Bangkit dari Pandemi, Ini Sederet Terobosan Pemkot Medan Bantu UMKM
Merdeka.com - Pandemi Covid-19 yang dua tahun melanda, sempat membuat sektor ekonomi mandek. Tak terkecuali di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut). Pandemi yang tak berkesudahan membuat banyak pelaku usaha, khususnya UMKM kesulitan berjuang di tengah masa sulit ini.
Namun, kini perlahan para pelaku UMKM di Kota Medan mencoba untuk bangkit dari keterpurukan. Pemerintah Kota (Pemkot) Medan pun kini semakin gencar untuk melakukan terobosan demi membantu UMKM untuk bisa 'hidup' kembali.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution melakukan pembimbingan bagi para pelaku UMKM dalam pengembangan produk, serta diikuti dengan pengelolaan bisnis serta adopsi teknologi. Di samping itu, Bobby juga melakukan pembinaan pemasaran dan memberikan bantuan inventaris guna meningkatkan kualitas penjualan UMKM.
-
Bagaimana UMKM bisa bertahan di masa pandemi? Lewat jalur digital itu, IniTempe bertahan, bisa bertahan selama pandemi. Omzet bulanan Benny bahkan bisa mencapai puluhan juta dari dunia digital itu.
-
Di mana UMKM Bontang terdampak pandemi? Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Bagaimana KEMENDAG memperkuat UMKM? Disebutkan juga, hubungan yang mulai terbentuk sejak 1997 ini harus lebih diintensifkan dan meningkatkan dialog di berbagai kegiatan sebagai langkah untuk mempromosikan perdagangan dan investasi antar negara. Selain itu, mengingat tantangan regional dan global yang terus meningkat, fokus terhadap akses digital dan UMKM harus terus ditingkatkan.
-
Apa strategi Pemkot Medan untuk menangani kemiskinan ekstrem? Adapun strategi yang dilakukan untuk percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, jelas Bobby Nasution, yakni peningkatan pendapatan masyarakat melalui peningkatan keterampilan calon tenaga kerja, pengurangan beban pengeluaran masyarakat melalui penyediaan makanan tambahan kepada anak penderita stunting sekaligus sosialisasi pencegahan stunting serta penurunan jumlah kantong-kantong kemiskinan melalui pengentasan wilayah kumuh, pembangunan infrastruktur yang mempermudah aktivitas perekonomian dan lain sebagainya.
-
Bagaimana Pemkot Bontang kembangkan UMKM? Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Bontang salah satu instansi pemerintah yang dapat memberikan konsep secara teori maupun praktis untuk pengembangan UMKM.
-
Kenapa KEMENDAG fokus pada UMKM? 'Pertemuan AEM-Plus Three menyoroti perkembangan implementasi Kerja Sama Ekonomi ASEAN Plus Three (APT) 2023--2024 dan laporan akhir Proyek Riset APT untuk menjembatani kesenjangan digital pada UMKM. Wamendag Jerry menambahkan, diharapkan implementasi program kerja tersebut akan meningkatkan hubungan perdagangan antara ASEAN, Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan, khususnya dalam menghadapai tantangan yang muncul dalam perkembangan regional dan global.
Bobby menilai, pandemi Covid-19 ini mau tidak mau harus dijadikan momentum oleh para UMKM untuk beralih ke dunia teknologi. Oleh karena itu, Ia gencar mendorong dan melakukan pembinaan UMKM untuk bisa memanfaatkan pasar digital.
Masalah yang sering dihadapi para pelaku UMKM di Kota Medan adalah mereka memiliki produk unggulan namun kesulitan dalam memasarkan akibat keterbatasan pengetahuan, terutama dalam memanfaatkan teknologi. Begitu juga dengan pengemasan produk yang dilakukan masih dilakukan sederhana sehingga kurang menarik perhatian pembeli.
“Kekurangan inilah yang kita sikapi. Kita akan bantu dan bimbing mereka agar bisa memanfaatkan teknologi untuk memaksimalkan pengemasan maupun penjualan produk mereka. Semoga upaya yang dilakukan ini dapat membantu pelaku UMKM dapat bangkit dan naik kelas yang pada akhirnya akan membantu memulihkan perekonomian kita,” kata Bobby beberapa waktu lalu.
Melansir dari unggahan akun Instagram @prokopim_pemkomedan pada Senin (29/11), berikut informasi selengkapnya.
Sederet Upaya Pemkot Medan
Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2021 Merdeka.com
Selain memberikan pembinaan dan pelatihan kepada UMKM agar melek teknologi, Pemkot Medan juga telah menjadi market bagi para pelaku UMKM, terutama sektor kuliner dengan memasukkan ke dalam e-Katalog Pemkot Medan.
Dengan adanya e-Katalog Pemkot Medan ini, untuk kebutuhan makan dan minum di lingkungan Pemkot Medan saat ini telah menggunakan kuliner dari pelaku UMKM. Di samping itu, Pemkot Medan juga menghadirkan program sakasanwira (satu kelurahan satu sentra wirausaha).
Terbaru, Pemkot Medan menggelar Pekan Kuliner Kondang UMKM (PKK UMKM) Kota Medan di seputaran Gedung Warenhuis dan halaman Kantor Wali Kota Medan sebagai bentuk dukungan dan upaya sekaligus wadah bagi pelaku UMKM agar lebih dikenal masyarakat. Kegiatan ini akan diadakan setiap akhir pekan.
Bantu UMKM Pasarkan Produknya
Berbagai upaya Pemkot Medan ini mendapat apresiasi dari akademisi dari Fakultas Ekonomi Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), Safwan Bukhari. Langkah Bobby dinilai tepat, karena bisa membantu produk UMKM semakin dikenal masyarakat. “Tentunya langkah yang dilakukan Pak Wali Kota dengan menggelar PKK UMKM sangat bagus sekali. Apalagi telah memanfaatkan teknologi melalui marketplace untuk mempromosikan produk UMKM tersebut. Dengan demikian masyarakat Kota Medan dapat mengetahui aneka produk yang ditawarkan di PKK UMKM,” ungkap Safwan.Selain itu, langkah Pemkot Medan yang menjadi market bagi para pelaku UMKM dengan memasukkan para pelaku UMKM ke dalam e-Katalog Pemkot Medan dinilai bisa meningkatkan daya jual dari produk UMKM yang selama pandemi Covid-19 sulit memasarkannya.“Saya berharap untuk tahap berikutnya, Pemkot Medan juga bisa bekerjasama dengan berbagai marketplace yang ada di Kota Medan guna meningkatkan penjualan sehingga pelaku UMKM bangkit dan naik kelas,” harapnya. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bangkitkan perekonomian pasca pandemi Covid-19, Pemkot Pematang Siantar akan fokus pada pengembangan UMKM.
Baca SelengkapnyaPuluhan pelaku usaha kecil memeriahkan kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Lang-lang, Kota Bontang.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution memberikan bantuan kepada kelompok usaha maupun koperasi yang membutuhkan alat bantu usaha.
Baca SelengkapnyaPemkot Medan melakukan penyesuaian cascading program-program yang berhubungan langsung dengan rencana aksi terpadu kemiskinan ekstrem
Baca SelengkapnyaMengadopsi teknologi digital agar lebih produktif dan berdaya saing tinggi.
Baca SelengkapnyaKota Bontang berhasil mendapatkan penghargaan Merdeka Awards 2023 pada kategori program inovatif pendampingan UMKM.
Baca SelengkapnyaJika UMKM tidak bisa mengalahkan produk luar negeri karena dijual dengan harga terlalu murah, UMKM bisa meningkatkan kualitas dan keunikan.
Baca SelengkapnyaPelaku UMKM butuh dukungan karena rentan tergilas dengan perekonomian digitalisasi.
Baca SelengkapnyaMelainkan hanya akan berlaku bagi UMKM yang sebelumnya pernah terdampak pandemi covid-19.
Baca Selengkapnya"Digitalisasi oleh UMKM membuka berbagai peluang bagi perluasan akses pasar," kata Menteri Budi
Baca SelengkapnyaWabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
Baca SelengkapnyaUMKM merupakan pondasi bagi perekonomian nasional. Di satu sisi, pelaku UMKM rentan tergilas dengan perekonomian digitalisasi.
Baca Selengkapnya