Kisah Prajurit TNI saat Sekolah Suka Duduk di Belakang dan Sering Bolos, Kini Sukses dan Jadi Pasukan Perdamaian PBB
Sebuah video memperlihatkan seorang prajurit TNI yang kini sukses padahal dulu adalah anak sekolah yang sering bolos.
Sebuah video memperlihatkan seorang prajurit TNI yang kini sukses padahal dulu sering bolos sekolah.
Kisah Prajurit TNI saat Sekolah Suka Duduk di Belakang dan Sering Bolos, Kini Sukses dan Jadi Pasukan Perdamaian PBB
Tidak ada yang tahu bagaimana masa depan anak ketika masih duduk di bangku sekolah.
Meski saat mengenyam bangku pendidikan mereka tidak terlihat menonjol, tapi tidak menutup kemungkinan akan menjadi orang yang sukses di kemudian hari.
Hal itulah yang dialami oleh seorang prajurit TNI yang sekarang sukses.
Dahulu, ia merupakan siswa yang lebih sering duduk di bangku belakang. Selain itu, ia juga mengaku sering bolos sekolah.
Namun, prajurit bernama Muhammad Choirul Arifin tersebut sekarang meraih kesuksesan di bidang militer. Bahkan ia sampai jadi Pasukan Perdamaian PBB.
Simak ulasannya sebagai berikut.
Prajurit TNI Sukses Padahal Suka Bolos Sekolah
Sebuah video yang diunggah di akun Tiktok @arifintn17 memperlihatkan seorang prajurit TNI yang kini meraih prestasi membanggakan. Padahal, ia dulu murid SMP yang sering duduk di belakang dan suka bolos sekolah.
Dalam keterangan unggahannya, Arifin, pria asal Bojonegoro itu pernah menempuh pendidikan militer di Jepang dan menjadi lulusan terbaik di sana. Selain itu, ia juga mendapatkan nilai tugas akhir yang sangat membanggakan.
“Dulu yang suka duduk sekolah di belakang, suka bolos, gak pernah upacara, nilai kelakuan C, tukang berantem, dan anak yatim. Gedenya jadi apa?”
tulis keterangan unggahan di akun pribadi Arifin.
Banyak sekali prestasi yang berhasil ditorehkan Arifin. Ia berhasil menjadi lulusan terbaik pendidikan dasar prajurit, lulusan terbaik Praspa, dan juara 1 Diklapa (Pendidikan Lanjutan Perwira) pada tahun 2022.Selain itu, berkat prestasinya yang sangat cemerlang, Arifin juga pernah menjadi interpreter dari Kasad Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurrahman.
Setelahnya, Arifin banyak menjalani pendidikan di luar negeri, seperti Jepang, Malaysia, Inggris, dan Australia.
Jadi Pasukan Perdamaian PBB di Kongo
Berkat prestasi, usaha, dan kerja keras, Arifin akhirnya bisa menjadi Pasukan Perdamaian PBB di Kongo. Sebelum berangkat, Arifin menyempatkan untuk meminta izin kepada Menhan Prabowo Subianto.
Dalam sebuah video, Arifin terlihat menghadap Prabowo saat baru saja keluar dari mobil dan ia langsung memberikan hormat. Setelahnya, Prabowo menyalaminya dan mereka pun berbincang.
“Menghadap bapak sebelum berangkat satgas PBB ke Kongo,”
tulis keterangan video yang diunggah oleh akun @arifintn17
Beri Semangat pada Generasi Muda
Arifin sosok tangguh dalam menjalani kariernya sebagai prajurit TNI. Maka dari itu, konten yang dibuat di media sosial Tiktok bertujuan hanya untuk memberi semangat pada generasi muda yang bercita-cita ingin jadi tentara. Ia mengatakan ingin semua generasi muda melupakan masa lalu yang telah lewat dan tidak menyalahkan keadaan. Hal itu agar mereka bisa menggapai masa depan yang gemilang.
“Konten hanya untuk memberikan semangat bagi generasi muda, lupakan masa lalu, jangan salahkan keadaan. Tetap gapai masa depan gemilang,”
tulis keterangan video di akun @arifintn17.
