Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sains Ungkap Fakta Orang yang Suka Bergosip

Sains Ungkap Fakta Orang yang Suka Bergosip Ilustrasi gosip. ©McKay Caston

Merdeka.com - Baik secara sadar atau tidak, semua orang pasti pernah bergosip. Bergosip atau membicarakan orang lain tanpa sepengetahuan mereka yang bersangkutan mungkin merupakan hal yang sangat umum di lingkungan manapun.

Meski tidak semua orang gemar membicarakan orang lain, namun sebuah studi tahun 2019 dalam jurnal Ilmu Psikologi Sosial dan Kepribadian menemukan bahwa rata-rata manusia bergosip selama hampir satu jam per hari.

Namun, apa alasan di balik orang yang gemar membicarakan orang lain di belakang?

Dilaporkan dari Psychology Today dan Independent, Senin (19/6), beberapa orang bergosip sebagai ajang balas dendam, membicarakan tentang keburukan orang yang tidak mereka sukai dengan maksud merendahkan.

Tidak hanya itu, orang yang gemar bergosip juga dinilai haus pengakuan dari orang lain. Mereka akan membeberkan rahasia tentang orang yang dibicarakan dan itu akan membuat mereka dilihat sebagai orang ‘serba tahu’. Tak heran jika orang yang gemar bergosip dinilai dengan reputasi yang negatif.

Meski demikian, masih ada yang menilai aktivitas bergunjing ini dari sisi positif. Seorang psikolog asal Inggris, Audrey Tang, melihat bahwa gosip tidak selamanya buruk. Menurutnya, bisa saja seseorang terlindungi dari orang-orang yang seharusnya mereka hindari lewat berita dalam gosip.

"Tidak ada salahnya untuk diperingatkan tentang seseorang yang sedikit cerdik," kata dia.

Tang juga melihat bahwa gosip secara alami mampu menyatukan manusia yang adalah makhluk sosial. Dampak positif lain, Tang melihat bahwa orang gemar bergosip karena aktivitas tersebut akan memberikan perasaan schadenfreude, atau perasaan bahagia. Meskipun bahagia diatas penderitaan orang lain.

"Jika ada seseorang yang lebih lemah dari kita, maka itu lebih baik karena kita akan mendapat pujian dan merasa lebih aman," ungkap Tang.

Reporter magang: Safira Tiur Margaretha (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengapa Manusia Suka Ghibah dan Bergosip?
Mengapa Manusia Suka Ghibah dan Bergosip?

Banyak orang tidak bisa melewatkan waktu tanpa bergosip atau ghibah tentang orang lain.

Baca Selengkapnya
Arti dari Kata Confess: Penggunaan dan Makna dalam Bahasa Gaul
Arti dari Kata Confess: Penggunaan dan Makna dalam Bahasa Gaul

Istilah confess makin berkembang di lingkungan anak muda masa kini.

Baca Selengkapnya
Pengertian Oversharing, Lengkap Beserta Penyebab dan Cara Mengatasinya
Pengertian Oversharing, Lengkap Beserta Penyebab dan Cara Mengatasinya

Oversharing dapat diartikan sebagai berbagi berlebihan atau terlalu banyak berbagi.

Baca Selengkapnya
Bias Adalah Prasangka atau Sikap Prajudisial, Ketahui Jenisnya
Bias Adalah Prasangka atau Sikap Prajudisial, Ketahui Jenisnya

Bias dapat memengaruhi sikap seseorang terhadap orang lain, terutama dalam konteks sosial atau profesional.

Baca Selengkapnya
Mengapa Orang Lebih Mudah Menebak Masa Lalu daripada Masa Depan? Ini Penjelasan Ilmuwan
Mengapa Orang Lebih Mudah Menebak Masa Lalu daripada Masa Depan? Ini Penjelasan Ilmuwan

Studi menunjukkan bahwa orang lebih mudah menebak masa lalu daripada masa depan.

Baca Selengkapnya
4 Mitos Bersin, Tanda Keberuntungan hingga Kabar Buruk
4 Mitos Bersin, Tanda Keberuntungan hingga Kabar Buruk

Bersin dikaitkan dengan berbagai mitos unik dan menarik.

Baca Selengkapnya