Momen Haru Al Hasan Ali Jaber Ziarah ke Makam Sang Ayah, 'Kangen Banget'
Merdeka.com - Wafatnya Syekh Ali Jaber masih meninggalkan duka bagi umat Islam di tanah air. Hal itu juga terutama dirasakan sang putra sulung, Al Hasan Ali Jaber.
Rasa duka dan kehilangan sang ayah begitu masih dirasakannya hingga kini. Momen haru kala Al Hasan Ali Jaber berziarah ke makam sang ayah pun mencuri perhatian.
Melansir dari kanal YouTube Al Hasan Ali Jaber, Rabu (29/6), simak video dan ulasan selengkapnya berikut ini.
-
Kenapa Alwi Assegaf berziarah ke makam buyutnya? "(Alhabib Ali bin Ahmad bin ja’far assegaf) Buyut kami yg maqbarohnya di jombang. Salah satu ulama yg belajar dengan alhabib abubakar assegaf (gresik) -maka sudah menjadi sebuah kebiasaan kami setiap ke jombang pasti ziarah ke baliau," tulis Alwi Assegaf di Instagram.
-
Apa yang dilakukan Ibnu Jamil di pemakaman ayahnya? Ibnu Jamil mengantarkan jenazah sang ayah, H. Syarifudin Bin Abdul Jabar ke tempat peristirahatan terakhir di TPU Kober, Petukangan, Jakarta Selatan, Kamis (22/6). Ibnu Jamil didampingi sang istri, Rririn Ekawati saat mengantarkan jenazah ayahnya.
-
Siapa yang menemani Ibnu Jamil di pemakaman ayahnya? Ibnu Jamil mengantarkan jenazah sang ayah, H. Syarifudin Bin Abdul Jabar ke tempat peristirahatan terakhir di TPU Kober, Petukangan, Jakarta Selatan, Kamis (22/6). Ibnu Jamil didampingi sang istri, Rririn Ekawati saat mengantarkan jenazah ayahnya.
-
Di mana Ibnu Jamil mengantar jenazah ayahnya? Ibnu Jamil mengantarkan jenazah sang ayah, H. Syarifudin Bin Abdul Jabar ke tempat peristirahatan terakhir di TPU Kober, Petukangan, Jakarta Selatan, Kamis (22/6).
-
Siapa yang meninggal di dalam makam tersebut? Menurut makalah yang diterbitkan dalam The Journal of Archaeological Science Reports, kerangka yang ditemukan di dalam kuburan itu hampir dipastikan seorang perempuan.
-
Mengapa Ibnu Jamil mengantarkan jenazah ayahnya? Ibnu Jamil mengantarkan jenazah sang ayah, H. Syarifudin Bin Abdul Jabar ke tempat peristirahatan terakhir di TPU Kober, Petukangan, Jakarta Selatan, Kamis (22/6).
Ziarah di Hari Jumat
kanal YouTube Al Hasan Ali Jaber ©2022 Merdeka.com
Al Hasan Ali Jaber tampak mengunjungi tempat peristirahatan terakhir sang ayah sendirian. Diketahui, jenazah Syekh Ali Jaber dimakamkan di Pondok Pesantren Daarul Quran, Tangerang.
Pesantren tersebut milik Ustaz Yusuf Mansur. Makam Syekh Ali Jaber tampak sederhana bersama sejumlah pusara makam lain.
Hasan sengaja menyempatkan diri berziarah ke makam Syekh Ali Jaber di hari Jumat, sekaligus bertepatan dengan satu tahun kepergian sang ayah ke Pangkuan Ilahi.
"Hari Jumat, hari yang penuh berkah. Jangan lupa perbanyak sholawat Nabi Muhammad SAW. Dan juga hari ini bertepatan satu tahun Abuya. Semoga beliau diampuni segala dosa, diterima amal ibadahnya, dan dijadikan taman di surga," kata Hasan, Jumat (14/1).
"Insya Allah ini aku lagi di jalan mau ziarah kubur ke makam Abuya. Jangan lupa doakan terus ya. Jangan lupa perbanyak sholawat di hari Jumat," imbuhnya.
Hasan Sematkan Pesan Terakhir Syekh Ali Jaber
kanal YouTube Al Hasan Ali Jaber ©2022 Merdeka.com
Hasan menyematkan dalam videonya pesan suara dari mendiang sang ayah. Pesan suara yang pertama, terdengar suara lembut khas Syekh Ali Jaber.
Betapa rindunya almarhum terhadap putra sulungnya yang masih duduk di bangku kuliah itu.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Hasanku, sayangku, anakku, apa kabar? Baik-baik Hasan. Hasan, nggak ngapa-ngapain di rumah saja ya? Kangen," kata Syekh Ali.
kanal YouTube Al Hasan Ali Jaber ©2022 Merdeka.com
"Abu kangen sama Hasan. Kenapa Hasan nggak ikut ke sini? Biar kita bisa bertemu, ada Umi di sini juga. Hasan sehat? Semua baik-baik ya," sambungnya.
Diketahui pemilik nama asli Ali Saleh Mohammed Ali Jaber itu meninggal pada 14 Januari 2021 pukul 08.30 WIB di RS YARSI, Cempaka Putih, Jakarta.
Hasan Tertunduk di Makam Syekh Ali Jaber
kanal YouTube Al Hasan Ali Jaber ©2022 Merdeka.com
Dalam video, Hasan menuliskan kerinduannya. Kalimat "KANGEN BANGET" ditulisnya di judul video Youtube. Ia lantas menyematkan lagi pesan terakhir sang ayah.
Dalam pesan suara tersebut, Syekh Ali Jaber menyampaikan rasa rindu dan keinginannya untuk bisa mencurahkan isi hati kepada Hasan.
Apalagi sebelum meninggal, keduanya sulit berjumpa. Terpisahnya jarak Jakarta dengan Lombok, ditambah lagi kesibukan sebagai ulama besar.
"Sebenarnya saya kangen sama Hasan. Ingin duduk berdua, ngobrol gitu. Ingin Abu curhat sama Hasan. Ada satu urusan yang terjadi sama Abuya, ingin curhat, ngobrol-ngobrol. Cuma enggak sempat ini ya Allah. Kita ingin santai ke pantai, malah ramai orang. Banyak orang kanan-kiri. Gimana caranya dong," pungkasnya.
Baca juga:Menhan Prabowo Dikelilingi Jenderal, Ada Lulusan Terbaik Seangkatan Panglima AndikaTKI Tinggalkan Gaji Rp50 Juta Demi Usaha 'Receh', Ternyata Omzetnya Rp500 Juta/BulanPemandangan 'Aneh' Jemaah Haji Syiah Cari Batu Buat Sholat, Warga Arab Sampai Bingung
Harapan Anak Syekh Ali Jaber
Hasan dan Syekh Ali Jaber, Instagram @hasaanjaber ©2021 Merdeka.com
Tak lupa, sebelum menutup videonya Hasan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang setia mendoakan ayahnya.
Sekaligus menyampaikan harapan besarnya, semoga setiap ilmu dan ceramah dari Syekh Ali Jaber dapat terus diamalkan.
"Assalamualaikum, Alhamdulillah sudah ziarah, berdoa, dan aku berharap dan meminta. Kepada siapa saja yang sudah mendengar ceramah-ceramah Abuya, aku berharap kita amalkan bareng-bareng, kita pelajari lagi dan kita sebarkan sampaikan ke saudara yang lain," ujar Hasan.
kanal YouTube Al Hasan Ali Jaber ©2022 Merdeka.com
"Agar Abuya juga mendapatkan amalan jariyah dari situ. Mari kita amalkan dari situ dan menjadi penolong beliau nanti. Aamiin ya Rabbal'alamin," sambungnya.
"Terima kasih banyak semua yang telah mendoakan aku, Abuya dan keluargaku. Semoga yang mendoakan baik-baik akan kembali doanya ke yang mendoakan, terima kasih banyak," tandasnya.
Suara Syekh Ali Jaber Curi Perhatian
Instagram @ummu_fahad_ali_jaber ©2021 Merdeka.com
Tak ayal video ziarah ke makam Syekh Ali Jaber berdurasi 3 menit 35 detik itu lantas viral. Banyak warganet yang menyematkan doa dan melontarkan pujian.
Sebagian yang lain justru fokus kepada pesan suara Syekh Ali Jaber yang disematkan oleh Hasan dalam video.
kanal YouTube Al Hasan Ali Jaber ©2022 Merdeka.com
"Bahkan sampai detik ini tidak nyadar bahwa ALM sudah tiada, Karena masih sering dengerin ceramah" yg di bawakan oleh beliau..Semoga ALM di tempat kan di surganya Allah,, aamiin," komentar akun M mashduqi Rifa'i Rifa'i.
"Aku adalah salah satu orang yg selalu menyertakan baliau dalam do'a,beliau Adalah guru besar dan ilmu ilmu dari beliau selalu saya Amalkan,terutama membaca Surat2 dalam Al-qur'an sebelum tidur,doa saat terbangun tengah malam,sholat sunah sebelum sholat subuh,dan dzikir... Semoga beliau ada dalam dekapan kasih sayang ALLAH SUBHANNAHU WA TA'ALAA... AMIN... SEMOGA ILMU ILMU BELIAU MENJADI AMAL JARIYAH YG PAHALANYA TIDAK TERPUTUS AAMIIN," tulis akun NC.
"Ya Allah dengar suaranya Alm.seperti beliau masih ada .. Semoga Hasan bsa meneruskan apa yg jdi keinginan Alm. Aamiin," tukas akun ghost XD.
"Ya Allah.. suara syekh Ali Jaber... Ilmunya sangat bermanfaat sebagai amal jariyah untuk beliau.Anak Sholih.. InsyaaAlloh mewarisi ilmu beliau. . Terus berjuang," tulis akun Yayuk Alghozali.
Momen Haru Ziarah ke Makam Syekh Ali Jaber
Bertepatan dengan satu tahun kepergian mendiang Syekh Ali Jaber, Hasan menyempatkan diri di hari Jumat untuk berdoa dan berziarah ke pusara makam sang ayah.
Berikut videonya.
(mdk/kur)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Liang lahatnya tepat di bawah kaki sang ibu. Itu sesuai dengan wasiat almarhum.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengunggah momen keakraban dengan Habib Hasan bin Ja'far Assegaf.
Baca SelengkapnyaHabib Hasan meminta anak-anaknya untuk tampil memimpin majelis Nurul Musthofa.
Baca SelengkapnyaJenderal (Purn) Andika Perkasa ziarah ke makam Bung Hatta bersama keluarga.
Baca SelengkapnyaAksi seorang pria yang melakukan ziarah ke makam para nabi dan sahabat rasul ini pun mencuri perhatian hingga viral di TikTok
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkapkan banyak mendapatkan ilmu dari sosok KH Hasyim.
Baca SelengkapnyaHabib Hasan meninggal pagi tadi sekitar pukul 09.01 WIB usai menunaikan salat duha.
Baca SelengkapnyaHabib Hasan bin Ja'far Assegaf dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Puri Cinere, Rabu (13/3).
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku masih mengingat pesan khutbah yang disampaikan oleh almarhum Hasyim Muzadi.
Baca SelengkapnyaMomen eks Wakapolri lakukan ziarah ke makam ayah menjelang Ramadan 1445 Hijriyah.
Baca SelengkapnyaHabib Hasan meninggal di usia 47 tahun. Habib Hasan Lahir di Bogor, 26 Februari 1977
Baca SelengkapnyaPeringatan Ziarah Asyura biasanya melibatkan perjalanan ke tempat-tempat suci, terutama ke makam Husain bin Ali di Karbala, Irak.
Baca Selengkapnya