Daftar Jadi Calon Wali Kota Lampung, Ini Profil Reihana Mantan Kadinkes yang Pernah Viral Pamer Barang Mewah

Sosok Reihana kembali menjadi sorotan setelah dirinya dikabarkan mendaftarkan diri menjadi calon Wali Kota Bandar Lampung pada Pilkada 2024 kali ini.

Wanita yang sempat viral karena pamer kekayaan yang tidak sesuai dengan pekerjaannya, kini ia malah mencalonkan diri menjadi Wali Kota Bandar Lampung.

Daftar Jadi Calon Wali Kota Lampung, Ini Profil Reihana Mantan Kadinkes yang Viral Pamer Barang Mewah

Pilkada serentak 2024 sebentar lagi akan dimulai, banyak orang dan tokoh penting dalam dunia politik yang berlomba-lomba untuk mencalonkan diri.

Salah satunya adalah mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Lampung bernama Reihana.

Namanya kini kembali menjadi sorotan media setelah dirinya dikabarkan mendaftarkan diri menjadi calon Wali Kota Bandar Lampung pada Pilkada 2024 kali ini.

Namun, sebelum itu dirinya sempat viral lantaran kerap pamer barang mewah yang tidak sesuai dengan profesinya saat itu.

Selain itu, masa jabatan Reihana selama menduduki Kepala Dinas Kesehatan pun juga menjadi perbincangan yaitu selama 14 tahun.

Ia telah menjalani pemeriksaan hartanya sebanyak dua kali oleh tim Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, pada Mei 2023 lalu.

Lantas, seperti apa profil dari Reihana yang sempat viral tersebut? Simak informasi selengkapnya yang dirangkum merdeka.com dari berbagai sumber berikut ini.

Profil Singkat

Dr. dr. Hj. Reihana, M.kes lahir pada tanggal 25 Agustus 1963. Ia sudah menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Lampung selama 14 tahun lamanya. Selama menjabat, ia beberapa kali tampak memamerkan harta kekayaannya yang tidak masuk akal.

Melansir dari kanal Liputan6.com, setelah dirinya viral di media sosial, pihak LHKPN KPK pun langsung mengusut harta kekayaannya sekitar bulan Mei 2023 lalu.

Setelah dilakukan pemeriksaan, Reihana dinyatakan bersih alias tidak melakukan tindak pidana korupsi. Diketahui seluruh harta kekayaan untuk membeli barang mewah itu berasal dari uang suaminya yang menjadi dokter papan atas.

Harta Kekayaan Fantastis

Dilansir dari beberapa sumber, Reihana tercatat memiliki angka kekayaan yang sangat fantastis yaitu sebesar Rp2.715.000.000 atau Rp2,7 miliar.

Seluruh hartanya itu meliputi tiga bidang tanah yang ada di Lampung, Pesawaran, dan Lampung Selatan senilai Rp1,9 miliar.

Kemudian, Reihana juga tercatat memiliki tiga unit mobil merek Nissan Elgrand tahun 2007, Toyota Minibus tahun 2010, serta Mercedes Benz V230 tahun 2002 senilai Rp450 juta.

Reihana juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp6,7 juta serta kas dan setara kas Rp300 juta.

Calon Wali Kota Bandar Lampung

Setelah dirinya memutuskan pensiun, Reihana kembali mencuat ke dunia politik.

Ia dengan mantap mencalonkan diri sebagai Wali Kota Bandar Lampung 2024. Ia pun sudah berada di tahap proses penjaringan di partai politik yang membuka pendaftaran di Bandar Lampung.

"Ya sampai hari ini, saya sudah mendaftar di tiga partai, kemarin saya mengembalikan berkas di PDI, hari ini di PAN. Insya Allah di akhir bulan nanti sudah dijadwalkan di Demokrat," ucap Reihana mengutip dari kanal Liputan6.com (17/5).

Mengabdikan Diri Pada Masyarakat

Reihana juga mengungkapkan jika dirinya mantap untuk maju mencalonkan diri pada Pilkada 2024 nanti agar bisa mengabdikan diri lagi kepada masyarakat khususnya warga Bandar Lampung.

"Saya sudah pensiun sebagai ASN. Selesai di September 2023 kemarin, setelah itu, saya menikmati masa pensiun saya beberapa hari, setelah itu saya berpikir kok tidak berbuat lagi, sedangkan saya masih diberi usia oleh Allah jadi harus berbuat, itu tergerak juga tiba-tiba saja," tuturnya.

Keseriusannya semakin terlihat ketika Reihana sudah meminta restu dari Gubernur Lampung dari masa ke masa.

"Saya sudah lepas tidak ada di pemerintahan lagi, tetapi semua saya anggap bapak. Saya juga sowan izin ke Pak Syahrudin, ke Pak Ridho meski sekarang beliau ada di Jakarta. Pak Arinal juga saya sudah sowan. Karena namanya nenuwun dengan pemimpin terdahulu itu penting," ucap wanita kelahiran 1963 itu.