Jarang Disadari, Tempe Ternyata Punya Segudang Manfaat Kesehatan Termasuk Mengontrol Kolesterol
Makanan tradisional Indonesia ini menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang positif bagi tubuh.
Tempe, yang dibuat dari kacang kedelai, telah lama diakui sebagai salah satu sumber makanan bergizi yang memiliki banyak manfaat. Selain rasanya yang enak, tempe juga menawarkan berbagai keuntungan bagi kesehatan, baik untuk orang dewasa maupun anak-anak.
Sebagai salah satu makanan pokok yang mudah dijumpai di Indonesia, tempe menyimpan banyak manfaat yang sering kali tidak disadari. Dengan kandungan nutrisi yang beragam, tempe dapat berkontribusi pada peningkatan kesehatan secara keseluruhan, menurunkan risiko penyakit, serta mempercepat proses pemulihan dari berbagai masalah kesehatan.
-
Bagaimana Citizen6, resep bisa menurunkan kadar kolesterol? Kandungan antioksidan yang terdapat dalam daun herbal tersebut, yang berkontribusi pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.
-
Bagaimana terong membantu menjaga kolesterol? Kandungan serat, potasium, vitamin C, dan vitamin B6 dalam terong dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
-
Kenapa terong bagus untuk kolesterol? Terong sebenarnya termasuk sayuran yang rendah kolesterol dan purin, sehingga baik untuk meredakan nyeri sendi dan asam urat.
-
Apa manfaat utama teh untuk kolesterol? Kelebihan utama dari teh terletak pada kandungan antioksidannya, yang mampu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi peradangan. Selain itu, senyawa alami seperti katekin dalam teh hijau berperan penting dalam mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), yang berfungsi untuk membersihkan arteri dan mencegah pembentukan plak kolesterol.
-
Apa manfaat teh herbal untuk kolesterol? Teh herbal telah lama dikenal sebagai minuman yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk dalam membantu menurunkan kolesterol tinggi.
-
Apa manfaat teh pandan untuk kolesterol? Kandungan antioksidannya akan membantu menurunkan kadar kolesterol.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui beberapa manfaat tempe bagi kesehatan, seperti yang dilansir dari Good Food, pada Selasa (12/11/2024):
1. Sumber Protein Nabati
Tempe dibuat dari kacang kedelai yang kaya akan protein nabati. Protein ini mengandung asam amino esensial yang sangat diperlukan oleh tubuh untuk mendukung berbagai fungsi vital, mulai dari pertumbuhan hingga pemeliharaan jaringan.
Dengan mengonsumsi tempe secara teratur, Anda dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga lebih kebal terhadap penyakit. Selain itu, protein nabati dalam tempe memiliki keunggulan dibandingkan dengan protein hewani, karena lebih mudah dicerna dan memiliki kandungan lemak jenuh yang lebih rendah.
Hal ini menjadikan tempe pilihan yang ideal bagi Anda yang ingin memperoleh asupan protein tanpa khawatir menambah lemak tubuh.
2. Berperan Menjaga Berat Badan
Kandungan protein dalam tempe tidak hanya berperan dalam meningkatkan pertumbuhan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain itu, makanan yang kaya protein ini juga berkontribusi dalam pengaturan berat badan.
Hal ini disebabkan oleh kemampuan protein dalam meningkatkan metabolisme tubuh. Dengan mengonsumsi tempe, Anda akan merasakan efek kenyang yang lebih lama, sehingga tubuh tidak akan merasa perlu untuk makan secara berulang dalam waktu dekat setelah makan.
Tempe juga berfungsi untuk mengendalikan nafsu makan, yang tentunya berdampak positif pada pengelolaan berat badan.
3. Sumber Fitoestrogen
Berdasarkan penelitian, tempe terbukti berperan penting dalam menjaga kesehatan wanita yang telah memasuki fase pascamenopause. Fitoestrogen yang terkandung dalam tempe dapat berfungsi untuk mencegah berbagai penyakit yang berisiko menyerang tubuh wanita, seperti kanker, osteoporosis, diabetes, dan penyakit kardiovaskular.
Selain itu, fitoestrogen juga dapat menjadi alternatif terapi pengganti hormon yang aman dan efektif. Sumber fitoestrogen ini tidak menyebabkan nyeri pada payudara, sehingga tidak meningkatkan risiko penggumpalan darah pada wanita pascamenopause.
Di samping itu, fitoestrogen dapat membantu meredakan gejala panas berlebih dan meningkatkan metabolisme tulang, menjadikannya pilihan yang baik untuk kesehatan jangka panjang.
4. Mendukung Kesehatan Usus
Untuk menikmati tempe, Anda harus memasaknya terlebih dahulu. Namun, tempe juga bisa diproduksi melalui proses pasteurisasi. Proses ini membantu menjaga bakteri yang bermanfaat bagi kesehatan usus, meskipun tempe berasal dari produk fermentasi.
Meskipun telah melalui proses fermentasi, tempe tetap mengandung serat tinggi yang dikenal sebagai prebiotik. Serat ini sangat penting bagi usus karena berfungsi untuk mendukung pertumbuhan bakteri baik dan meningkatkan jumlah bakteri baik dalam tubuh.
Dengan demikian, sistem pencernaan Anda akan berfungsi lebih baik dan dapat mengurangi gejala penyakit yang berhubungan dengan usus.
5. Mendukung Kesehatan Tulang
Tempe mengandung berbagai zat yang bermanfaat untuk kesehatan tulang, serta dapat mencegah penyakit seperti osteoporosis. Di dalam tempe terdapat mineral penting seperti kalsium, magnesium, dan fosfor.
Jika Anda mengalami masalah tulang, mengonsumsi tempe bisa menjadi pilihan yang baik sebagai sumber makanan yang mendukung proses penyembuhan. Selama proses fermentasi tempe, senyawa antinutrisi terurai, sehingga dapat mengurangi hambatan dalam penyerapan mineral.
Dengan demikian, tempe yang telah difermentasi lebih mudah dicerna oleh tubuh. Nutrisi yang terkandung di dalam tempe juga lebih mudah diserap, sehingga memberikan manfaat yang lebih optimal bagi kesehatan.
6. Membantu Mengontrol Kadar Kolesterol
Kedelai mengandung senyawa alami yang dikenal dengan nama isoflavon. Mengonsumsi isoflavon secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh Anda.
Dengan demikian, hal ini berkontribusi dalam mencegah berbagai penyakit yang dapat disebabkan oleh kolesterol yang tinggi. Menurut penelitian, penurunan kolesterol jahat dapat dicapai jika Anda secara rutin mengonsumsi tempe.
Anda bisa menikmati tempe dengan mengolahnya menjadi berbagai hidangan yang lezat. Namun, penting untuk memperhatikan jumlah konsumsi tempe agar tidak berlebihan.