Bosan Banyak Duit, Wanita Ini Wakafkan Hotel ke Gubernur Jawa Timur dijadikan Sekolah

Merdeka.com - Saling berbagi merupakan salah satu tindakan mulia bagi setiap manusia yang hidup di dunia. Kemuliaan ini lantas dipraktikkan oleh seorang wanita sukses bernama Siti Aisah.

Begitu hebat, ia rela mewakafkan hotel miliknya untuk kemudian dijadikan sekolah. Usai mewakafkan hotel tersebut, Aisah bahkan juga mengungkap alasan yang lantas mencuri perhatian.

Lalu seperti apa cerita selengkapnya? Simak ulasan berikut yang berhasil dilansir dari laman Youtube Cinta Quran TV, Kamis (27/4).

Wakafkan Hotel ke Gubernur Jatim untuk Dijadikan Sekolah

Siti Aisah merupakan seorang wanita sukses yang belum lama ini membagikan cerita menginspirasi. Memiliki kekayaan dunia yang begitu banyak, ia sebisa mungkin untuk selalu melakukan sedekah dan saling berbagai kepada sesama.

Lewat video yang diunggah dalam laman Youtube Cinta Quran TV, ia mengaku telah mewakafkan hotel milik sang ibunda yang ada di Surabaya, Jawa Timur. Bahkan hotel tersebut diterima langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan kini telah dijadikan sekolah.

Youtube/Cinta Quran TV©2023 Merdeka.com

"Hotelnya diwakafkan juga ustaz. Sudah, mangkannya saya bilang, saya ini belum apa-apanya dibandingkan dengan ibu saya. Sekarang jadi sekolah Khadijah plus, ibu Khofifah yang nerima," kata dia.

Yakini Semakin Banyak Sedekah Hidup akan Bahagia

Memiliki hati yang amat mulia, Aisah meyakini suatu teori kehidupan. Menurutnya, dengan bersedekah dan rajin wakaf akan membuat hidup semakin bahagia pula.

"Tapi saya tekankan, semakin kamu berbagi kamu semakin bahagia," tuturnya penuh dengan senyuman.

Youtube/Cinta Quran TV©2023 Merdeka.com

Semua harus dilakukan atas dasar rasa ikhlas dan ketulusan hati. Sehingga kebaikan pada nantinya juga akan selalu menghampiri.

Ungkap Alasan Bosan Banyak Duit

Terdapat alasan yang begitu menarik perhatian diungkap oleh Aisah. Dengan penuh canda tawa, ia mengaku bahwa motif utamanya mewakafkan hotel dan restorannya tersebut adalah rasa bosan memiliki banyak uang.

"Saya bosan ustaz, banyak duit. Hahaha," ungkap Siti Aisah seolah tak mementingkan harta duniawi.

Youtube/Cinta Quran TV©2023 Merdeka.com

"Dunia itu pasti akan kejar kita kata Allah. Itu adalah teori yang harus dipelajari, bagaimana agar bisa dikejar dunia. Di manapun saya berada, saya pegang apa, itu akan jadi duit," timpalnya.

Video Lengkap

Pengakuan sekaligus cerita menarik Siti Aisah yang rajin bersedekah dan wakaf tersebut dibagikan dalam sebuah video yang mencuri hati masyarakat.

Berikut adalah video selengkapnya.

(mdk/bil)