Thomas Tuchel Jadi Pelatih Timnas Inggris, Rio Ferdinand Yakin Three Lions Banjir Trofi
Rio Ferdinand mengungkap reaksi seperti apa yang akan diperlihatkan para pemain Timnas Inggris menyusul penunjukkan Thomas Tuchel.
Mantan bek Timnas Inggris, Rio Ferdinand, percaya bahwa kehadiran Thomas Tuchel akan disambut dengan semangat tinggi oleh para pemain, yang sangat ingin meraih trofi setelah mengalami kegagalan dalam dua final di bawah asuhan Gareth Southgate.
Tuchel, yang sebelumnya melatih Chelsea dan Bayern Munchen, akan diperkenalkan secara resmi sebagai manajer Three Lions pada hari Rabu waktu setempat, setelah menggantikan Southgate.
Mantan pelatih Chelsea itu tidak terikat dengan klub mana pun sejak meninggalkan Bayern Munchen di akhir musim 2023/24. Dengan kontrak awal berdurasi 18 bulan yang dimulai pada 1 Januari 2025,
Tuchel akan memimpin Inggris hingga Piala Dunia 2026, dengan gaji diperkirakan mencapai 5 juta pound per tahun. Ferdinand menyatakan dukungannya terhadap keputusan FA dan menganggap Tuchel sebagai pilihan terbaik, terutama karena pelatih-pelatih seperti Pep Guardiola dan Jurgen Klopp tidak tersedia.
Ia juga menolak anggapan bahwa pelatih Timnas Inggris harus berasal dari Inggris, serta memberikan pandangannya mengenai reaksi para pemain.
"Saya rasa para pemain akan merasa senang," ujarnya di saluran YouTube-nya.
"Mereka ingin dipandu menuju 'Tanah Perjanjian'. Saya yakin, para pemain ini akan saling menghubungi untuk menanyakan tentang dirinya. Mereka akan bertanya kepada Mason Mount. [Bukayo] Saka mungkin bertanya kepada Kai [Havertz] di Arsenal, dan Declan Rice juga. Mereka akan mengirim pesan kepada teman-teman mereka yang pernah bermain di bawahnya, menanyakan 'seperti apa dia? Apakah saya sesuai dengan tipe pemain yang dia suka?' Itulah yang akan menjadi perbincangan."
Ferdinand juga menambahkan bahwa kedatangan Tuchel akan membangkitkan semangat dan rasa ingin tahu di kalangan pemain Timnas Inggris, meskipun ada sedikit kekhawatiran. Namun, ia yakin Tuchel mampu mengatasi hal tersebut dan memfokuskan tim untuk meraih trofi.
Tindakan yang tepat dari FA
Inggris telah menghadapi kekecewaan di bawah kepemimpinan Gareth Southgate, termasuk kekalahan dari Spanyol di final Euro 2024 dan kekalahan adu penalti melawan Italia pada Euro 2021.
Ferdinand percaya bahwa pengalaman Thomas Tuchel dalam meraih kemenangan di final Liga Champions bersama Chelsea pada tahun 2021 akan meningkatkan kepercayaan diri tim.
"Saya rasa gaya permainannya yang agresif, serta kecerdasan taktisnya, terutama dalam turnamen, menjadi modal penting. Dia telah membawa timnya ke final dan meraih kemenangan, jadi saya yakin peluang kami untuk memenangkan turnamen kali ini sama baiknya dengan sebelumnya," ujarnya.
Ia bahkan memprediksi bahwa di bawah kepemimpinan Tuchel, Inggris akan meraih kemenangan di turnamen besar selama masa jabatannya.
"Saya katakan ini sekarang karena saya tidak terlalu memikirkan hal ini. Kami akan mencapai final. Berapa banyak lagi yang perlu ditambahkan untuk mencapai tujuan tersebut? Mungkin satu-satunya yang kurang dari Gareth Southgate adalah pemahaman atau kemampuan untuk meraih kemenangan," tambah mantan bek Manchester United tersebut.
Dengan pendekatan permainan yang lebih agresif dan taktis, Ferdinand optimis bahwa penunjukan Tuchel akan menjadi langkah yang tepat bagi Inggris untuk mengakhiri penantian panjang mereka meraih gelar internasional.