Penjualan Pre-Order iPhone 16 Menurun, Analis: Apple Hadapi Tantangan Baru
Penjualan iPhone 16 menurun 12,7% pada akhir pekan pertama. Apple harapkan peningkatan penjualan setelah peluncuran Apple Intelligence.
Ming-Chi Kuo, seorang analis Apple memperkirakan penjualan iPhone 16 nampaknya tidak sesuai harapan. Mengutip GSMArena, Rabu (18/9), pernyataannya itu bukan sembarang. Ia beralasan berdasarkan data survei rantai pasokan dan hasil pre-order dari situs resmi Apple.
“Angka penjualan yang kurang menggembirakan bagi perusahaan raksasa teknologi tersebut,” jelas dia.
Pada akhir pekan pertama peluncuran, pre-order untuk seri iPhone 16 diperkirakan mencapai 37 juta unit, turun 12,7 persen dibandingkan penjualan akhir pekan pertama iPhone 15 tahun lalu.
Menariknya, series yang dijagokan Apple yakni iPhone 16 Pro dan Pro Max ternyata lebih rendah dari yang diharapkan. Hal ini mengejutkan mengingat Apple sangat optimis terhadap prospek Pro Max dan telah meningkatkan pengiriman sebelum pre-order dimulai, dibandingkan dengan iPhone 15 Pro Max.
Kuo berspekulasi bahwa kinerja yang mengecewakan pada model Pro disebabkan oleh penundaan fitur Apple Intelligence yang tidak akan tersedia saat peluncuran pada 20 September ini, melainkan baru akan diluncurkan bertahap mulai Oktober hingga tahun depan.
Selain itu, persaingan ketat di pasar China juga mempengaruhi permintaan iPhone di sana. Meskipun begitu, Dia yakin bahwa penjualan model Pro akan meningkat begitu fitur Apple Intelligence diluncurkan.
Musim belanja liburan juga diperkirakan akan membantu meningkatkan penjualan. Dengan situasi ini, Apple perlu mencari strategi baru untuk mengoptimalkan penjualan iPhone 16 di pasar yang semakin kompetitif.