7 Penyebab Sakit Kepala Belakang, Jangan Pernah Anggap Sepele
Merdeka.com - Penyebab sakit kepala belakang bisa diakibatkan oleh beberapa faktor. Namun, masih banyak orang yang terkadang menganggap sepele sakit kepala bagian belakang ini. Sebab pendarahan dalam otak juga bisa menjadi salah satu penyebab sakit kepala bagian belakang.
Tak heran bila sakit kepala belakang bisa membuat penderitanya merasakan berat, nyeri dan linu secara bersamaan. Karena itu pula banyak orang yang menganggap penyebab sakit kepala belakang itu akibat dari tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi. Padahal, sebenarnya penyakit ini tak selalu berhubungan dengan dua faktor tersebut.
Melansir dari Halodoc, Kamis (1/10/2020), simak ulasan informasi penyebab sakit kepala belakang berikut ini.
-
Apa penyebab utama sakit kepala belakang? Menurut Irawati, dokter spesialis THT-BKL di RS EMC Tangerang, sakit kepala belakang tidak muncul tanpa sebab. Terdapat setidaknya delapan faktor utama yang dapat menyebabkan sakit kepala belakang.
-
Mengapa sakit kepala tidak boleh dianggap remeh? Biasanya hampir semua jenis penyakit bisa berawal dari nyeri kepala, mulai dari influenza sampai kanker. Oleh karena itu, gangguan sakit kepala tidak boleh dianggap remeh.
-
Siapa yang bisa mengalami sakit kepala belakang? Sakit kepala belakang sering kali mengganggu kegiatan sehari-hari.
-
Apa saja jenis sakit kepala yang perlu diwaspadai? Ada beberapa jenis sakit kepala yang perlu diwaspadai. Pasalnya, bisa saja sakit kepala yang Anda alami itu akan berakibat fatal pada masalah kesehatan Anda.
-
Apa penyebab kepala belakang sebelah kiri sakit yang paling umum? Sakit kepala ini disebabkan oleh iritasi atau peradangan pada saraf occipitalis, yang terletak di sekitar daerah tengkuk.
-
Kenapa sakit kepala sebelah kiri belakang bisa jadi tanda penyakit serius? Selain itu, ada tiga penyebab lainnya yang juga dapat menyebabkan sakit kepala sebelah kiri belakang yang perlu diwaspadai karena dapat menunjukkan adanya penyakit serius, seperti tumor otak, stroke, dan meningitis.
Sakit Kepala Exertional
Penyebab sakit kepala belakang yang pertama yakni sakit kepala exertional. Jenis sakit kepala ini bisa muncul dipicu oleh beragam aktivitas fisik. Dikatakan, rasa nyeri yang dirasakan bisa semakin bertambah parah jika jenis kegiatan yang dilakukan tergolong cukup berat. Mulai dari berlari, mengejan saat buang air besar, batuk hingga berhubungan intim.
Pada umumnya, rasa nyeri akan dirasakan pada bagian belakang kepala. Lebih tepatnya di belakang mata atau di seluruh bagian kepala. Kondisi ini pun biasanya berlangsung hanya sekitar 20 menit.
Biasanya, jenis sakit kepala ini tidak menandakan adanya penyakit serius lainnya. Akan tetapi, sakit kepala exertional mampu menjadi pertanda adanya gangguan pembuluh darah di otak. Meskipun kemungkinannya kecil.
Sakit Kepala Tegang
Selanjutnya, sakit kepala tegang juga kerap mendera orang dewasa. Penyebab sakit kepala belakang satu ini bervariasi, mulai dari stres, tegang, kurang tidur hingga kelaparan. Jenis sakit kepala tegang ini biasanya tidak terlalu berat sehingga tak mengganggu aktivitas.
Shutterstock/9nong
Gejala yang dirasakan pada umumnya yakni adanya tekanan atau rasa tegang pada bagian dahi. Tak hanya itu, tekanan tersebut juga bisa dirasakan di bagian leher dan bagian belakang kepala sekitar 30 menit. Bahkan tak jarang penderita merasakan gejala tersebut hingga beberapa hari.Meski tak mengganggu aktivitas, namun sakit kepala ini mampu 'menghantui' penderitanya. Sebab, sakit kepala tegang ini kerap hilang dan muncul hingga kurang lebih 15 hari setiap bulan. Jika sakit kepala yang dirasakan hingga lebih dari 15 hari tiap bulannya, maka bisa dikatakan kondisinya sudah kronis.
Sakit Kepala Harian Kronis
Seperti namanya, penyebab sakit kepala satu ini terjadi setiap harinya. Pada umumnya, sakit kepala harian kronis akan meyerang selama tiga bulan dan kerap dialami oleh para wanita. Penyebab sakit kepala belakang ini dipicu oleh faktor kelelahan atau pernah mengalami cedera di leher sebelumnya.Saat kambuh, para penderita akan merasakan ketidaknyamanan pada bagian leher. Hal ini akibat dari otot leher yang menegang. Untuk para penderita sakit kepala harian kronis dianjurkan melakukan fisioterapi. Sementara itu, untuk kasus tertentu dokter akan memberikan obat antidepresan. Sebaiknya hindari juga mengonsumsi obat pereda nyeri sebab bisa memperparah kondisi sakitnya.
Neuralgia Oksipital
Penyebab sakit kepala belakang berikutnya adalah Neuralgia Oksipital. Untuk sakit kepala ini biasanya terjadi saat saraf oksipital pada saraf tulang belakang dari pangkal leher hingga kepala mengalami gangguan.
©2015 Merdeka.com/shutterstock
Bila seseorang pernah mengalami cedera, saraf terjepit ataupun radang maka juga bisa menimbulkan saraf oksipital tertekan atau iritasi. Sehingga memungkinkan mengalami neuralgia oksipital. Gejala yang dirasakan cukup mirip dengan migrain. Bedanya adalah rasa nyeri akibat sakit kepala ini akan menimbulkan sensasi seperti tersengat listrik yang tajam. Bahkan terkadang seperti tertusuk pada bagian leher dan kepala.
Migrain Basilar
Migrain biasanya terjadi di salah satu sisi bagian kepala. Namun berbeda dengan migrain basilar. Penyebab sakit kepala belakang ini akan menimbulkan rasa nyeri pada bagian arteri basilar atau bagian belakang kepala.Menurut American Migraine Foundation, gejala migrain basilar pada tahap awal berupa pusing, telinga berdenging, pandangan kabur, kesulitan berbicara atau mendengar hingga kebutaan sementara. Meski cukup mengganggu, penderita migrain basilar tidak akan menjadi lemah. Namun, jangan pernah sepelekan sakit migrain basilar ini. Karena pada kasus tertentu penyakit ini berkaitan dengan stroke. Untuk itu, segera lah periksakan diri ke dokter bila mengalami gejala seperti migrain basilar.
Sakit Kepala Cluster & Postur Tubuh
Selanjutnya sakit kepala cluster dan masalah pada ruas tulang belakang di bagian leher. Keduanya bisa menjadi penyebab sakit kepala belakang khususnya saat tengah berbaring.
Shutterstock/bikeriderlondon
Kemudian, postur tubuh yang kurang baik juga bisa menjadi penyebab sakit kepala belakang. Biasanya hal ini terjadi pada mereka yang terlalu sering membungkuk saat beraktivitas. Sebab, hal tersebut akan menimbulkan ketegangan di area punggung serta leher dan mengakibatkan timbulnya sakit kepala belakang. (mdk/tan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenali delapan penyebab sakit kepala bagian belakang serta cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPenyebab kepala belakang kiri sakit perlu diwaspadai, bisa jadi tanda penyakit serius.
Baca SelengkapnyaSakit kepala memang gejala umum, namun terdapat kondisi yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaKepala terasa berat adalah gejala yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan.
Baca SelengkapnyaSakit Kepala Jangan Anggap Remeh, Kenali Jenis Nyeri untuk Bedakan Influenza hingga Kanker.
Baca SelengkapnyaSakit kepala saat bangun tidur bisa membuat kita merasa tidak nyaman dan sulit untuk memulai aktivitas sehari-hari.
Baca SelengkapnyaSakit kepala berdenyut perlu ditangani dengan baik agar tidak berkepanjangan.
Baca SelengkapnyaKenyataannya, penyebab dari sakit kepala sendiri bisa berasal dari kebiasaan sehari-hari yang tanpa sadar kamu lakukan, lho.
Baca SelengkapnyaBila sakit kepala ringan menyerang, atasi saja langsung dengan 4 tips mudah ini.
Baca SelengkapnyaKepala terasa melayang dapat disebabkan oleh beragam faktor.
Baca SelengkapnyaCedera kepala adalah cedera yang terjadi pada bagian kepala yang dapat memengaruhi otak.
Baca SelengkapnyaCiri-ciri sakit kepala akibat darah tinggi berbeda dengan sakit kepala umum.
Baca Selengkapnya