Minggu pertama diluncurkan, film Steve Jobs tidak laris di pasaran
Merdeka.com - Banyak film-film di dunia maupun di Indonesia sendiri yang menceritakan kehidupan orang yang dianggap menginspirasi. Salah satunya adalah film Steve Jobs yang menceritakan kehidupan pendiri Apple.
Film ini memang sempat mendapatkan nominasi Best Picture Academy Award. Universal sendiri memiliki harapan tinggi untuk film ini karena ditulis oleh Aaron Sorkin, penulis The Social Network yang juga menceritakan kisah berdirinya Facebook.
Namun, saat film ini dirilis di bioskop-bioskop Amerika tidak begitu laris di pasaran. Seperti dilansir dari Phone Arena, film Steve Jobs ini hanya memperoleh 7,3 juta dollar pada akhir pekan peluncurannya.
-
Siapa Steve Jobs? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Apa yang terjadi pada Steve Jobs? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Mengapa Steve Jobs meninggal? Dia telah berjuang melawan kanker pankreas selama 7 tahun sebelum akhirnya menyerah pada penyakit tersebut.
-
Bagaimana Steve Jobs membuat iklan Apple-1? Iklan tersebut merupakan sebuah draft kasar dengan spesifikasi mesin Apple-1, bersama dengan informasi detail yang ingin dimasukkan oleh Steve Jobs. Dilansir dari Macrumors, draft tulisan tangan ini sesuai dengan iklan asli untuk Apple-1, yang pertama kali diterbitkan dalam edisi Juli 1976 di Interface Magazine.
-
Kapan Steve Jobs meninggal? Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, meninggal dunia pada 5 Oktober 2011.
-
Bagaimana Steve Jobs meninggal? Steve Jobs meninggal dunia di rumahnya di Palo Alto, California pada 5 Oktober 2011.
Ya, jumlah ini memang lebih besar dibandingkan dengan film bertajuk sama berjudul 'Jobs' yang memperoleh 6,7 juta dollar pada akhir pekan pertama. Apakah memang orang-orang tidak tertarik dengan kehidupan pendiri Apple ini?
Baru-baru ini juga terungkap bahwa istri Steve Jobs, mencoba mencegah pembuatan film ini. Wanita ini dikabarkan meminta para aktor film ini, seperti Christian Bale dan Leonardo DiCaprio, untuk tidak memerankan suaminya di film tersebut.
Film Steve Jobs sendiri difokuskan pada peristiwa dalam kehidupan Steve Jobs sebelum resmi mengumumkan iPhone. Jika dilihat dari kesuksesan Apple saat ini, kegagalan film ini mungkin karena pembuatan film yang tidak terlalu bagus, sehingga tidak masuk di box office Amerika.
(mdk/lar)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produk iPhone pertama yang dirilis pada 2007 silam tidak disambut baik oleh pasar.
Baca SelengkapnyaWajar jika paling murah harganya miliaran. Banyak peristiwa penting dalam perjalanan perusahaan bernilai ini.
Baca SelengkapnyaPenjualan tiket film Barbie berhasil mendapatkan angka USD 1 miliar atau Rp 15,1 triliun dalam penjualan tiket global di minggu ketiga peluncurannya.
Baca SelengkapnyaPenjualan iPhone 16 menurun 12,7% pada akhir pekan pertama. Apple harapkan peningkatan penjualan setelah peluncuran Apple Intelligence.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah harga Apple I ketika sempat beberapa kali dilelang.
Baca SelengkapnyaBegini isi sindiran mendiang pendiri Apple, Steve Jobs yang kembali viral.
Baca SelengkapnyaDari sepuluh item Barbie yang ada, enam diantaranya menjadi penjualan terlaris dalam kategori boneka.
Baca SelengkapnyaTokoh protagonis yang sering terlihat menggunakan iPhone dalam sinetron atau film sebenarnya bukan suatu kebetulan. Berikut alasannya.
Baca SelengkapnyaTim Cook pernah berjanji untuk membangun pabrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaInfluencer sekaligus selebriti ini menjual merk yang kurang begitu dikenal.
Baca SelengkapnyaBahkan, ada salah satu pemeran yang mengaku hanya dibayar Rp500.000 usai main film porno.
Baca Selengkapnya