5 Cerita seru perang cyber Indonesia vs Australia
Merdeka.com - Hacker nasional, menunjukkan keberaniannya dalam menghadapi isu adanya kegiatan penyadapan yang dilancarkan Pemerintah Australia. Tanpa dikoordinasi, tiba-tiba saja hacker Indonesia menghujani dunia maya Australia dengan berbagai serangan deface.
Hal ini pun sempat menjadi tajuk utama di beberapa situs berita besar dunia lainnya. Memang, sebagai negara dengan sumber serangan cyber terbesar di dunia, Indonesia terbilang disegani dalam dunia peretasan.
Tak pelak, ancaman akan adanya serangan balasan dari hacker Australia pun mulai ditakutkan. Jika hal ini benar terjadi, maka perang dunia maya antara dua negara bertetangga ini tak dapat dielakkan.
-
Kenapa Australia menganggap Indonesia sebagai lawan yang berbahaya? Meskipun memiliki catatan yang baik melawan Skuad Garuda, Ryan tidak ingin meremehkan pasukan Shin Tae-yong. 'Kami menghormati lawan dan menyadari bahwa mereka memiliki kemampuan yang bisa membahayakan kami jika kami tidak tampil optimal dan memberi mereka kesempatan melalui cara kami bermain,' ungkap Mathew Ryan.
-
Kenapa Timnas Indonesia harus waspada dengan Timnas Australia? Di samping itu, Indro menekankan bahwa Indonesia perlu mengambil langkah-langkah tambahan. Mereka harus tetap waspada terhadap potensi kebangkitan Australia dalam pertandingan ini. 'Yang perlu dicermati adalah kekalahan Australia saat berhadapan dengan Bahrain di markas mereka pada laga sebelumnya,' jelas Indro. 'Hal ini mungkin akan memotivasi para pemain Australia untuk berjuang lebih keras demi mempertahankan peluang mereka untuk lolos ke Piala Dunia,' tambahnya.
-
Kenapa Australia diprediksi menang atas Indonesia? Menurut Sportsmole, Timnas Australia akan berusaha keras untuk bangkit setelah kekalahan mereka dari Bahrain di pertandingan pertama. Semangat tambahan ini berpotensi mengubah jalannya pertandingan. Sementara itu, Timnas Indonesia belum menunjukkan performa yang meyakinkan meskipun berhasil meraih hasil imbang melawan Arab Saudi. Oleh karena itu, Sportsmole memprediksi bahwa Indonesia akan kalah dengan skor 0-3 melawan Australia.
-
Dimana Australia lawan Indonesia? Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Australia akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Tomo pada Selasa, 10 September 2024.
-
Apa yang membuat pertandingan Timnas Indonesia dan Australia menarik? Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Australia akan menyajikan duel antara dua kapten yang berkarier di Serie A.
-
Apa yang terjadi saat pertandingan Indonesia vs Australia? Timnas Indonesia menunjukkan pertahanan yang sangat baik untuk menahan gempuran beruntun dari Australia saat kedua tim bermain imbang 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa malam (10/9/2024).
Serangan hacker, kata pengamat telematika Heru Sutiadi, perlu diwaspadai terjadinya serangan balik ke situs-situs Indonesia. "Kita harus waspada menjaga keamanan situs, terutama situs-situs pemerintah dan militer. Bukan tidak mungkin akan ada serangan balik, yang muaranya dapat terjadi perang cyber atau cyber war," pesan Heru.
Selagi menunggu apakah benar perang cyber ini akan terjadi, ada baiknya kita simak 5 fakta menarik di baliknya, apa saja?
Berawal dari pemberitaan di koran Australia
Kamis, 31 Oktober 2013, harian Australia, Sydney Morning Herald, mengulas keberadaan dan penggunaan fasilitas penyadapan di Kedutaan Australia di Jakarta dan negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara. Hal ini pun mengagetkan karena ada nama Indonesia di dalamnya.
Kementerian Luar Negeri Indonesia pun tak tinggal diam. ?Kementrian yang dipimpin Marty Natalegawa ini langsung menuntut penjelasan dari Kedutaan Besar Australia di Jakarta mengenai hal tersebut.
"Duta besar Australia di Jakarta telah diminta datang ke Kementerian Luar Negeri besok untuk dimintai penjelasan resmi dari pemerintah Australia terhadap berita yang dimaksud," seperti dilansir dari siaran pers Kementerian Luar Negeri Indonesia, Kamis (31/10).
Mulai menyulut kemarahan hacker Indonesia
Atas alasan itu lah, hacker dari Indonesia yang menamakan dirinya hacker sakit hati dan Newbie xCrotz menyerang lima website asal Australia.
Website tersebut adalah http://www.misshumanityaustralia.com.au/, http://australianprovidores.com.au/, http://www.ecoislandwater.com.au/, http://plapackaging.com.au/, dan http://bioecof1foodware.com.au/.
Pada halaman muka http://www.misshumanityaustralia.com.au/, langsung tampil gambar seorang wanita bermata seram berambut merah panjang berlatar petir dan awan.
Penyusup tersebut yang menamakan dirinya hacker sakit hati, dan di bawahnya tertulis "Dont Touch my country INDONESIA, Stop Spying On Indonesian, your dog b*tch dog really, YOU MOTHER F****R !!!"
Sedangkan bila membuka http://australianprovidores.com.au/, terdapat gambar mata yang mengintip dari lubang kunci, dan di bawahnya terdapat tulisan "Stop Spying On Indonesian", hacker tersebut menamakan dirinya Indonesian Hacker Newbie dan menyematkan juga alamat email xCrotz@hacker-newbie.org.
Selang sehari, ratusan situs Australia jadi korban
Semakin menjadi-jadi, perilaku hacker saat ini sudah tak terbatas. Baru-baru ini sebuah laporan yang diterima Merdeka.com (4/11), menyebutkan bahwa ratusan situs Australia 'digarap' hacker dengan cara yang biasa disebut 'spoofing'.
Spoofing merupakan bagian dari teknik hacking yang digunakan untuk memperoleh akses yang tidak sah ke suatu komputer atau informasi dimana penyerang berhubungan dengan pengguna dengan berpura-pura memalsukan bahwa mereka adalah host yang dapat dipercaya.
Dari laporan tersebut juga diketahui bahwa pelakunya menggunakan nama ISD_andreas. Sebanyak 265 situs 'rontok' akibat ulahnya. Adapun situs yang berhasil 'diobok-obok' adalah sebagai berikut:
http://www.smashingsites.com.au/, http://www.bynicholas.com.au/, http://brunswicksinhalalanguageschool.com.au/, http://gofarmer.com.au/, http://www.micronisedminerals.com.au/, http://www.canticum.org.au/, http://shaftesbury.org.au/, http://www.binscreens.com.au/, http://vlassisco.com.au/, http://www.alloverit.net.au/
Data di atas hanya menampilkan 10 situs saja, masih ada 255 situs lainnya yang masih dalam penguasaan hacker. Belum diketahui apakah ini adalah serangan susulan yang dilakukan oleh hacker Indonesia beberapa hari lalu.
Aksi sadap Australia perlahan terbongkar
Soal penyadapan, setelah sebelumnya dikabarkan komunikasi pemerintah RI disadap pihak Amerika Serikat, kini situs harian The Australian menuliskan bahwa pemerintah Australia juga menyadap satelit Palapa milik Indonesia.
Pihak yang diduga menyadap adalah Australian Signals Directorate (ASD), salah satu direktorat di Kementerian Pertahanan Australia yang bertanggung jawab atas signals intelligence (SIGNIT).
Informasi mengenai penyadapan satelit ini diungkap Des Ball, professor dari Australian National University's Strategic and Defence Studies Centre. Dalam artikel itu, Satelit Palapa disebut-sebut sebagai sasaran kunci penyadapan yang dilakukan Australia.
Sebelum isu penyadapan satelit Palapa, beredar juga informasi bahwa komunikasi Indonesia ternyata selama ini disadap Singapore Telecom (SingTel), operator telekomunikasi milik Pemerintah Singapura.
Potensi perang cyber bisa terjadi dalam waktu dekat
Penyerangan hacker dari Indonesia ke ratusan situs Australia diprediksi bisa memicu cyber war bila tidak diwaspadai pihak-pihak yang berkompeten di kedua negara, apalagi, bila ternyata penyerangan itu bukan dilakukan oleh hacker dari Indonesia.
Selain itu, setelah serangan ke Australia, bukan tidak mungkin akan terjadi serangan ke hacker Australia ke Indonesia dan bermuara pada perang cyber atau cyber war antara Indonesia dan Australia.
Pengamat telematika Heru Sutadi mengatakan kewaspadaan bahwa yang melakukan bukan hacker Indonesia atau hanya peretas dari Indonesia saja, karena jika dilihat bahwa hacker yang menggunakan akun @AnonNewsIndo juga memberikan control panel dengan alamat login di https://202.6.141.215:2083.
"Di linimasa akun twitternya, disana lengkap ada nama pengguna dan password-nya," kata heru yang juga juga Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute ini melalui akun Twitter-nya di @herusutadi.
Baca juga:Situs pemerintah Filipina di-hack oleh AnonymousSerangan hacker Indonesia ke Australia tak berkualitas?Hacker Indonesia mencak-mencak, hacker Australia adem ayemAustralia: Indonesia juga menyadap kamiIndonesia perlu tentara cyber (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bek Timnas Australia, Alessandro Circati, mengungkapkan bahwa Socceroos sudah mengantongi kekuatan Timnas Indonesia
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia terakhir kali bermain cukup apik kontra Timnas Australia terjadi pada tahun 2009 lalu.
Baca SelengkapnyaTak ada yang kebal terhadap kebocoran, karena mengetahui kekuatan informasi sebuah negara adalah sesuatu yang penting di era sekarang.
Baca SelengkapnyaPrediksi line-up alias susunan pemain Timnas Indonesia vs Timnas Australia.
Baca SelengkapnyaIndonesia dilanda serangan siber dalam beberapa tahun terakhir. Yang paling membuat geger adalah diserangnya Pusat Data Nasional.
Baca SelengkapnyaPertandingan kontra Australia nanti bisa jadi kesempatan Timnas Indonesia mendapatkan momentum. Bahwa timnas sekarang sudah naik level.
Baca SelengkapnyaIndonesia tidak boleh takabur karena Socceroos punya kualitas dan level yang tinggi.
Baca SelengkapnyaAustralia tidak akan memandang remeh ancaman Timnas Indonesia di pertandingan pekan depan.
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia punya kesempatan besar untuk menulis sejarah baru terkait riwayat pertemuan dengan Australia.
Baca SelengkapnyaPelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menyinggung perbedaan ranking FIFA antara timnya dengan Australia.
Baca SelengkapnyaPrediksi Indonesia vs Australia, Skor Indonesia vs Australia, Jadwal Indonesia vs Australia, Susunan pemain Indonesia vs Australia
Baca SelengkapnyaBerikut link live streaming Timnas Indonesia vs Australia di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Baca Selengkapnya