Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Rempah-Rempah Asli Indonesia Bisa Tangkal Virus Corona, Inilah Khasiatnya

3 Rempah-Rempah Asli Indonesia Bisa Tangkal Virus Corona, Inilah Khasiatnya Guru besar Unair Chaerul Anwar Nidom. ©2020 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Virus corona masih menjadi ancaman di sejumlah negara di dunia. Korban pun telah banyak berjatuhan karena virus mematikan tersebut.

Penangkal virus tersebut pun masih dipertanyakan sampai saat ini. Tetapi, baru-baru ini terdapat temuan baru tentang penangkal virus corona. Berikut ulasan lengkapnya.

Hasil Riset Universitas Airlangga

Universitas Airlangga (Unair) mengaku telah berhasil menemukan penangkal virus corona. Dari hasil riset yang telah dilakukan, konsumsi sari rempah-rempah dipercaya dapat menangkal virus corona.

Virus corona memang masih meneror sejumlah negara di dunia, tak terkecuali Indonesia.

Temuan Guru Besar Unair

Temuan hasil riset tersebut dilakukan oleh Guru Besar Biologi Molekuler Unair Chaerul Anwar Nidom. Dari hasil risetnya, ia berhasil menemukan penangkal virus corona dari curcuma (sari rempah-rempah). Nidom pun menjelaskan bahwa untuk menghadapi virus corona, masyarakat dapat mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung curcuma. Beberapa makanan atau minuman yang mengandung curcuma, seperti kunyit, jahe dan temulawak.

Jahe

008 febrianti diah kusumaningrum

Shutterstock/grafvision

Salah satu rempah-rempah asli Indonesia yang diyakini dapat menangkal virus corona yaitu jahe. Mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung curcuma seperti jahe dapat membantu menangkal virus corona."Di beberapa tempat saya tawarkan apa yang bisa digunakan untuk menangkal virus corona. Kita bisa mengatasinya dengan mengonsumsi makanan maupun minuman yang mengandung curcuma seperti jahe, kunyit dan temulawak," ujar Nidom, Selasa (18/2) pada Merdeka.com.

Kunyit

010 febrianti diah kusumaningrum

Shutterstock/MSPhotographic

Selain jahe, ada pula kunyit. Kunyit juga mengandung kurkumin. Kurkumin merupakan komponen penting dalam kunyit yang memberikan warna kuning yang khas.Kandungan kurkumin dalam kunyit dapat membantu penyembuhan beberapa masalah kesehatan seperti maag, perut kembung hingga nyeri haid.

Selain itu, kunyit juga dipercaya dapat menangkal virus corona. Hal ini pun disampaikan oleh Guru Besar Biologi Molekuler Unair Chaerul Anwar Nidom

Temulawak

Temulawak dikenal memiliki banyak khasiat untuk tubuh. Temulawak mengandung kurkumin 1,60 % - 2,20 %. Selain kurkumin, temulawak juga mengandung nutrisi lain seperti serat, vitamin, karbohidrat, kalsium dan banyak lagi. Temulawak memiliki banyak manfaat untuk tubuh seperti sebagai antioksidan, menambah nafsu makan, mengatasi mual, hingga membantu proses metabolisme tubuh. Selain manfaat tersebut, Guru Besar Biologi Molekuler Unair Chaerul Anwar Nidom menemukan manfaat lain dari temulawak, yaitu dapat membantu menangkal virus corona. (mdk/add)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Heboh Virus Nipah di India, Sudahkah Masuk Indonesia?
Heboh Virus Nipah di India, Sudahkah Masuk Indonesia?

Virus Nipah menggegerkan warga negara bagian Kerala, India, dan menelan dua korban jiwa.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Deretan Riset Ilmiah Indonesia Dapat Pengakuan Dunia, Termasuk Ubah Air Jadi Bahan Bakar
Deretan Riset Ilmiah Indonesia Dapat Pengakuan Dunia, Termasuk Ubah Air Jadi Bahan Bakar

Temuan dan hasil inovasi sejumlah warga negara Indonesia ini mendapatkan pengakuan ilmiah di kancah internasional.

Baca Selengkapnya
3 Tahun Pandemi Covid-19 di Indonesia, Ini Foto-Foto Paling Dramatis
3 Tahun Pandemi Covid-19 di Indonesia, Ini Foto-Foto Paling Dramatis

Merdeka.com menangkap berbagai momen dramatis pandemi Covid-19 sepanjang tiga tahun melanda Indonesia. Berikut foto-fotonya:

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC

Penyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Heboh Virus Nipah, Kemenkes Ungkap Kondisi WNI di India
Heboh Virus Nipah, Kemenkes Ungkap Kondisi WNI di India

Virus Nipah menyebabkan dua orang meninggal dunia di India.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya