Sosok Pemain PSV Eindhoven yang Disebut Memiliki Darah Indonesia, Tertarik Bela Timnas tapi...
Ryan Flamingo, bek dari PSV Eindhoven, menjadi pemain keturunan yang santer dibicarakan. Dia tertarik membela Timnas Indonesia tapi keturunan terlalu jauh.
Satu lagi pemain yang memiliki latar belakang keturunan yang dikaitkan dengan Timnas Indonesia adalah Ryan Flamingo, seorang bek dari PSV Eindhoven. Pemain berusia 21 tahun ini dikabarkan memiliki darah Indonesia dan berpotensi untuk dinaturalisasi demi memperkuat Tim Garuda. Informasi ini pertama kali diungkap oleh media asal Belanda, Voetbalprimeur. Dalam sebuah unggahan di akun Instagram mereka, Voetbalprimeur menyatakan bahwa Ryan Flamingo tidak hanya memiliki kesempatan untuk bermain bagi Timnas Belanda, tetapi juga untuk Suriname dan Indonesia.
"Bek PSV Ryan Flamingo masih dapat memilih karier internasional membela Timnas Indonesia dan Timnas Suriname. Apa yang akan Anda lakukan jika Anda Flamingo: pilih Suriname, Indonesia, atau tunggu Timnas Belanda?" tulis Voetbalprimeur.
Kode Ingin Gabung dengan Timnas Indonesia
Unggahan tersebut mendapatkan tanggapan langsung dari Ryan Flamingo. Ia meninggalkan komentar berupa emoji bendera Indonesia di unggahan Voetbalprimeur. Komentar dari Flamingo tersebut kemudian memicu banyak balasan dari para penggemar sepak bola di Indonesia. Banyak di antara mereka yang berharap agar pemain tersebut dinaturalisasi dan bergabung dengan Timnas Indonesia.
Sementara itu, kesempatan Ryan Flamingo untuk bergabung dengan skuad Timnas Belanda terlihat cukup kecil. Ia harus bersaing dengan sejumlah pemain bintang seperti Virgil van Dijk, Stefan de Vrij, Nathan Ake, dan Matthijs de Ligt. Dengan persaingan yang ketat ini, peluangnya untuk mendapatkan tempat di tim nasional Belanda menjadi semakin menantang.
Latar Belakang Orang Tua
Roberto Flamingo, ayah dari Ryan Flamingo, adalah seorang petarung dan pelatih MMA yang berpengalaman. Berdasarkan informasi yang terdapat di laman Sherdog, saat ini Roberto berusia 57 tahun. Dia telah melatih banyak petarung terkenal, termasuk Alistair Cees Overeem, Rustam Khabilov, Pascal Schroth, Rashad Evans, Vitor Belfort, dan Eddie Alvarez. Namun, mengenai identitas ibu Ryan Flamingo, informasi yang tersedia sangat terbatas. Sosok wanita yang melahirkan pemain dengan tinggi 183 cm tersebut masih menjadi misteri, dan belum ada data yang jelas mengenai dirinya.
Sulit Terealisasi
Proses naturalisasi Ryan Flamingo tampaknya menemui kendala. Hal ini disebabkan karena pemain yang berposisi sebagai bek tengah tersebut sering dipanggil untuk memperkuat Timnas Belanda U-21. Sejak Oktober 2023, ia telah tampil dalam tujuh pertandingan di berbagai ajang. Selain itu, saat ini Ryan Flamingo juga belum dapat menjalani proses naturalisasi. Informasi ini disampaikan oleh Yussa Nugraha, seorang YouTuber sekaligus pesepak bola Indonesia yang aktif berinteraksi dengan pemain keturunan di Belanda. "Informasi yang aku dapat dari Ryan Flamingo itu dia keturunan Jawa Suriname dan itu pun dari pihak buyut. Jadi kalaupun Ryan Flamingo bisa buat bermain untuk Timnas Indonesia, dia harus menunggu sekitar dua sampai lima tahun," ujarnya di akun YouTube-nya.
Yussa melanjutkan penjelasannya, "Kalau enggak salah untuk bisa bermain buat Timnas Indonesia, karena sekarang dia sudah bermain untuk Timnas Belanda U-21, dan dia sudah banyak capsnya bersama Timnas Belanda U-21. Jadi untuk dia bisa bermain buat Timnas Indonesia harus menunggu dua sampai lima tahun." Dengan demikian, jelas bahwa ada proses yang harus dilalui sebelum Ryan Flamingo dapat membela Timnas Indonesia. Hal ini menunjukkan betapa kompleksnya masalah naturalisasi bagi pemain yang memiliki ikatan dengan dua negara.
Karier di Dunia Sepak Bola
Ryan Flamingo dilahirkan di Blaricum, Belanda, pada tanggal 31 Desember 2002. Saat ini, ia berkarier di Eredivisie, yang merupakan liga tertinggi di Belanda, dan memperkuat PSV Eindhoven sejak 8 Juli 2024.
Flamingo memulai karier sepak bolanya di BFC Youth, sebuah klub yang berbasis di Belanda. Pada tahun 2014, ia pindah ke Almere City dan bermain di berbagai level usia, termasuk U-17, U-19, hingga U-21. Pada musim 2021, ia dipinjamkan ke Sassuolo U-20 dan kemudian dipermanenkan pada 1 Juli 2022. Sebelum bergabung dengan tim senior Sassuolo, Flamingo sempat dipinjamkan ke Vitesse pada 18 Juli 2022.
Setelah satu musim, Ryan Flamingo kembali dipinjamkan ke klub Belanda lainnya, FC Utrecht, pada Agustus 2023. Di Utrecht, ia berhasil mencetak tiga gol dan satu assist dalam 36 pertandingan yang dimainkan. Menariknya, Flamingo mendapatkan kontrak permanen dari FC Utrecht pada musim panas 2024, namun ia kemudian dijual ke PSV Eindhoven dengan kontrak selama lima tahun. Hingga saat ini, ia telah tampil dalam 14 laga dan mencatatkan satu assist.