9 Kandungan Skincare yang Dilarang Dipakai Bersamaan, Wajib Diketahui
Merdeka.com - Kandungan skincare yang dilarang untuk dipakai secara bersamaan tentu penting untuk diketahui oleh semua orang. Zat aktif yang ada di dalam sebuah produk diketahui memiliki porsinya masing-masing.
Maka, jika salah dan asal mencampur dua senyawa yang berbeda dapat memicu iritasi pada kulit wajah. Bahkan salah-salah hal itu bisa membuat kerusakan pada wajah yang meninggalkan bekas.
Untuk itu, penting mengetahui kandungan apa saja yang terdapat pada skincare harian Anda dan mengetahui jadwal pemakaian yang tepat. Lalu, apa saja kandungan skincare yang tidak boleh dicampur? Simak ulasannya dilansir dari sehatq dan berbagai sumber, (16/12/2022).
-
Apa bahaya dari penggunaan skincare? Penggunaan skincare pada remaja tentu harus memahami kulit remaja yang sensitif. Apabila penggunaan skincare pada remaja tidak memperhatikan kandungannya, akan berdampak pada kulit remaja yang sensitif dan rentan terhadap alergi.
-
Gimana cara menghindari skincare berbahaya? Untuk menghindari penggunaan bahan yang dilarang, ada baiknya ketahui bahan-bahan skincare berikut yang berbahaya jika digunakan oleh remaja.
-
Mengapa urutan skincare penting? Banyak orang menganggap urutan aplikasi skincare sekadar kebiasaan, padahal urutan ini sebenarnya memengaruhi penyerapan dan efektivitas produk. Seperti diungkapkan oleh Dr. Annie Chiu, dermatolog bersertifikat, 'Urutan produk skincare berpengaruh besar pada efektivitas bahan aktif yang diserap kulit.' Pengaplikasian yang salah bisa mengurangi manfaat dari bahan-bahan aktif atau bahkan memicu iritasi.
-
Apa saja yang membuat skincare terkontaminasi? Banyak orang yang tak menyadari kalau hal-hal kecil seperti berikut ini bisa menyebabkan produk skincare terkontaminasi.
-
Kenapa produk skincare terkontaminasi bisa berbahaya? Menggunakan produk skincare yang sudah terkontaminasi bakteri dapat menyebabkan bakteri berpindah ke kulit dan menginfeksi.
-
Apa ciri produk skincare yang harus dibuang? Produk kecantikan tidak bisa disimpan selamanya. Ada batas waktu yang harus Anda perhatikan agar tidak membahayakan kulit dan kesehatan Anda. Bahkan meskipun belum memasuki masa expired, produk skincare dan makeup bisa saja tak layak pakai lagi.
1. Retinol dan AHA/BHA
Retinol, alpha hydroxy acid/AHA (termasuk asam glikolat, asam laktat), dan beta hydroxy acid/BHA adalah tiga bahan skincare yang ampuh mengatasi berbagai masalah kulit.
Namun, ketiga kandungan skincare ini sebaiknya tidak boleh dipakai bersamaan. Sebab, mencampur retinol dan AHA/BHA memperbesar risiko kulit mengalami iritasi, kemerahan, dan mengelupas. Terutama bila dilakukan pada kulit wajah kombinasi.
Retinol dan AHA/BHA adalah bahan skincare yang cara kerjanya agak mirip satu sama lain, yaitu untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan mempercepat regenerasi kulit. Nah, bila digunakan secara bersamaan, sel kulit akan terangkat secara berlebihan.
Apalagi, retinol dan AHA/BHA sama-sama cenderung membuat kulit kering jika cara pakainya tidak tepat. Mencampur penggunaan skincare yang punya kandungan retinol dan AHA/BHA secara bersamaan akan meningkatkan risiko ini.
Meski sebaiknya penggunaan skincare dengan kandungan retinol dan AHA/BHA tidak dicampur, Anda tidak perlu menghentikan salah satunya. Anda bisa menggunakan retinol dan AHA/BHA secara bergantian, alias hari yang berbeda.
2. Retinol dan Vitamin C
Selain AHA/BHA, Retinol juga dilarang digunakan bersamaan dengan vitamin C. Karena, hal ini memicu kulit menjadi kering dan iritasi. Sebaiknya, dipakai pada waktu yang berbeda, misalkan di pagi dan malam hari. Bisa dibilang, retinol adalah salah satu bahan yang sebaiknya dihindari untuk digunakan bersama secara langsung dengan bahan aktif lain pada skincare. Hindari menggunakan retinol bersamaan dengan Benzoil Peroksida, SPF, dan Asam Salisilat.3. Glycolic Acid dan Azelaic AcidDua bahan ini banyak ditemukan pada produk eksfoliator. Sayangnya keduanya tidak boleh dipakai bersamaan. Ada sejumlah risiko yang bisa membuat kulit menjadi rusak, yakni meliputi kulit kemerahan, kulit mengelupas parah, dan menjadi kering dan perih.
4. Vitamin C dan Peptide
Vitamin C dan peptide memiliki khasiat yang mirip, yakni untuk mencerahkan wajah. Meskipun baik untuk kulit, ini tidak boleh digunakan bersamaan.
Senyawa yang digabung akan mengalami perubahan dan teroksidasi. Akibatnya, kandungan skincare yang menyerap kulit tidak bisa memberikan manfaat yang optimal.5. Benzoil Peroksida dan Vitamin CBenzoil peroksida adalah zat aktif yang bertujuan untuk menghilangkan jerawat. Menggunakan bersamaan dengan vitamin C berisiko akan mengalami oksidasi.6. Niacinamide dan AHA/BHA
©2019 Merdeka.com/Pixabay
Niacinamide tidak boleh digabung dengan kandungan skincare yang bersifat asam. Kandungan bahan aktif bersifat asam termasuk AHA dan BHA. Penggunaan niacinamide yang dilanjutkan dengan salicylic acid terlalu cepat dapat meningkatkan kadar pH asam salisilat.Akibatnya, kedua kandungan skincare menjadi tidak efektif serta menyebabkan kulit kemerahan dan sensasi panas di kulit.
7. Niacinamide dan Vitamin C
Sejumlah ahli berpendapat bila dipakai secara berbarengan atau layering, niacinamide dan vitamin C dapat saling mengurangi keefektifan masing-masing zat aktif.Penggunaan niacinamide dan vitamin C secara bersamaan juga diduga dapat meningkatkan risiko kulit kemerahan dan membuat warna kulit tidak merata.8. BHA dan Benzoyl peroxideBeta hydroxy acids atau yang dikenal dengan BHA berfungsi untuk mengeksfoliasi kulit. Akan tetapi, jangan sampai Anda menggabungkan kandungan skincare yang mengandung BHA dengan benzoyl peroxide. Kedua bahan ini bisa memicu jerawat aktif dan iritasi bila dipakai bersamaan.9. Oil-based dan water-basedSaat memilih dan membeli produk skincare, Anda tentu mengenal tekstur oil-based (berbahan dasar minyak) dan water-based (berbahan dasar air).Seperti yang diketahui bahwa kedua zat ini tidak dapat disatukan, begitu pula dalam hal perawatan wajah. Formula skincare oil-based dapat menghalangi produk skincare water-based dalam penyerapan ke kulit.
Kenapa Harus Pakai Skincare?
Memiliki kulit wajah yang sehat dan bersih merupakan dambaan setiap orang. Untuk mewujudkannya, Anda perlu menjaga kesehatan kulit wajah.
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan kulit wajah adalah dengan melakukan serangkaian perawatan kulit atau menggunakan skincare.
Skincare juga membantu membersihkan wajah dari polusi dan zat-zat udarayang berbahaya. Sehingga bisa membuat kesehatan kulit lebih terjaga. (mdk/khu)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merdeka.com merangkum informasi tentang retinol tidak boleh dicampur dengan vitamin C dan beberapa kandungan lain yang perlu Anda ketahui.
Baca SelengkapnyaMerawat kesehatan kulit merupakan hal yang penting bagi setiap wanita.
Baca SelengkapnyaSkincare bertiket biru merupakan istilah untuk produk perawatan kulit yang mengandung bahan obat keras dan dibuat sebagai produk racikan.
Baca SelengkapnyaRekomendasi produk skincare terbaik yang aman untuk dipakai ibu hamil.
Baca SelengkapnyaTidak semua produk skincare cocok digunakan setiap hari. Beberapa produk justru dapat memberikan dampak negatif pada kulit jika digunakan secara berlebihan.
Baca SelengkapnyaMengambil moisturizer dari jar tanpa mencuci tangan atau saling pinjam produk skincare dengan orang lain bisa menjadi penyebab produk terkontaminasi.
Baca SelengkapnyaMaraknya skincare & kosmetik abal-abal semakin mengkhawatirkan, ini reaksi yang terjadi jika wajah terpapar kosmetik & skincare yang mengandung hidrokuinon.
Baca SelengkapnyaMeracik perawatan kulit sendiri tengah menjadi tren di kalangan remaja.
Baca SelengkapnyaProduk kecantikan yang mengandung hidrokuinon bisa memberikan dampak buruk bagi kulit wajah. Ini deretan masalah yang timbul jika terpapar hidrokuinon.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap peredaran enam produk skincare yang mengandung zat berbahaya seperti air raksa atau merkuri.
Baca SelengkapnyaOrangtua harus bisa membedakan mana skincare untuk anak dan orang dewasa. Saat anak menggunakan skincare orang dewasa banyak bahaya yang ditimbulkan.
Baca SelengkapnyaKenali Bahan-Bahan Skincare yang Berbahaya Bagi Kulit Remaja.
Baca Selengkapnya