Beri Alat Bantu Dengar kepada Penyandang Disabilitas di Sumut, Ini Harapan Kemensos
Merdeka.com - Kementerian Sosial Republik Indonesia memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas melalui sentra "Bahagia" di Medan berupa alat bantu dengar. Pembagian bantuan itu disalurkan kepada 36 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) disabilitas di Kota Tebing Tinggi, Sumatra Utara.
Pemberian alat bantu dengar juga disalurkan ke beberapa wilayah kabupaten di Sumatra Utara, di antaranya Kabupaten Serdang Bedagai, Kabupaten Batubara, dan Kota Pematangsiantar.
"Senang sekali, sekarang suara kereta (sepeda motor) pun udah bisa terdengar," ungkap salah satu penerima alat bantu dengar dari Kabupaten Batubara, AP (21) dikutip dari Liputan6.com (6/1).
-
Apa yang diberikan Pemkot Tarakan untuk lansia dan disabilitas? Alkes yang diberikan antara lain kursi roda, kacamata, alat bantu dengar, dan tongkat kruk ketiak, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup lansia dan penyandang disabilitas.
-
Apa yang diberikan dalam bantuan Kemendag Peduli? Bantuan 2.000 Paket Kebutuhan Pokok Bantuan yang diserahkan berupa barang kebutuhan pokok sebanyak 2.000 paket. Masing- masing paket tersebut terdiri atas 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, dan mi instan.
-
Dimana bantuan Kemendag Peduli diserahkan? Serah terimanya dilakukan secara simbolis yang diwakili oleh Bupati Puncak Willem Wandik di Posko Tanggap Darurat Penanganan Bencana Kabupaten Puncak di imika, Papua Tengah pada Selasa (19/9) lalu.
-
Bagaimana Kemensos tangani disabilitas anak? 'Saya melihat beberapa kasus di sentra atau balai. Menurut saya masih kurang bagaimana menangani dan membimbing anak disabilitas. Salah jika kita memvonis tuna netra hanya bisa diberikan pelatihan musik.'
-
Bantuan apa yang diberikan? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma serahkan santunan kepada para korban banjir dan tanah longsor di Nagari Sungai Durian Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
-
Di mana bantuan diberikan? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma serahkan santunan kepada para korban banjir dan tanah longsor di Nagari Sungai Durian Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
AP merasa sangat senang dengan pemberian alat bantu dengar tersebut dan akhirnya bisa mendengar setelah penantian selama seumur hidupnya.
"Terima kasih, karena udah ngasih alat bantu dengar ini," tambahnya.
Pengembangan Inovasi dan Teknologi
©ANTARA/HO-Humas Ditjen Linjamsos
Kemensos RI pada Selasa, 3 Januari 2023, menjabarkan kinerjanya sepanjang 2022, termasuk dalam penanganan masalah yang dihadapi penyandang disabilitas.
Sepanjang 2022 ini Kemensos juga mengupayakan sebuah inovasi teknologi yang bisa diterapkan untuk memenuhi kebutuhan penyandang disabilitas. Upaya dilakukan dengan membentuk gerakan Indonesia Melihat, Indonesia Mendengar, dan Indonesia Melangkah.
Hasil pengembangan teknologi untuk penyandang disabilitas yaitu kursi roda elektrik, motor niaga roda tiga, tongkat adaptif disabilitas tunanetra, dan masih banyak lagi.
Masih di tahun yang sama, Kemensos RI juga telah mendistribusikan alat bantu itu kepada 1.145 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dengan bantuan 3 miliar rupiah untuk program Indonesia Mendengar.
Sedangkan Indonesia Melihat menjangkau 2.116 PPKS dengan total bantuan 23 miliar rupiah, dan Indonesia Melangkah menjangkau 6.960 PPKS dengan total 10 miliar rupiah.
Perlu Diperhatikan
©2015 merdeka.com/arie basuki
Pihak Kemensos RI juga menyoroti perhatian terhadap penyandang disabilitas dalam ancaman bencana hidrometeorologi dengan menyiapkan Difabel Relawan Tanggap Bencana (Difagna).
Selain itu, Kemensos meminta kepada jajarannya termasuk Unit Pelaksana Teknis (UPT) di seluruh Indonesia untuk mendorong pembebasan Orang dengan Gangguan Jiwa (DGJ) dari pemasungan.
Menteri Sosial, Tri Rismaharini juga menyerukan agar tidak ada lagi kasus pemasungan terhadap ODGJ.
"Saya minta tidak ada lagi pemasungan. Penderita gangguan jiwa bisa disembuhkan dengan minum obat secara teratur," jelas Tri Rismaharini dilansir Liputan6.com.
Atasi Kemiskinan
©2021 Merdeka.com/Adi Nugroho
Tak cukup sampai situ, Kemensos RI terus berupaya untuk mengatasi kemiskinan yang menjadi masalah utama bagi masyarakat khususnya penyandang disabilitas.
Di bawah arahan langsung dari Menteri Sosial, Tri Rismaharini, Kemensos mengimplementasikan berbagai kebijakan dalam mempercepat penanganan kemiskinan.
Ada dua strategi utama Kemensos dalam mendorong penanganan kemiskinan di Indonesia, yaitu mendorong peningkatan pendapatan dan mengurangi pengeluaran masyarakat miskin dan rentan.
Untuk meningkatkan pendapat, Kemensos telah memberi akses kerja ke dunia kerja bagi kelompok terpinggirkan seperti pemulung, gelandangan, dan pengemis.
Dalam menekan pengeluaran keluarga miskin, Risma juga terus melanjutkan penyaluran bantuan sosial (Bansos).
"Untuk mengurangi beban ekonomi diterapkan kebijakan subsidi secara proporsional dan dengan bantuan sosial yang mencakup kebutuhan pokok, kesehatan, serta pendidikan," tambah Risma. (mdk/adj)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penanganan terhadap Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial perlu kolaborasi antara pemerintah dan sumber daya yang ada di masyarakat.
Baca SelengkapnyaNantinya baik Dinas Sosial (Dinsos) maupun Suku Dinas Sosial (Sudinsos) akan melakukan asesmen atau pengumpulan dan pengolahan informasi.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Perintahkan BUMN Beri Kontribusi ke Masyarakat, BKI Ambil Langkah Begini
Baca SelengkapnyaMensos Risma menceritakan, ia mengunjungi Sumba Timur karena merespon kisah seorang anak yang sakit dan nenek yang merawatnya meninggal.
Baca SelengkapnyaTelkom beri bantuan ke 50 SLB di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan
Baca SelengkapnyaPenyerahan bantuan diberikan langsung Wali Kota Tarakan Khairul di Gedung Serbaguna Kantor Wali Kota Tarakan Senin (28/8).
Baca SelengkapnyaAjang ini dijadikan Bupati Ipuk Fiestiandani untuk menyerap aspirasi dari para disabilitas guna pengambilan kebijakan pembangunan inklusif.
Baca SelengkapnyaKapolsek Tenayan Raya mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk membantu semua warga masyarakat termasuk penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaPelatihan ini dilakukan di 16 titik lokasi di seluruh Indonesia dan diikuti oleh 356 peserta penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaDi kantor BPN kini telah dilengkapi dengan fasilitas ramah kelompok rentan. Seperti pagar pegangan untuk lansia, guiding block, dan kursi roda.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Pasuruan melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pasuruan meresmikan Rumah Hebat Disabilitas.
Baca SelengkapnyaMensos Risma menyoroti pentingnya pendekatan yang lebih inklusif dan holistik dalam penanganan disabilitas.
Baca Selengkapnya