Mencicipi Gorengan 'Sultan' yang Harganya Bikin Kantong Jebol, Cireng dan Pisang Goreng Dibanderol di Atas Rp100 Ribu
Jika biasanya dibanderol murah meriah, siapa sangka jika ada gorengan 'sultan' yang justru memiliki harga fantastis di ibu kota.
Kudapan masyarakat Indonesia yang akrab disebut dengan gorengan rasanya tak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari. Banyak tempat makan andalan masyarakat yang sejatinya selalu menyediakan beragam jenis gorengan.
Jika biasanya dibanderol murah meriah, siapa sangka jika ada gorengan 'sultan' yang justru memiliki harga fantastis di ibu kota. Ada cireng, pisang goreng, hingga tempe goreng yang rasanya bisa membuat kantong jebol.
Penasaran dengan penampakan sekaligus harganya yang selangit? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Gorengan 'Sultan' di Ibu Kota
Belum lama ini, unggahan dari akun Instagram @wthefoodiizh mendadak jadi perbincangan. Bagaimana tidak, salah seorang warganet dalam video pendek tersebut kedapatan berbagi pengalaman saat menikmati beragam jenis gorengan di tempat mewah di Jakarta.
"Tiga gorengan sultan di Jakarta yang harganya bikin Nurul ingin lari dari kenyataan," tulisnya.
Pertama, si pemilik video mengungkap gorengan yang dijajakan di salah satu restoran di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat.
Di sana, tiga buah bakwan dibanderol harga Rp97 ribu dengan pajak sejumlah 15 persen.
"Pertama, bakwan di Tugu Kunstkring Paleis, resto dengan vibes vintage Hindia Belanda ini ada menu bakwan jagung seharga Rp85 ribu. Total 3 bakwan ini Rp97 ribu dengan pajak 15 persen," sambungnya.
Tempe Ratusan Ribu
Kedua, ada salah satu restoran di kawasan hotel bintang lima di Jakarta Pusat yang turut menyediakan menu gorengan. Namun lagi-lagi, harganya begitu fantastis.
Untuk satu porsi tempe goreng dengan sajian menarik, restoran tersebut membanderol dengan harga Rp180 ribu.
"Dua, tempe di resto 1945 Fairmont. Resto elegan hotel bintang 5 ini punya menu tempe nachos seharga Rp150 ribu. Total tagihan Rp180 ribu dengan pajak 20 persen," jelasnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Tiga Jenis Gorengan Rp360 Ribu
Ketiga, ada beragam jenis gorengan dengan tampilan menarik di salah satu restoran di kawasan pusat perbelanjaan Plaza Indonesia.
"Tiga, gorengan-gorengan di La Moda Plaza Indonesia," tulisnya.
Salah satunya yakni cireng yang disajikan dengan sambal berbumbu rujak pedas. Sekilas, tampilan menariknya pun bisa saja ditemui di penjual kaki lima di sudut-sudut kota Jakarta.
Namun siapa sangka jika harganya ternyata tak kalah fantastis. Satu porsinya yakni diberi harga hingga Rp120 ribu.
"Cireng Rp100 ribu dengan pajak jadi Rp120 ribu ini renyah sekali," ungkapnya.
"Singkong renyah Rp120 ribu. Pisang goreng Rp120 ribu, tersaji dengan es krim. Total gorengan Rp360 ribu," sambungnya.
Banjir Tanggapan Warganet
Mengetahui beragam jenis gorengan 'sultan' itu, warganet seketika ikut memberi reaksi. Banyak di antaranya yang melempar pertanyaan penasaran hingga menuliskan tanggapan menggelitik.
"Serius nanya, emang beda ya rasanya bakwan jagung 3000an dengan bakwan jagung 30.000an? 😢," tulis akun @bybenefiko
"Chefnya kayaknya juga engga nyangka dah ada yang pesen 😂," tulis akun @tiarasudirman_
"Berarti selama ini aku salah mematok harga bakwan jagung buatanku 😂😂😂," tulis akun @rani.fadilla
"Bakwan jagungnya bikin terpana," tulis akun @go_in.uw
"Ini bukan gorengannya yang mahal, kitanya aja yang beda kelas 😂," tulis akun @apaupapau
Video
- Manusia Purba Gunakan Anak Panah Beracun Saat Berburu 54.000 Tahun Lalu, Mangsa Lebih Mudah Dilumpuhkan
- Mengenal Janis Rosalita Suprianto, Atlet Selam Kebanggaan Jawa Timur yang Dijuluki The Golden Mermaid
- Laparoskopi Bisa Jadi Pilihan untuk Atasi Masalah GERD
- Potret Mahalini Pulang Kampung ke Bali, Cantik Banget saat Buat Kue di Dapur & Ternyata Disusul Adik-adik Rizky Febian
- Momen IShowspeed Diberi Batik Dibilang Khas Malaysia, Langsung Cari Tahu Ternyata Asal Indonesia
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024