Zirkzee Dipilih Ruben Amorim Sebagai Ujung Tombak Manchester United, Mengapa Hojlund Tak Ditempatkan?

Strategi yang diterapkan Amorim berhasil mengejutkan Everton, saat MU meraih kemenangan 4-0 berkat taktik inovatif dan pemilihan pemain yang tidak biasa.

Ruben Amorim kembali menunjukkan kemampuannya sebagai pelatih dengan taktik yang inovatif ketika membawa Manchester United (MU) meraih kemenangan meyakinkan atas Everton di Old Trafford pada Minggu, 1 Desember 2024. Kemenangan 4-0 ini menjadi sorotan utama di Premier League pekan ini dan menegaskan kehebatan strategi yang diterapkan oleh Amorim.

Keputusan mengejutkan Amorim untuk menurunkan Joshua Zirkzee sejak awal, menggantikan Rasmus Hojlund, menjadi salah satu faktor kunci dalam kemenangan tersebut. Banyak pihak meragukan pilihan ini, karena Hojlund dikenal dengan gaya bermain fisiknya yang dianggap lebih sesuai untuk menghadapi pertahanan Everton.

Namun, hasil akhir membuktikan bahwa keputusan Amorim sangat tepat. Dua gol dari Zirkzee dan satu gol dari Marcus Rashford menjadi bukti nyata bahwa Amorim mampu merancang strategi yang mengubah semua ekspektasi. Berikut adalah analisis lebih lanjut mengenai taktik yang diterapkan dalam pertandingan tersebut.

Konteks Pertandingan: Tuan Rumah Menggempur Tamu

Dalam laga pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Manchester United bertindak sebagai tuan rumah. Pertandingan yang dihelat di Old Trafford ini menunjukkan bahwa tim tuan rumah menguasai bola hingga 60%, sementara Everton hanya mampu menguasai bola sebesar 40%.

Hal ini membuat Everton kesulitan untuk mengikuti ritme serangan Manchester United yang sangat intens sejak awal pertandingan.

Keputusan Tak Biasa: Zirkzee Gantikan Hojlund

Amorim mengambil keputusan untuk tidak menurunkan Hojlund, yang dikenal dengan kekuatan fisiknya, dan memilih Zirkzee sebagai pemain inti.

Pilihan ini terbukti sangat tepat, karena Zirkzee berhasil mencetak dua gol krusial yang menjadi kunci kemenangan bagi tim Setan Merah.

Babak Pertama: Rashford Membuka Pesta Gol

Di menit ke-34, Marcus Rashford berhasil mencetak gol pertama setelah menerima umpan dari Bruno Fernandes. Meskipun tendangannya sempat mengenai bek Everton, bola tetap meluncur masuk ke gawang, memberikan keunggulan bagi timnya.

Gol ini menjadi pemicu semangat tambahan bagi tim, yang terus berusaha menekan pertahanan Everton. Hingga babak pertama berakhir, skor tetap 1-0 untuk keunggulan tim Rashford.

Babak Kedua: Dominasi MU Berlanjut

Pada babak kedua, Manchester United (MU) menunjukkan permainan yang semakin dominan. Joshua Zirkzee tampil luar biasa dengan mencetak dua gol tambahan pada menit ke-60 dan 75, yang semakin memperlebar jarak keunggulan timnya.

Setelah itu, Rashford menambah daftar gol bagi MU dengan mencetak gol penutup di menit ke-85. Dengan demikian, skor akhir pertandingan menjadi 4-0, menegaskan kekuatan MU di lapangan.

Analisis Taktik Amorim: Mengapa Strategi Ini Berhasil?

Taktik yang diterapkan oleh Ruben Amorim menekankan penguasaan lini tengah serta kecepatan dalam serangan balik. Dengan tingkat akurasi umpan mencapai 90%, Manchester United (MU) berhasil menciptakan lebih banyak peluang dalam pertandingan.

Kombinasi antara Rashford dan Zirkzee menjadi ancaman serius bagi pertahanan Everton, yang tampak kesulitan menghadapi serangan yang terus-menerus. Kekuatan serangan ini membuat Everton tidak memiliki banyak ruang untuk bernafas, dan mereka harus berjuang keras untuk mempertahankan gawang mereka dari kebobolan lebih banyak gol.

Mengapa Ruben Amorim memilih Zirkzee daripada Hojlund?

Amorim berpendapat bahwa Zirkzee lebih sesuai dengan strategi serangan cepat yang ia terapkan dalam pertandingan kali ini.

Menurutnya, kemampuan Zirkzee dalam memanfaatkan ruang dan kecepatan membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk mendukung taktik tersebut.

Bagaimana statistik pertandingan MU vs Everton?

Dalam pertandingan tersebut, Manchester United menunjukkan dominasi yang jelas dengan menguasai 60% bola. Selain itu, mereka juga mencatatkan akurasi umpan yang sangat tinggi, mencapai 90%, sedangkan Everton hanya mampu mencapai 87% dalam hal tersebut.

Apakah ini kemenangan terbesar MU di musim 2024/2025?

Kemenangan dengan skor 4-0 ini merupakan salah satu yang paling mengesankan dalam Premier League musim ini.