Tanggung Jawab Moral adalah Kesadaran Individu atas Sesuatu, Simak Penjelasannya

Merdeka.com - Tanggung jawab moral adalah sebuah kesadaran dari individu atau seseorang atas sesuatu hal. Tanggung jawab moral biasanya berkaitan erat dengan profesi, ilmu pengetahuan, dan segala hal yang berhubungan dengan jabatan. Tanggung jawab moral ini menjadi nilai yang penting sekali untuk diketahui dan didalami maknanya.

Sejak kecil hingga dewasa, kita tentu mendapatkan pelajaran tentang bagaimana caranya bertanggung jawab. Tanggung jawab moral adalah salah satunya. Dalam frasa tersebut, terdapat dua kata yang sangat bermakna, yaitu tanggung jawab dan moral. Tanggung jawab adalah kesadaran individu, dan moral adalah nilai yang dianut oleh manusia.

Jadi, tanggung jawab moral adalah sebuah instrumen dalam kehidupan yang penting sekali untuk diketahui lebih lanjut. Maka dari itu, kali ini, Merdeka.com merangkum penjelasan tentang tanggung jawab moral dilansir dari berbagai sumber.

Pengertian Tanggung Jawab Moral

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tanggung jawab memiliki arti keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Selain itu tanggung jawab juga berarti fungsi menerima pembebanan, sebagai akibat sikap pihak sendiri atau pihak lain. Dengan kata lain, bahwa tanggung jawab adalah suatu kondisi di mana setiap individu memiliki suatu kewajiban untuk menanggung segala sesuatu sendiri.

Sedangkan moral dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ajaran tentang baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, dan kewajiban seperti halnya akhlak, budi pekerti, susila, dan lain sebagainya. Selain itu moral juga bisa diartikan sebagai kondisi mental yang membuat orang tetap berani, bersemangat, bergairah, dan berdisiplin.

Maka dari itu, tanggung jawab moral berarti sebuah kondisi di mana setiap individu memiliki kewajiban tentang baik buruk segala sesuatu dan menanggungnya sendiri. Tanggung jawab mora ini berkaitan erat dengan profesi, ilmu pengetahuan, dan jabatan. Tanggung jawab moral juga kerap disandingkan dengan tanggung jawab sosial. Maka dari itu tanggung jawab moral ini sangat penting untuk diketahui lebih lanjut.

Tanggung Jawab Moral Manusia

Manusia merupakan makhluk yang dituntut untuk bisa memiliki tanggung jawab moral. Hal ini tentu berkaitan erat dengan tanggung jawab moral manusia sebagai ciptaan Tuhan yang hidup di muka bumi. Dilansir dari laman ffunwirakupang.ac.id, bahwa manusia diciptakan dengan diberikan akal dan hati nurani supaya bisa menjalankan tugas di bumi untuk memelihara merawat, mengembangkan, dan bertanggung jawab atas bumi.

Tanggung jawab moral harus disertai dengan kesadaran moral. Tanggung jawab moral berarti manusia dengan kesadaran dan kebebasannya memperlakukan ciptaan lain sesuai dengan kehendak Tuhan. Kehendak itulah yang kerap dianggap melenceng dan oleh karena itu, manusia perlu dibekali pengetahuan tentang tanggung jawab moral.

Tanggung Jawab Moral Ilmu Pengetahuan dan Profesi

Banyak sekali pembahasan dan perdebatan tentang tanggung jawab moral ilmuwan. Pertanyaan yang kerap muncul adalah apakah ilmu pengetahuan itu terikat dengan moral atau tidak? Jawabannya adalah iya! Ilmu pengetahuan memiliki keterkaitan dengan moral dan etika. Maka dari itu sebagai ilmuwan juga memiliki tanggung jawab moral.

Meskipun ilmu pengetahuan semakin berkembang pesat, ilmuwan tetap harus mempertimbangkan pertimbangan etis atas ilmu pengetahuan yang sedang berkembang. Ilmu pengetahuan harus memperhatikan kodrat dan martabat manusia, menjaga keseimbangan ekosistem, bersifat universal, bertanggung jawab pada kepentingan umum, dan kepentingan generasi mendatang.

Sedangkan tanggung jawab moral seorang profesional adalah sebuah tanggung jawab moral yang harus dimiliki oleh seseorang yang mempunyai profesi tertentu. Contoh paling mudah adalah guru. Guru yang ideal dan dan bertanggung jawab secara moral adalah guru yang bisa menempatkan dirinya sebagai agen perubahan.

Guru memiliki empat tanggung jawab moral yang harus dipenuhi. Pertama adalah tanggung jawab pribadi yang mandiri. Kedua, adalah tanggung jawab sosial. Ketiga adalah tanggung jawab intelektual atau profesional. Keempat adalah tanggung jawab spiritual dan etika. Tidak hanya guru, profesi lain juga memiliki tanggung jawab moral yang serupa.

Manfaat Memiliki Tanggung Jawab Moral

1. Lebih Dihargai

Ketika seseorang sudah bisa menempatkan dirinya sebagai orang yang bertanggung jawab secara moral, maka ia akan mendapatkan penghargaan secara tidak langsung dari lingkungannya. Hal ini merupakan dampak positif dari memiliki rasa tanggung jawab moral terhadap sesuatu.

2. Memiliki Ketelitian yang Tinggi

Orang yang tidak melupakan tanggung jawabnya maka ia akan menjadi orang yang teliti, tidak sembarangan, dan bisa memperhitungkan segala sesuatu dengan baik. Orang yang selalu bertanggung jawab akan memikirkan risiko dan manfaat atas sesuatu yang mereka lakukan.

3. Mendapatkan Kepercayaan

Sifat tanggung jawab adalah sifat yang sangat disegani oleh orang lain. Maka dari itu, orang yang bertanggung jawab akan mendapatkan kepercayaan dari orang lain. Hal itu karena ketika orang bisa bertanggung jawab maka ia tidak pernah mengelak dan menghindar dari sebuah masalah yang memang menjadi tanggung jawabnya.

4. Mendorong Kesuksesan

Seorang ilmuwan atau profesional yang memegang tanggung jawab moral, maka ia akan sukses atas agenda yang ia lakukan. Termasuk juga seorang manusia yang memegang prinsip tanggung jawab moral sebagai seorang manusia. Maka ia akan menjadi manusia yang sukses dalam menjalankan perannya sebagai khalifah di muka bumi. (mdk/mff)