambilan sumpah akan dilakukan oleh KBRI Denmark di Kopenhagen pada tanggal 7 November. Sementara itu, pada Jumat dinihari WIB, 8 November 2024, Kevin Diks masih akan tampil dalam pertandingan antara FC Copenhagen melawan klub Turki, Istanbul Basaksehir, di ajang UEFA Conference League 2024/2025.
"Saya ikuti berita Kevin Diks. Kok belum ada kabar dia dinaturalisasi. Rencananya hari ini kan, Kevin Diks diambil sumpah?" tanya Gusnul Yakin dengan rasa ingin tahunya, pada Kamis, 7 November 2024. Pelatih legendaris Arema di era Galatama ini memiliki harapan yang tinggi terhadap Kevin Diks. Proses naturalisasi yang cepat sangat diperlukan agar Diks dapat mendaftar untuk tampil membela Timnas Indonesia dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan menjamu Jepang dan Arab Saudi di Stadion Utama GBK Jakarta pada 15 dan 19 November mendatang. Kehadiran Kevin Diks diyakini oleh Gusnul Yakin dapat memperkuat lini belakang untuk menghadapi serangan dari Jepang dan Arab Saudi. "Semoga proses naturalisasi Kevin Diks berjalan lancar sesuai rencana. Saya sangat ingin melihat debutnya melawan Jepang," ungkapnya.
Dengan adanya kolaborasi antara Mees Hilgers, Jay Idzes, dan Kevin Diks, pertahanan Timnas Indonesia diprediksi akan sulit ditembus.
"Poros tiga bek sejajar memang menjadi fokus Shin Tae-yong. Oleh karena itu, dia terus mencari sosok yang tepat untuk menjaga keamanan Timnas Indonesia," jelasnya.
Gusnul Yakin mengamati bahwa persaingan di lini belakang semakin ketat. Dia juga menilai kualitas Rizki Ridho, Justin, dan Jordi Amat sangat baik. "Hal ini memberikan banyak opsi bagi Shin Tae-yong di posisi bek tengah. Dia tidak perlu khawatir lagi jika ada bek tengah yang absen karena cedera atau akumulasi kartu," tutupnya. (Gatot Sumitro)
Penasaran
Timnas Indonesia akan bertanding melawan Jepang dan Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada tanggal 15 dan 19 November. Pertandingan ini menjadi sangat penting mengingat kedua tim lawan memiliki kekuatan yang cukup tangguh.
Kehadiran Kevin Diks diharapkan dapat memperkuat pertahanan tim nasional. Gusnul Yakin mengungkapkan keyakinannya bahwa Diks akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam menghadapi serangan dari Jepang dan Arab Saudi.
"Semoga proses naturalisasi Kevin Diks lancar sesuai rencana. Saya sangat penasaran ingin lihat debutnya melawan Jepang," ujarnya. Dengan adanya Diks, diharapkan pertahanan Indonesia dapat lebih solid dan siap menghadapi tantangan yang ada.
Perkuat Lini Belakang Timnas
Pertahanan Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan yang berat untuk ditembus, berkat kerja sama antara trio Mees Hilgers, Jay Idzes, dan Kevin Diks.
"Poros tiga bek sejajar memang jadi fokus Shin Tae-yong. Makanya dia terus mencari sosok tepat untuk membuat aman Timnas Indonesia," ucapnya.
Gusnul Yakin mencatat bahwa persaingan di lini belakang semakin kompetitif. Dia menilai bahwa kualitas Rizki Ridho, Justin, dan Jordi Amat juga sangat baik.
"Ini membuat Shin Tae-yong punya banyak opsi di bek sentral. Dia tak begitu khawatir lagi jika ada bek tengah yang absen cedera atau akumulasi kartu," jelasnya.