Mengonsumsi Konten Kriminal Cenderung Buat Karir Orang Sukses, Ini Penjelasan Ilmuwan
Mengonsumsi Konten Kriminal Cenderung Buat Karir Orang Sukses, Ini Penjelasan Ilmuwan
Ternyata ada dampak positif yang ditimbulkan bila menonton konten kriminal.
Mengonsumsi Konten Kriminal Cenderung Buat Karir Orang Sukses, Ini Penjelasan Ilmuwan
Menikmati hiburan adalah kegiatan yang sering dilakukan oleh banyak orang. Sebuah penelitian yang dilakukan Censuswide Google Pixel mengungkapkan bahwa 62 persen orang berangkat kerja setidaknya empat hari atau lebih dalam seminggu. 64 persen dari mereka mengharapkan untuk menikmati konten hiburan dalam perjalanannya. Ada berbagai macam jenis konten hiburan yang disenangi oleh orang kebanyakan respondennya. Mulai dari konten yang bersifat ringan hingga konten yang sifatnya berat sehingga membutuhkan banyak konsentrasi.
-
Apa tanda orang kecanduan film dewasa? Kalian perlu waspada apabila obsesi terhadap film dewasa sudah sampai pada titik yang dapat mengganggu pekerjaan, hubungan hingga aktivitas kehidupan sehari-hari.
-
Apa isi konten yang viral? Terdapat banyak sekali naskah drama yang cocok untuk ditampilkan untuk menghibur penonton, salah satunya adalah naskah drama lucu.
-
Mengapa film horor berpengaruh buruk untuk mental? Meskipun banyak orang menikmati menonton film-film tersebut, ada juga yang merasa ketakutan. Bahkan, hanya dengan melihat satu adegan saja, mereka bisa mengalami kesulitan tidur dan dilanda rasa cemas serta pikiran negatif.
-
Kenapa orang suka film horor? Ketakutan yang MengasyikanMenurut penelitian, orang yang bisa menikmati film horror adalah orang dengan kepribadian yang menginginkan pengalaman emosional yang intens seperti ketakutan atau kegembiraan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno? 'Dalam penanganan perkara dugaan tindak pidana pornografi dengan 12 orang tersangka yang menjadi talent dalam rumah produksi porno Jakarta Selatan,' ujarnya.
-
Siapa yang aktif di dunia hiburan? Dua anak Andre yang ikut adalah Kenzy Taulany, yang kini juga aktif di dunia hiburan, serta adiknya yang bernama Arlova.
Salah satu konten yang bersifat berat adalah konten kriminal. Tentu konten kriminal memiliki tantangan tersendiri bagi penikmatnya, karena butuh konsentrasi yang tinggi dalam pencernaan konten tersebut.
Meskipun termasuk konten yang berat, penikmat konten kriminal tidaklah jarang. Konten kriminal telah memukau orang-orang dari generasi ke generasi, dengan acara-acara seperti Unsolved Mysteries, sebuah acara TV Amerika, yang telah mengudara semenjak tahun 1987.
Dikutip dari Psychology Today, orang banyak menyukai konten kriminal karena beberapa alasan.
Seperti adrenalin yang terpacu, pikiran dan imajinasi yang terhubung, kesenangan menonton kriminal nyata, dan sisi gelap yang ada dalam diri setiap orang.
Sebuah konten kriminal, baik fiksi maupun nyata, juga dapat membuat kita dapat merasa waspada terhadap bahaya-bahaya yang ada di sekitar kita. Berita baiknya adalah penggemar konten kriminal cenderung karirnya melesat.
Lalu mengapa menonton konten kriminal dianggap dapat membuat penikmatnya lebih sukses?
Dari penelitian itu disebutkan bahwa 55 persen orang yang sering mengkonsumsi konten kriminal dalam perjalanannya ke tempat kerja dipercaya dapat meningkatkan rasa percaya diri dan keterampilan dalam memecahkan masalah, membantu mereka menjadi versi diri mereka yang paling sukses.
Hal senada juga dikatakan seorang psikolog TV dan pakar kriminal Emma Kenny.
Ia menjelaskan dengan menonton konten kriminal selama perjalanan bekerja dapat menghilangkan stress sekaligus mendukung keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik.
“Menghindari ketegangan kognitif yang disebabkan diri kita sendiri membatasi ruang liminal,"
Psikolog TV dan pakar kriminal Emma Kenny.
Selain itu Kenny juga menjelaskan bahwa khususnya novel kriminal banyak melibatkan pemikiran analitis dan memastikan penikmatnya dapat terstimulasi secara mental sepanjang harinya. Dengan mengikuti petunjuk dan alur cerita yang rumit, serta berusaha mengungkapkan misteri, dapat melibatkan otak dan membuat perjalanan menjadi lebih produktif.