Penuh Arti Senyum Jokowi di Balik Restu Buat Pramono Maju Cagub Jakarta Diusung Mega PDIP
Reaksi Jokowi saat ditanya wartawan usai memberikan restu Pramono Anung maju di Pilgub DKI Jakarta 2024 disorot.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) merestui Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung untuk maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
Saat ditanya wartawan, Jokowi hanya melempar senyum sembari menjelaskan alasannya memberikan izin Pramono Anung untuk maju di Pilkada 2024.
Menurut Jokowi, hal tersebut merupakan hak politik Pramono dan PDI Perjuangan sebagai partai pengusungnya.
"Ya itu hak politik dari pak Pramono Anung dan PDI Perjuangan," ucap Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi meyakini bahwa Pramono dan pihak PDIP telah memperhitungkan secara matang sebelum memutuskan untuk mengusung Pramono Anung dan Rano Karno di Pilgub DKI 2024.
"Semuanya pasti sudah ada kalkulasi politiknya, sudah ada hitung-hitungan politiknya jadi bukan sesuatu yang gampang," sambungnya.
Jokowi mengungkap bahwa ia dan Pramono sudah membicarakan rencana tersebut sejak dua hari yang lalu usai ditunjuk oleh PDIP untuk maju di Pilgub DKI.
"Dua hari yang lalu (izin), begitu beliau ditunjuk langsung," kata Jokowi.
Tawa Jokowi Tahu Pramono Maju Pilgub DKI Jakarta
Sebelumnya Pramono Anung juga telah berkonsultasi dengan Presiden Jokowi terkait dirinya yang mendadak diusung PDI Perjuangan (PDIP) untuk maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
Menurut ceritanya, kabar tersebut sampai membuat Jokowi tertawa karena penunjukan dirinya.
"Tentunya kepada Bapak Presiden, saya berkonsultasi saya datang langsung dan telepon langsung, dan ketika saya berkomunikasi duduk berdua dengan beliau setelah beliau pulang dari Lampung," kata Pramono di kediamannya kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (28/8).
"Beliau tertawa terbahak-bahak. Beliau bilang begini, 'mas, maju'. Karena kalau berdua kadang-kadang beliau memanggil mas," katanya menambahkan.
Ungkap Isi Obrolan Bareng Jokowi
Usai mendaftarkan diri ke KPU DKI Jakarta pada Rabu (29/8) Pramono Anung merasa bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang memberikan dukungan kepadanya.
Selama ini ia tak pernah muncul di hadapan publik karena latar belakang pekerjaanya yang selalu ada di belakang sosok Jokowi atau Megawati.
"Saya memang tidak pernah muncul sama sekali, diwawancarai tidak mau, dishoot tidak mau, paling ada di belakangnya Pak Jokowi atau Bu Mega karena selama ini biasanya mengerjakan untuk dapur," kata Pramono.
Pramono juga secara khusus berterima kasih kepada Presiden Jokowi karena telah merestui keputusannya untuk maju di Pilgub DKI 2024.
"Saya minta izin secara khusus kepada presiden dan presiden memberikan izin bahkan beliau yang mendorong saya untuk maju beliau mengatakan 'mas maju aja, gak semua orang mendapatkan seperti itu', itu percakapan saya yang pertama."
"Besoknya saya datang lagi pagi-pagi, bapak serius saya boleh izin maju? Silahkan maju, maju saja," jelas Pramono.
Selain itu, Pramono juga menyatakan telah mendapatkan izin dari istri dan keluarga serta yang paling utama adalah restu serta dukungan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Pramono mengaku bahwa dirinya dan Rano Karno tidak pernah membayangkan menjadi Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Namun, dengan amanah yang diberikan partai, dia bersama Rano Karno siap berkoalisi dengan rakyat, serta turun ke bawah menyapa seluruh lapisan masyarakat.