Keelokan Luweng Sampang Gunung Kidul, Disebut Grand Canyon ala Indonesia
Merdeka.com - Air setinggi 5 meter mengucur deras di antara 2 tebing. Dengan lebar 1,5 meter, lubang yang menganga di antara air terjun ini bisa ditelusuri. Merasakan guratan-guratan halus yang menghiasi dinding-dinding tebing. Eksotis, keelokan wisata di Gunung Kidul ini membuat Luweng Sampang disebut Grand Canyon ala Indonesia.
Sesuai dengan namanya, Luweng dan Sampang. Luweng yang berati lubang. Jika dilihat dari atas, Air Terjun Luweng Sampang ini bak memiliki lubang. Sedangkan Sampang sendiri wilayah desa yang terletak di Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta.
Suara gemericik air mengalun pelan. Ditemani dengan semilir angin. Nuansa alamnya masih terasa kental. Membuat susah beranjak dari tempat wisata di Gunung Kidul ini.
-
Dimana letak air terjun tersebut? Air terjun itu berada di Gunung Lushan.
-
Dimana letak air terjun ini? Letaknya berada di Desa Sarimarrihit, sekitar 15 km dari pusat Kabupaten Samosir.
-
Bagaimana air terjun ini terbentuk? Air terjun ini mengalir dari tiga sumber yang berasal dari Gunung Wilis. Air ini merambat di antara bebatuan padas di bawah pepohonan hutan pinus dan membentuk trisula.
-
Apa yang menarik dari air terjun ini? Daya tarik utama dari tempat wisata ini pastinya air terjunnya yang indah dan memanjakan mata. Semburan air itu mengalir dari ketinggian 7-12 meter dengan debit air yang cukup besar. Derasnya debit air itu menjadi daya tarik wisatawan untuk mengunjungi tempat ini.
-
Bagaimana cara menikmati keindahan air terjun tertinggi? Beberapa air terjun tertinggi bahkan harus dilihat dari langit untuk dapat menikmati keindahannya secara menyeluruh.
-
Apa nama air terjun tertinggi di dunia? Banyak air terjun di Venezuela yang sulit ditemukan tetapi merupakan harta karun yang tak terlupakan saat berhasil menyaksikannya.Salah satu yang terkenal di Venezuela adalah air terjun malaikat (salto angel), merupakan air terjun tertinggi di dunia dengan ketinggian 3.209 kaki atau setara 978 meter.
Spot favorit wisatawan Lawu Sampang ada di balik lubang Luweng Sampang. Jika dilihat sepintas, guratan di bebatuan tebing itu membuat Luweng Sampang tampak seperti Grand Canyon di Amerika Serikat. Meski secara ukuran tidak semegah salah satu dari tujuh keajaiban dunia itu.
Di sini, para wisatawan bisa menelusuri ukiran unik batuan. Guratan halusnya menjadi corak cantik yang menghiasi batuan. Tebing terkikis cantik ini terbentuk akibat proses perubahan alam.
Air berwarna hijau kebiruan dengan ukiran batuan yang cantik menambah manis foto di laman Instagram, serasa di Grand Canyon. Membuat tempat di ujung batuan menjadi spot foto favorit wisatawan.
©2021 Merdeka.com/I Wayan ArfianDi bagian bawah terdapat aliran sungai dengan batu-batuan kecil. Nampak indah dihiasi bebatuan cadas berwarna putih. Warnanya sangat jelas terlihat di sekitar air terjun. Dari bagian bawah ini para wisatawan bisa langsung merasakan kesegaran Air Terjun Luweng Sampang.
Konon katanya, terdapat sebuah terowongan kecil yang dulu pernah digunakan sebagai tempat pertapaan Sunan Kalijaga. Lokasi pertapaan itupun dihiasi dihiasi beberapa pancuran alami kecil yang begitu memesona.
©2021 Merdeka.com/I Wayan ArfianKeindahan Air Terjun Luweng Sampang selalu berganti tergantung musim. Saat musim hujan, air terjun itu akan memiliki debit air yang besar dan warna airnya berubah menjadi kecokelatan.
Lain halnya pada musim kemarau, air terjun itu debit airnya akan lebih sedikit namun airnya berubah menjadi lebih jernih dan mengeluarkan warna hijau tosca yang begitu menawan.
©2021 Merdeka.com/I Wayan ArfianBerkunjung ke Luweng Sampang tidak membuat kantong kering. Pasalnya, harga tiket masuk Luweng Sampang gratis alias tidak dipungut biaya. Cukup membayar parkir Rp 2 ribu untuk motor dan RP 5 ribu untuk mobil.
Wisata Luweng Sampang siap dinikmati pengunjungdari jam 6 pagi sampai jam 6 malam. Buka setiap hari kecuali hari Kamis. Perjalanan ke Luweng Sampang juga mudah,hanya 30 km dengan waktu tempuh sekitar 45 menit saja dari Kota Yogyakarta. (mdk/Tys)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pangandaran memiliki beberapa pilihan wisata yang menarik dikunjungi.
Baca SelengkapnyaWalaupun di musim kemarau, debit air terjun ini tak pernah berkurang.
Baca SelengkapnyaPetungkriyono memiliki beragam objek wistaa alam yang menarik.
Baca SelengkapnyaPada tahun 1985, Gua Lowo dinyatakan sebagai gua terbesar dan terpanjang se-Asia Tenggara oleh dua ahli gua asal Prancis.
Baca SelengkapnyaSalah satu hal menarik yang akan ditemui di lokasi adalah jalur trekking dengan 300 anak tangga.
Baca SelengkapnyaPotret tempat wisata dengan pemandangan super indah bak surga yang ada di Sumba, NTT.
Baca SelengkapnyaTawangmangu menawarkan keindahan alam yang memesona.
Baca SelengkapnyaSelain bisa melihat keindahan limpahan air dari ketinggian, siapapun datang akan merasakan hempasan “kabut” yang berasal dari cipratan air mirip asap.
Baca Selengkapnyakeunikan dari Curug Bengkawah adalah keberadaan dua air terjun dengan ketinggian sekitar 20 meter.
Baca SelengkapnyaHanya berjarak 7 km dari pusat alun-alun Sumedang.
Baca SelengkapnyaGunung Kidul memiliki spot wisata dengan pemandangan eksotis.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum 7 air terjun di Bojonegoro yang indah dan wajib dikunjungi.
Baca Selengkapnya