5 Hal yang Sering Tak Disadari Bikin Produk Skincare Terkontaminasi
Mengambil moisturizer dari jar tanpa mencuci tangan atau saling pinjam produk skincare dengan orang lain bisa menjadi penyebab produk terkontaminasi.
5 Hal yang Sering Tak Disadari Bikin Produk Skincare Terkontaminasi
Menurut artikel di Paula's Choice yang telah diverifikasi oleh dokter kulit, Joyce Park, MD., menggunakan produk skincare yang sudah terkontaminasi bakteri dapat menyebabkan bakteri berpindah ke kulit dan menginfeksi.
Beberapa tanda infeksi kulit yang bisa muncul antara lain radang bernanah, kemerahan, bentol-bentol, gatal, dan nyeri.
Masalahnya, banyak orang yang tak menyadari kalau hal-hal kecil seperti berikut ini bisa menyebabkan produk skincare terkontaminasi.
1. Menggunakan Produk Skincare tanpa Cuci Tangan
Mengoleskan atau mengambil produk skincare dari wadahnya tanpa mencuci tangan terlebih dahulu, terutama jika produknya dikemas dalam wadah berbentuk jar bisa menyebabkan kontaminasi.Wadah jar kurang disarankan karena mudah terkontaminasi oleh bakteri atau kuman yang menempel di jari Anda saat Anda mengambil produknya.
Menurut American Academy of Dermatology, mencuci tangan sebelum menggunakan produk skincare adalah salah satu cara untuk mencegah infeksi kulit.
2. Saling Pinjam Produk Kecantikan
Meminjamkan atau meminjam produk makeup dan skincare dari orang lain juga bisa menjadi alasan produk skincare Anda terkontaminasi bakteri.Ini bisa menyebabkan penularan penyakit kulit atau infeksi, terutama jika produk tersebut digunakan di area mata, bibir, atau hidung.
Menurut American Academy of Dermatology, mencuci tangan sebelum menggunakan produk skincare adalah salah satu cara untuk mencegah infeksi kulit.
Sebuah studi di Journal of Cosmetic Dermatology menemukan bahwa sekitar 30% produk makeup yang digunakan oleh mahasiswa mengandung bakteri patogen.
3. Menambahkan Air pada Wadah Produk Skincare yang Tinggal Sedikit
Menambahkan air atau ludah ke dalam produk untuk mengencerkan atau melembabkan produk pun bisa menjadi penyebab produk skincare Anda terkontaminasi.Ini bisa merusak kualitas dan kandungan produk, serta meningkatkan risiko pertumbuhan jamur atau bakteri di dalamnya.
Menurut American Academy of Dermatology, mencuci tangan sebelum menggunakan produk skincare adalah salah satu cara untuk mencegah infeksi kulit.
Menurut FDA, Anda tidak boleh menambahkan air atau ludah ke dalam produk kosmetik karena bisa mengubah pH dan konsentrasi bahan aktifnya.
4. Tidak Mensterilkan Tutup Wadah Skincare yang Jatuh
Jangan sampai lupa membersihkan tutup atau penutup produk jika jatuh ke lantai.Gunakan sabun dan air atau alkohol untuk membersihkannya dan keringkan dengan baik sebelum menggantinya.
Ini penting untuk mencegah masuknya kotoran atau debu ke dalam produk yang bisa menyebabkan iritasi atau infeksi kulit.
5. Tidak Mengganti Eye Cream setelah Terkena Infeksi Mata
Menggunakan produk mata yang sama setelah Anda mengalami infeksi mata.Ini bisa memperparah kondisi mata Anda dan membuat infeksinya berulang.
Sebaiknya buang produk mata yang sudah terkontaminasi dan ganti dengan yang baru.
Menurut American Academy of Ophthalmology, Anda harus mengganti maskara setiap tiga bulan, eyeliner setiap enam bulan, dan eyeshadow setiap tahun untuk mencegah infeksi mata.
Demikian penjelasan tentang hal-hal yang sering tak disadari membuat produk skincare terkontaminasi bakteri.
