5 Manfaat Sereh dan Jahe bagi Kesehatan, Kurangi Risiko Kanker

Merdeka.com - Manfaat sereh dan jahe yang dipadukan sebagai teh atau rebusan bisa sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Sereh juga menunjukkan manfaat penting dalam melawan kanker. Dalam ulasan Terapi Kanker Integratif edisi 2019, para peneliti mencatat bahwa sereh menunjukkan aktivitas ampuh melawan kanker usus besar.

Sedangkan penggunaan jahe sebagai minuman penenang mual telah digunakan sejak ribuan tahun lalu dan menjadi minuman herbal yang terus dipertimbangkan sebagai alternatif beragam penyakit.

Sereh kaya akan nutrisi, termasuk folat, kalium dan magnesium, serta vitamin A dan C yang berperan penting dalam fungsi kekebalan dan membantu melawan infeksi. Berikut selengkapnya merdeka.com merangkum manfaat sereh dan jahe bagi kesehatan.

Baik untuk Pencernaan

Manfaat sereh dan jahe yang pertama dapat membantu meringankan masalah pencernaan. Serai memiliki energi pendinginan yang membantu menenangkan perut dan menjaga fungsi pencernaan agar tetap terkendali. Ia mengandung komponen yang disebut citral yang membantu mencerna makanan. 

Sereh telah digunakan sebagai obat kuno untuk semua masalah perut dalam pengobatan Tiongkok seperti kembung, sembelit atau gangguan pencernaan.

Sedangkan jahe, melansir dari Medical News Today, dalam beberapa penelitian menunjukkan dapat membantu meringankan mual di pagi hari dan meredakan mual setelah pengobatan kanker.

Menyembuhkan Pilek dan Flu

Manfaat sereh dan jahe beriktunya dapat membantu menyembuhkan pilek dan flu. Sereh memiliki khasiat antibakteri dan antijamur yang membantu mengatasi pilek, batuk, dan flu. 

Di sisi lain, pada penelitian tahun 2013, peneliti mempelajari efek jahe segar dan kering pada satu virus pernapasan di sel manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jahe segar dapat membantu melindungi sistem pernapasan, sedangkan jahe kering tidak memiliki pengaruh yang sama.

Plus, sereh sarat dengan Vitamin C yang memperkuat kekebalan Anda. Rebus sereh segar bersama dengan beberapa cengkeh, sejumput jahe dan daun teh. Ramuan sederhana ini efektif untuk mengurai lendir dan penumpukan dahak akibat hidung tersumbat. 

Meredakan Nyeri

Manfaat sereh dan jahe selanjutnya dapat membantu meredakan nyeri. Teh sereh dan jahe dinilai sangat baik untuk kesehatan wanita. Ini memberikan kelegaan dari hot flashes dan membantu mengurangi nyeri haid karena efeknya yang menenangkan. 

Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi

Manfaat sereh dan jshe selnajutnya dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Dalam sebuah studi observasi tahun 2012, 72 relawan pria diberi teh serai atau teh hijau untuk diminum. Mereka yang minum teh serai mengalami penurunan tekanan darah sistolik sedang dan sedikit peningkatan tekanan darah diastolik. Mereka juga memiliki detak jantung yang jauh lebih rendah.

Begitu juga dengan jahe, orang telah menggunakannya selama berabad-abad untuk meningkatkan banyak aspek kesehatan jantung, termasuk sirkulasi, kadar kolesterol, dan tekanan darah.

Baik penelitian pada manusia dan hewan menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe mengurangi tekanan darah dalam beberapa cara. Bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami dan penghambat ACE alami.

Kurangi Risiko Kanker

Manfaat sereh dan jahe yang terakhir dapat membantu mengurangi risiko kanker. Jahe tidak memberikan protein atau nutrisi lain, tetapi merupakan sumber antioksidan yang sangat baik. Penelitian telah menunjukkan bahwa, untuk alasan ini, jahe dapat mengurangi berbagai jenis stres oksidatif .

Stres oksidatif terjadi ketika terlalu banyak radikal bebas yang terbentuk di dalam tubuh. Radikal bebas adalah zat beracun yang dihasilkan oleh metabolisme dan faktor lainnya.

Tubuh perlu menghilangkan radikal bebas untuk mencegahnya menyebabkan kerusakan sel yang dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk kanker. Antioksidan makanan membantu tubuh menyingkirkan radikal bebas.

Jeruk dalam serai juga dianggap memiliki kemampuan antikanker yang manjur melawan beberapa jalur sel kanker. Beberapa komponen serai membantu melawan kanker. Ini terjadi baik dengan menyebabkan kematian sel secara langsung atau meningkatkan sistem kekebalan Anda sehingga tubuh Anda lebih mampu melawan kanker dengan sendirinya.

Teh serai terkadang digunakan sebagai terapi adjuvan selama kemoterapi dan radiasi. Ini hanya boleh digunakan di bawah bimbingan ahli onkologi. (mdk/amd)