Cerita Lucu Singkat Bahasa Jawa, Bikin Susah Tahan Tawa
Tak ada salahnya membaca cerita lucu singkat bahasa Jawa di tengah kebosanan menjalani rutinitas yang begitu padat karena bisa bikin semangat kembali.
Cerita Lucu Singkat Bahasa Jawa, Bikin Susah Tahan Tawa
Cerita lucu singkat bahasa Jawa membuat seseorang pendengar akan susah menahan tawa.
Tak ada salahnya membaca cerita lucu singkat bahasa Jawa di tengah kebosanan menjalani rutinitas yang begitu padat.
Sebab ini bisa menjadi penghibur atau sekadar intermeso agar Anda bersemangat lagi menjalani rutinitas.
Selain itu, tertawa juga disebut bisa menjernihkan pikiran dan juga bikin awet muda. Lewat hal-hal lucu, otak akan mengeluarkan hormon endorfin yang memberikan efek bahagia.
Lalu apa saja cerita lucu singkat bahasa Jawa yang bisa dibaca? Melansir dari beragam sumber, berikut adalah ulasan selengkapnya untuk Anda:
-
Apa isi dari pantun bahasa Jawa lucu? Pantun bahasa Jawa lucu adalah hal yang bisa menghibur orang lain.
-
Apa yang dimaksud dengan pantun lucu bahasa Jawa? Pantun lucu bahasa Jawa yang kocak dapat menghibur orang lain dan diri sendiri.
-
Apa yang dimaksud dengan 'pantun lucu bahasa Jawa'? Pantun tergolong jenis puisi lama yang sangat dikenal dalam kesusateraan Nusantara. Walau begitu, pantun ini masih tetap sangat eksis sampai detik ini.
-
Bagaimana cara 'pantun lucu bahasa Jawa' membuat orang tertawa? Ada banyak pantun lucu yang bisa membuat Anda tertawa ngakak dan lepas. Keceriaan ini akan semakin berkesan apabila Anda membaca pantun lucu dalam bahasa daerah, khususnya bahasa Jawa.
-
Apa cerita lucu bahasa Jawa tentang ayam? Cerita ini menceritakan tentang dua ekor ayam yang mogok makan karena selalu diberikan makanan sisa atau makanan basi oleh majikannya. Mereka menolak setiap pemberian makanan dari majikannya.Kemudian majikan dan temannya mengira ayam tersebut terkena penyakit tetelo dan berinisiatif untuk menyembelihnya.Dua ayam tersebut kaget dan kemudian memakan sisa arem-arem yang ada karena takut disembelih. Majikan dan temannya terheran-heran melihat dua ayam itu memakan sisa arem-arem.
-
Bagaimana cara kata-kata bahasa Jawa lucu bisa menghibur? Hal itu, menambah keseruan dalam membawanya dan membuat orang lain ngakak.
Salah Persepsi
Petruk entuk bonus akeh soko bos e. Duite terus digunakne nggo liburan ning Bandung. Pas transit ning Terminal Sumedang, Petruk ganti bis anyar. Pas wes mlebu bis anyar Petruk langsung lungguh.
Terus ana wong lanang mlebu trus bengok-bengok, "Nangkana, nangkana, nangkana".
Petruk ngirone wong iki kondektur bus e. Dheweke trus pindah panggonan mergo dikon karo wong lanang mau.
"Nangkana, nangkana, nangkana," bengok wong anyar mau.
Petruk sing bingung ngirone panggonane wes dipesen uwong. Akhire dheweke pindah panggonan ning mburi dhewe.
"Pak, aku iki wes pindah-pindah nggon isih mbok kon pindah ae. Jane bis e iki wes kebak opo piye?" takon Petruk.
"Lho, Mas. Ngomong apa ya? Mau nangka?" jawabe wong lanang kuwi karo nyodorke bungkusan plastik bening isi buah nangka.
"Nggak, Pak. Terima kasih. Saya yang salah," jawab Petruk karo ngempet isin.
Petruk berpikir bahwa 'nangkana' yang diucapkan penjual berarti 'di sana' dalam bahasa Jawa. Padahal kalau dalam bahasa Sunda, si penjual itu sedang menawarkan dagangan buah nangkanya. Ada-ada saja.
Guru dan Murid
Isuk iku pelajaran bahasa inggris. Putro koyo biasane manggon mburi karo ngemuti pensil. Bu guru nunjuk Putro kon jawab pertanyaane.
Bu guru : Putro cobo jawab boso inggrise pintu opo?
Putro : Door bu
Bu guru : Nek boso inggrise mbuka pintu?
Putro : Open the door bu
Bu guru : Terakhir boso inggrise pintu ra dibukakke opo put?
Putro : Gedoor-gedoor bu
Koncone Putro do ngguyu mergo Putro jawab koyo ngono pas ditakoni bu guru.
Cerita ini menceritakan tentang seorang anak bernama Putro yang diberikan pertanyaan oleh gurunya dan dijawab dengan jawaban yang membuat teman-temannya tertawa.
Bahasa inggris pintu = door, bahasa inggris buka pintu = open the door, bahasa inggris tidak dibukakan pintu = gedoor-gedoor.
Dokter Gigi dan Simbah
Dokter : Mbah, untune jenengan niku sampun ompong, kulo pasangi untu anyar mawon nggih?
Simbah : Yowis rapopo, lha rego piro?
Dokter : Murah mbah naming rong yuto mawon.
Simbah : Yo pasangen wae, gek ndang
Dokter : (masang untu palsu dingo simbah)
Dokter wis rampung masang untu palsu dinggo simbah. Simbah ngekeki duit nang doktere.
Simbah : Iki dok duite, tak bayar pas rong yuto yo.
Dokter : Nggih mbah matur suwun nggih.
Simbah wis mlaku tekan latar klinik gigi trus diceluk meneh karo doktere
Simbah : Lha ngapusi pie?
Dokter : Lha niki duite jenengan palsu lakyo ngapusi.
Simbah : Yo pak dokter kan masang untu palsu nang cangkemku to, yo aku bayare nggo duit palsu. Wong podo-podo palsune.
Dokter : ???????
Cerita ini menceritakan tentang seorang simbah yang berniat memasang gigi palsu. Dokter gigi mematok harga 2 juta untuk memasang gigi palsu dan sang kakek menyetujuinya.
Tetapi ketika selesai memasang gigi, dokter merasa tertipu karena dibayar dengan uang palsu oleh simbah tersebut.
Simbah kemudian mengatakan bahwa gigi yang dipasang oleh dokter palsu, maka dari itu simbah pun membayar dengan uang palsu.
Tawar Menawar
Siti: "Bu, iki jeruk e sekilo regane piro?"
Mbok: "Limo las ewu sekilo, Mbak. Tak jamin manis iki!"
Siti: "Ealah larange. Jeruk sak upil e limo las. Biasane wae sepuluh ewu, kok."
Mbok: "Lha, nek iki seupil trus irunge sepiro, Bu?"
Siti: "………"
Membaca dialog lucu bahasa Jawa antara dua orang di atas mungkin akan membuat Anda tertawa terbahak-bahak. Perilaku bu Siti mengejek ukuran buah jeruk yang dijual si Mbok ternyata ditanggapi dengan gurauan konyol.