Ngeri, Cerita Mantan TKI Asal Sumedang Disiksa Oleh Majikan di Malaysia
Rohmana, seorang pria asal Sumedang menceritakan pengalaman ketika dirinya bekerja di Malaysia.
Rohmana, seorang pria asal Sumedang, Jawa Barat menceritakan pengalaman ketika dirinya bekerja di luar negeri, tepatnya di Malaysia. Ia pergi ke Malaysia diajak oleh seorang tetangganya dengan iming-iming gaji besar.
Terlebih di Malaysia Rohmana akan bekerja di peternakan lele, sehingga ia ingin mencoba pengalaman tersebut dengan harapan agar bisa mengumpulkan uang sebanyak mungkin untuk membuka usaha di rumah.
Namun, nasib kurang baik menyelimuti perjuangan Rohmana. Di Malaysia, ia malah mendapatkan perlakuan yang kurang baik oleh majikannya dan bahkan sampai mengalami kekerasan.
Bagaimana kisahnya? Simak ulasannya sebagai berikut.
Kisah Rohmana jadi TKI di Malaysia
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube Pelosok Sumedang memperlihatkan seorang pria berusia 39 tahun, Rohmana yang menceritakan pengalamannya saat berangkat dari Sumedang ke Malaysia pada tahun 2008.
Ia diajak oleh tetangganya dan dijanjikan akan mendapatkan gaji sekitar Rp4 juta ditambah uang rokok sebesar Rp1 juta. Sehingga total uang yang diterima oleh Rohmana adalah Rp5 juta.
Urusan surat menyurat Rohmana semuanya dibiayai oleh calon majikannya. Ia tinggal mengurus dokumen untuk membuat paspor di Bandung.
Rohmana pun berangkat, dan sesampainya di Johor, ia langsung dijemput oleh calon bosnya. Ternyata, sesampainya di Malaysia, ia ditempatkan di peternakan kambing etawa.
“Saya itu dibawa ke perkebunan, itu jauh dari pusat kota. Jauh dari mana pun. Sangat jauh. Bahkan, tidak ada rumah penduduk. Kita di kebun aja. Kita di sana. Katanya di sini dulu aja. Itu kita ditempatkan dulu di kambing etawa,” kata Rohmana.
Disiksa oleh Majikan
Saat merasa dibohongi, Rohmana memilih untuk kabur dengan tiga teman barunya. Di tengah perjalanan kabur, ia mendapatkan kabar jika ia akan dikembalikan ke Sumedang jika sudah tidak betah.
Kabar itu membuat Rohmana kembali ke kandang. Namun, sesampainya di kandang kambing, Rohmana langsung dihajar oleh 5 orang. Ia dipukul dengan sangat brutal.
Bahkan diseret di atas aspal sampai menyebabkan luka di bagian wajah dan lehernya. Rohmana masih mencoba untuk kuat.
Sampai ia mendapatkan pukulan yang sangat keras dari belakang dengan menggunakan sekop. Akhirnya, ia pun tidak sadarkan diri.
“Terakhir ada satu orang yang bawa singkup buat pasir, itu mukul dari belakang tanpa saya ketahui. Dia mukul kepala saya pakai singkup dari belakang. Dari sana saya tidak sadarkan diri,” ucap Rohmana.
Karena siksaan tersebut, sampai sekarang beberapa bagian tubuh Rohmana pun mengalami luka. Bahkan, ia mengaku tulang di kepalanya sampai geser karena pukulan tersebut.
“Saya jatuh tidak sadarkan diri itu, pakai singkup sampai-sampai ini kan kepala bagian belakang sini geser, bu,” terang Rohmana.