Vietnam Bisa Hancurkan Laos 4-1 karena Pakai Strategi ini, Timnas Indonesia Perlu Waspada!
Menurut laporan dari media Vietnam, Soha, pelatih Kim Sang-sik menerapkan strategi yang mengejutkan dengan banyak mencadangkan pemain kunci di babak pertama.
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan penuh di markas Vietnam dalam laga perdana Grup B Piala AFF 2024 yang berlangsung di Stadion Thuwunna, Yangon, pada Senin malam (9/12/2024). Mereka mengalahkan tuan rumah Myanmar dengan skor tipis 1-0. Kemenangan ini diraih berkat gol bunuh diri dari kiper Myanmar, yang terjadi ketika ia berusaha mengantisipasi sepakan Asnawi Mangkualam pada menit ke-76. Gol tersebut berawal dari lemparan dalam yang khas dilakukan oleh Pratama Arhan, yang kemudian menciptakan kemelut di depan gawang Myanmar.
Asnawi Mangkualam berhasil memanfaatkan bola muntah tersebut dan melepaskan tendangan yang berujung gol untuk Timnas Indonesia. Tendangan Asnawi sempat mengenai tiang gawang sebelum memantul ke tubuh kiper Myanmar, Zin Nyi Nyi Aung, dan akhirnya masuk ke gawang. Dengan hasil ini, tim berlogo Garuda kini menempati posisi kedua di klasemen sementara Grup B dengan perolehan tiga poin, hanya kalah selisih gol dari Vietnam yang berada di puncak klasemen.
Vietnam sendiri sukses mengalahkan tuan rumah Laos dengan skor 1-4 dalam pertandingan yang berlangsung bersamaan. Meskipun tidak mencetak gol di babak pertama, The Golden Star mampu bangkit di paruh kedua dengan mencetak empat gol melalui Nguyen Hai Long pada menit ke-58, Nguyen Tien Linh (63'), Nguyen Van Toan (69'), dan Nguyen Van Vi (82').
Tantangan pada Babak Pertama
Timnas Indonesia perlu tetap waspada menjelang pertandingan berikutnya. Mereka akan menghadapi Laos, namun yang lebih menarik adalah pertemuan dengan rival berat, Vietnam. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung pada 15 November di Viet Tri. Menurut laporan dari media Vietnam, Soha, pelatih Kim Sang-sik menerapkan strategi yang cukup mengejutkan. Ia memilih untuk mencadangkan sejumlah pemain kunci di babak pertama.
Dalam menghadapi Laos, tim yang berada di peringkat lebih rendah, pelatih Kim Sang-sik tampak tidak terburu-buru untuk menurunkan susunan pemain terbaiknya. Banyak pemain bintang seperti Quang Hai, Tuan Hai, Van Toan, Xuan Manh, Ho Tan Tai, Van Thanh, dan Bui Hoang Viet Anh tetap berada di bangku cadangan.
Akibatnya, di paruh pertama pertandingan, Vietnam kesulitan untuk mengembangkan permainan. Meskipun mereka mencoba berbagai cara seperti umpan panjang, bola tinggi, tembakan jauh, dan permainan cepat, tim Vietnam justru mengalami kesulitan dalam menghadapi Laos. Sebaliknya, Laos menunjukkan permainan yang lebih agresif.
Jalannya Pertandingan Babak Kedua
Seiring berjalannya waktu, pada paruh kedua babak pertama, tim Vietnam benar-benar menguasai permainan, sehingga membuat Laos lebih banyak bertahan. Keunggulan Vietnam semakin terlihat ketika Hai Long berhasil mencetak gol pada menit ke-58, diikuti oleh gol-gol tambahan dari rekan-rekannya.
Setelah gol pertama oleh Hai Long, Vietnam tidak berhenti di situ. Mereka sukses menambah keunggulan melalui Nguyen Tien Linh pada menit ke-63, dilanjutkan dengan gol Nguyen Van Toan di menit ke-69, dan diakhiri oleh Nguyen Van Vi pada menit ke-82. Sementara itu, Laos hanya mampu mencetak satu gol melalui Bounphachan Bounkong di akhir pertandingan. "Dengan sederet pemain bagus yang masuk ke lapangan, dan menghadapi tim Laos yang kelelahan setelah bermain penuh di babak pertama, tim Vietnam menjalani babak kedua dengan mudah," tulis Soha dalam artikelnya.
Jadi Pengalaman Berharga
Timnas Indonesia akan bertanding melawan Vietnam di Viet Tri pada akhir pekan ini, tepatnya pada hari Minggu, 15 Desember 2024. Sebelum itu, Indonesia akan menggelar pertandingan melawan Laos di Stadion Manahan pada hari Kamis, 12 Desember 2024. Pertandingan ini menjadi sangat penting bagi kedua tim, karena dapat mempengaruhi posisi mereka di klasemen Grup B Piala AFF 2024, baik sebagai juara grup maupun runner-up.
Di sisi lain, kemenangan Vietnam atas Laos memberikan pengalaman berharga bagi pemain yang akan tampil di babak pertama. Menurut Soha, "Dengan apa yang sudah diperlihatkan, skuad utama tim Vietnam menunjukkan kekuatan yang diharapkan. Namun, melawan tim Laos dengan banyak kemajuan, skuad kedua Vietnam dengan banyak wajah muda, belum bermain sebaik yang diharapkan," imbuhnya.