Niat Mandi Wajib Haid yang Benar Sesuai Sunnah, Lengkap dengan Artinya
Merdeka.com - Niat mandi wajib haid yang benar bagi para muslimah harus dipahami dengan baik. Haid merupakan hal wajar yang terjadi pada muslimah di setiap bulannya. Hal ini menandakan bahwa sistem reproduksi seorang muslimah tergolong normal dan sehat.
Umumnya, durasi haid yang dialami wanita yakni berbeda-beda mulai dari 3-7 hari. Dalam agama Islam, wajib bagi seorang wanita usai mengalami haid untuk menyucikan diri. Sebab, haid tergolong ke dalam hadas besar yang dapat membatalkan ibadah.
Kondisi seorang wanita dalam keadaan haid itu disebut juga dengan junub. Saat seorang muslim tengah junub, maka ia dianjurkan untuk mandi wajib sebagaimana firman Allah yang berbunyi,
-
Bagaimana cara membaca doa mandi wajib haid? Nawaitu ghusla liraf'il hadatsil akbar minal haidil fardlon lillahi ta'ala.'Artinya: Sengaja aku niat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar dari haid fardhu karena Allah Ta'ala.
-
Kapan niat mandi wajib haid dibaca? Pertama, niat harus diucapkan dalam hati bersamaan dengan saat pertama kali mengguyurkan air ke badan.
-
Apa yang dimaksud Doa Mandi Wajib Haid? Doa Mandi Wajib Haid dan Tata Cara Pelaksanaannya, Muslimah Wajib Tahu Haid adalah peristiwa keluarnya darah dari rahim wanita yang telah mencapai usia dewasa atau baligh. Pada saat wanita berada dalam kondisi haid, kondisi tubuhnya kotor atau tidak suci.
-
Apa niat mandi wajib setelah haid? Berikut bacaan niat doa keramas setelah haid yang bisa dibaca oleh perempuan:Nawaitul ghusla li raf'il janabati.
-
Apa doa mandi wajib setelah haid? Baca doa niat mandi wajib terlebih dahulu sebagai pembuka. 'Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari minal haidhii Fardhan lillaahi ta'aalaa.' Artinya: Aku niat mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar sebab haid karena Allah Ta'ala. Ini adalah langkah penting karena dengan niat, mandi tersebut menjadi ibadah yang sah di mata Allah SWT.
-
Bagaimana cara mandi wajib setelah haid? Mandi wajib terdiri dari dua rukun, niat dan meratakan air ke seluruh tubuh. Berbeda dengan mandi biasa, mandi wajib memang perlu mendapatkan perhatian lebih.
"Dan jika kamu junub, maka mandilah." (QS. Al Maidah: 6)
Lantas, bagaimana cara dan niat mandi wajib haid yang benar? Simak ulasan selengkapnya mengenai hukum, tata cara, hingga bacaan niat mandi wajib haid yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.
Hukum Mandi Wajib Haid
Liputan6.com ©2021 Merdeka.com
Haid merupakan proses alami dari tubuh seorang muslimah yang telah baligh atau dewasa. Saat mengalami haid, muslimah dilarang untuk salat karena sedang dalam keadaan kotor atau bernajis besar. Ada pun dalil yang menentukan hal tersebut yakni sebagai berikut,
"Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: haid itu adalah suatu kotoran. Oleh sebab itu, hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid dan janganlah kamu mendekati mereka sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri." (QS. Al Baqarah: 222).
Usai haid, muslimah wajib hukumnya untuk segera melaksanakan mandi wajib haid. Hal ini tak lain bertujuan untuk membersihkan hadas besar dari seorang muslimah sehingga mampu kembali melaksanakan ibadah dan amalan lainnya. Ada pun firman Allah yang mengatur hal ini yakni sebagai berikut,
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun." (QS. An-Nisa': 43).
Bacaan Niat Mandi Wajib Haid
Sebelum menyucikan diri, muslimah dapat melafalkan dalam hati atau mengucapkan niat mandi wajib terlebih dahulu. Ada pun bacaan niat mandi wajib haid yang perlu diketahui muslimah yaitu sebagai berikut,
Nawaitu ghusla lirafi hadasil haidhil fardhal lillahi taala.
Artinya:"Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar, wajib karena Allah Taala."
Tata Cara Mandi Wajib Haid
Liputan6.com ©2021 Merdeka.com
Usai melafalkan niat mandi wajib haid, langkah selanjutnya yakni melakukan mandi wajib sesuai dengan sunnah. Tata cara mandi wajib haid sama halnya dengan cara mandi wajib karena hadas besar lainnya. Mengenai cara mandi wajib, Rasulullah SAW dalam Hadist Ibnu Abbas berkata,
"Maimunah pernah mengatakan, Aku pernah menyediakan air mandi untuk Rasulullah SAW. Lalu beliau menuangkan air pada kedua tangannya dan mencuci keduanya dua kali atau tiga kali. Lalu dengan tangan kanannya beliau menuangkan air pada telapak tangan kirinya, kemudian beliau mencuci kemaluannya. Setelah itu beliau menggosokkan tangannya ke tanah. Kemudian beliau berkumur-kumur dan memasukkan air ke dalam hidung. Lalu beliau membasuh muka dan kedua tangannya. Kemudian beliau membasuh kepalanya tiga kali dan mengguyur seluruh badannya. Setelah itu beliau bergeser dari posisi semula lalu mencuci kedua telapak kakinya". (HR. Bukkhari no.265 dan Muslim no.317).
(mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wanita muslimah wajib melaksanakan mandi wajib setelah haid agar amal ibadahnya dapat diterima Allah SWT.
Baca SelengkapnyaMandi setelah haid penting dilakukan oleh wanita muslim agar dapat beribadah kembali.
Baca SelengkapnyaMandi wajib dalam Islam, juga dikenal sebagai mandi junub, adalah proses pembersihan diri yang dilakukan untuk menghilangkan hadas besar.
Baca SelengkapnyaPanduan melaksanakan mandi bersih atau mandi wajib setelah haid berdasarkan syariat Islam.
Baca SelengkapnyaMembaca niat penting dilakukan karena mempengaruhi sah tidaknya mandi wajib,
Baca SelengkapnyaCara mandi besar setelah haid penting untuk diketahui bagi para muslimah yang teladan. Begini ragam langkah lengkap dengan doanya yang harus diamalkan.
Baca SelengkapnyaIslam mewajibkan umatnya untuk melakukan mandi besar usai hal-hal tertentu seperti haid dan nifas.
Baca SelengkapnyaPenting untuk membaca niat sebelum melaksanakan mandi wajib.
Baca SelengkapnyaDoa ini memiliki nilai ibadah yang tinggi dan menjadi sarana komunikasi antara hamba dengan Tuhannya.
Baca SelengkapnyaMandi wajib perlu dilakukan sesuai dengan syariat Islam.
Baca SelengkapnyaTata cara dan doa mandi besar sesuai syariat Islam yang penting untuk diketahui oleh umat muslim.
Baca SelengkapnyaPenting memperhatikan bacaan niat dan tata cara mandi wajib yang benar.
Baca Selengkapnya