Ini sisi 'gelap' aplikasi smartphone yang bisa diunduh gratis!
Merdeka.com - Saat ingin mengunduh aplikasi untuk smartphone, baik Android atau iOS, salah satu faktor penting untuk dipertimbangkan apakah aplikasi itu nanti akan digunakan dalam jangka waktu lama atau tidak adalah biaya. Aplikasi yang memiliki embel-embel 'gratis' tentu menjadi pilihan utama. Sayang, aplikasi gratis itu sejatinya nyaris tidak ada.
Ya, mayoritas aplikasi gratis yang ada saat ini berjenis freemium, atau mengandung item berbayar di dalamnya (in-app purchase). Bahkan aplikasi gratis hampir semuanya 'dikotori' oleh iklan yang sering menganggu pengguna.
Model pertama aplikasi gratis seperti Spotify. Aplikasi ini menawarkan biaya berlangganan untuk menghapus iklan dan membuka fitur-fitur tambahan. Misalnya, mendengarkan musik offline dan memainkan musik sesuka hati, tidak hanya acak atau 'shuffle'.
-
Apa saja jenis aplikasi penipuan? Penipuan dapat menyebabkan kerugian finansial, pencurian identitas, dan penyusupan informasi sensitif.
-
Kenapa Android banyak digunakan? Android - Sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh Google. Android merambah ke berbagai perangkat, seperti smartphone, tablet, bahkan smart TV. Kelebihan utama dari Android adalah adanya playstore yang memungkinkan pengguna untuk mengunduh dan menginstal berbagai aplikasi. Selain itu, Android juga memiliki user interface yang intuitif dan mudah digunakan.
-
Apa bahaya menggunakan WiFi gratis? Menggunakan WiFi gratis di tempat umum sudah menjadi hal lumrah. Padahal, ini juga bisa menjadi jalan bagi para oknum untuk meretas data melalui WiFi.
-
Dimana bisa menemukan aplikasi desain rumah gratis di Android? Berikut ini 12 aplikasi desain rumah gratis yang mudah digunakan di HP android, dirangkum pada (11/06/2024).
-
Kenapa aplikasi penipuan berbahaya? Penipuan dapat menyebabkan kerugian finansial, pencurian identitas, dan penyusupan informasi sensitif.
-
Apa yang diberikan hacker secara gratis? Ransomware yang mengatasnamakan Brain Cipher ini mengumumkan mengembalikan kunci deskripsi kepada pemerintah Indonesia.
Model kedua contohnya adalah game 'Plants vs. Zombie'. Game ini mengharuskan pengguna untuk membayar untuk mendapatkan konten anyar, misalnya tumbuhan pembunuh zombie baru.
Model ketiga seperti 'Tinder'. Aplikasi kencan ini mempunyai versi berbayar yang memungkinkan akses ke layanan-layanan premium.
Mimpi buruk bagi pembuat dan pengguna aplikasi gratis
Aplikasi gratis memang paling banyak diunduh, karena, well, tidak dibutuhkan biaya sama sekali untuk menginstalnya. Akan tetapi ada satu kelemahan besar yang mengancam setiap aplikasi gratis di luar sana. Dicampakkan developer dan pengguna!
Untuk untung dari sebuah aplikasi gratis, movableonline menyatakan bila aplikasi itu harus diunduh dan diaktifkan versi premiumnya hingga 10.000 kali agar bisa untung.
Tentu angka tadi merupakan jumlah unduhan besar untuk aplikasi baru. Oleh sebab itu, aplikasi gratis tidak jarang ditinggal developernya karena tidak menghasilkan uang, meski masih dipakai oleh beberapa pengguna.
Oleh sebab itu, aplikasi graris yang sukses biasanya dibuat oleh developer raksasa, seperti Google. Atau aplikasi game dengan konten unik yang masih jarang ditemukan di toko aplikasi.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Oleh sebab itu, Telkomsel berkolaborasi dengan Google menghadirkan paket terbaru.
Baca SelengkapnyaDulu aplikasi MyTelkomsel hanya digunakan untuk sekadar membeli pulsa. Namun kini tak hanya itu saja.
Baca SelengkapnyaNggak lagi bikin bokek, langganan aplikasi kini bisa jadi cuma setengah harga!
Baca SelengkapnyaLebih dari 200 aplikasi berbahaya terdeteksi di Google Play dalam setahun terakhir, dengan total unduhan mencapai 8 juta kali.
Baca SelengkapnyaPakai aplikasi DANA, dari kegiatan top up hingga berlangganan aplikasi favorit jadi lebih murah.
Baca SelengkapnyaeSIM Smartfren Kuota S bisa didapat dengan mudah melalui situs resmi smartfren.com, dengan memilih menu eSIM dan produk Kuota S.
Baca SelengkapnyaAplikasi MyTelkomsel mendeklarasikan diri sebagai super app pada Juli 2024. Lantas, bagaimana perkembangannya saat ini?
Baca SelengkapnyaBerikut 3 izin yang bisa membahayakan malware masuk ke Android.
Baca Selengkapnya