Pensiun, Topi Legendaris Basuki 10 Tahun Jadi Menteri Masuk Museum
Berikut potret topi legendaris Basuki usai menjabat menjadi menteri selama 10 tahun dan kini masuk museum.
Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan dan memperkenalkan kabinetnya yang diberi nama Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (20/10) kemarin. Sejumlah jajaran kabinet merupakan orang-orang lama dari susunan kabinet Jokowi.
Akan tetapi, banyak pula Menteri Jokowi yang tidak masuk ke dalam jajaran Kabinet Prabowo-Gibran. Salah satunya adalah Basuki Hadimuljono.
Pensiun dari jabatannya, siapa sangka pria yang akrab disapa Pak Bas ini meninggalkan kenang-kenangan bagi Indonesia. Uniknya, kenang-kenangan tersebut adalah topi legendaris yang sering kali dikenakan.
Lantas bagaimana potret topi legendaris Basuki usai menjabat menjadi menteri selama 10 tahun dan kini masuk museum? Melansir dari akun Instagram kemenpupr, Selasa (22/10), simak ulasan informasinya berikut ini.
Topi Legendaris Pak Bas
Siapa yang tidak mengenal sosok Pak Bas. Mungkin hampir seluruh masyarakat Indonesia sudah tidak asing lagi dengan sosoknya. Bagaimana tidak, Pak Bas sering kali terlihat menemani Joko Widodo saat bertugas ketika menjabat sebagai Presiden Indonesia.
Tidak tanggung-tanggung, Pak Bas telah mengabdi kepada bangsa dan negara selama 10 tahun sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Saat bertugas, Pak Bas dikenal sebagai Menteri yang begitu sederhana dan lucu. Saking sederhananya, Ia sering kali mengenakan topi yang terlihat sudah usang.
Tentu saja, topi tersebut dikatakan telah membersamai Pak Bas selama 10 tahun. Tidak jarang apabila topi legendaris Pak Bas ini selalu sukses mencuri perhatian masyarakat luas.
Masuk Museum
Pensiun dari jabatan Menteri, tak disangka topi legendaris itu pun juga turut pensiun. Ya, Pak Bas sudah tidak mengenakan topi dengan logo Kementerian PUPR di depannya itu. Meski sudah tidak dipakai lagi, Pak Bas tak lantas membuangnya begitu saja.
Menariknya, topi legendaris itu kini telah disimpan dan dimasukkan ke dalam museum. Bukan hanya satu topi saja, namun ada dua topi yang dimuseumkan. Hal itu sebagaimana diungkapkan langsung oleh Pak Bas yang diunggah oleh akun Instagram resmi Kementerian PUPR.
"Topi saya kalau ditanyakan, sekarang ada di Galeri Bendungan. Jadi masuk museum," ungkap Pak Bas.
"Ada dua topi yang seperti itu, yang periode pertama dan periode kedua. Ada di Galeri Bendungan, di Gedung SDA," tutupnya.
Banjir Komentar Publik
Potret topi legendaris Pak Bas yang kini dimuseumkan sontak berhasil menjadi sorotan masyarakat luas. Berbagai komentar pun terlihat membanjiri unggahan tersebut.
"Pak Bas, terima kasih atas 45 tahun berkarya, dan khususnya 10 tahunnya sebagai Menteri PUPR terbaik sepanjang masa. Pak Bas selalu menjadi idolaku 🙌🙌🙌," tulis akun crosemarie.
"Terima kasih Pak Bass atas 10 tahunnya telah membangun Indonesia 🇮🇩🔥 dan sangat layak topi Pak Bass di museumkan topi legend itu 😍," tulis akun rahman_ekosaputra.
"Pak itu Topinya jangan dicuci ya Pak 😂😂😂😂," tulis akun mbarpaung.
"Bakalan kangen lihat topi KERAMAT nya Pak Basuki dehhh😢," tulis akun cawir_cleony.
"Nah kan benar di museumkan. Dulu saya sempat komen, dan akhirnya terjadi👏👏👏... Menyala pak Bas," tulis akun ade_putra_bin_muluk.
"Topi Pak #basukihadimuljono adalah simbol Menteri PUPR 2014-2024 yang pekerja keras, sosok sederhana & setia mengabdi untuk NKRI," tulis akun ardyhusain2016.