Penutup Pantun Lucu tentang Ceramah yang Menghibur, Dapat Menimbulkan Kesan untuk Para Jemaah
Pantun bisa sebagai salah satu sarana penyampaian pesan untuk audience. Salah satu acara yang juga bisa diselipi pantun ialah ceramah.
Pantun bisa sebagai salah satu sarana penyampaian pesan untuk audience. Salah satu acara yang juga bisa diselipi pantun ialah ceramah.
Penutup Pantun Lucu tentang Ceramah yang Menghibur, Dapat Menimbulkan Kesan untuk Para Jemaah
Penutup pantun lucu tentang ceramah bisa dijadikan sebuah referensi bagi umat Islam yang sedang berceramah.
Pantun merupakan salah satu seni karya sastra yang berkembang di tradisi nusantara dan lekat dengan khalayak di Tanah Air.
Kalimat ini biasanya disusun sebanyak empat baris dan kerap kali bersifat jenaka.
-
Gimana caranya membuat penutup ceramah lucu ala santri? Dalam budaya pesantren, penutup ceramah sering kali disampaikan dengan cara yang khas dan penuh hikmah, mencerminkan kedalaman ilmu dan kebijaksanaan yang diajarkan. Namun, ada juga yang memilih untuk menyelipkan humor-humor jenaka di akhir ceramah untuk semakin memeriahkan suasana.
-
Apa tujuan dari penutup ceramah lucu ala santri? Penutup yang baik tidak hanya menyampaikan pesan terakhir dari materi yang disampaikan, tetapi juga memberikan kesan mendalam bagi para pendengar.
-
Bagaimana pantun pembukaan lucu bisa bikin jemaah terhibur? Tujuannya, jemaah yang tadinya tidak mendengar bisa menyimak dan tertawa dengan pantun pembukaan ceramah lucu. Jika sudah tertawa, maka perhatian jemaah akan mudah didapatkan.
-
Apa contoh pantun pembuka ceramah lucu? Pergi ke pasar di hari SeninKe pasar membeli pisangAssamu'alaikum saya ucapkanUntuk jemaah yang sudah datang.
-
Kapan biasanya penutup ceramah lucu digunakan? Durasi ceramah yang panjang terkadang membuat para jamaah merasa bosan dan ingin cepat pulang. Untuk itu, diperlukan sedikit humor agar audiens tetap merasa tertarik untuk menyimak.
-
Bagaimana cara membuat pantun pembuka ceramah lucu? Membuat pantun lucu sebagai pembuka ceramah bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk memulai presentasi Anda. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuatnya: 1. Pilih Tema yang Relevan Pertama, tentukan tema atau topik yang relevan dengan ceramah Anda. Pastikan pantun yang Anda buat memiliki kaitan dengan isi presentasi Anda agar lebih mudah diterima oleh audiens.
Namun perlu diketahui bahwa setiap pantun akan mengandung pesan penting untuk pembacanya.
Seperti dijelaskan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pantun merupakan bentuk puisi Indonesia (Melayu) yang tiap baitnya terdiri dari 4 baris dengan sajak (a-b-a-b). Sementara di baris pertama dan kedua disebut dengan sampiran dan baris ketiga hingga keempat disebut dengan isi.
Pantun umumnya dipakai di acara tertentu yang mengundang banyak orang. Sebab bukan hanya bisa dijadikan sebagai hiburan, pantun bisa sebagai salah satu sarana penyampaian pesan.
Salah satu acara yang juga bisa diselipi pantun ialah ceramah. Penceramah dapat menyelipkan kalimat pantun ini pada saat membuka ceramah, isi, hingga penutupnya.
Melansir dari beragam sumber dan Liputan6.com, Selasa (23/1) berikut adalah penutup pantun lucu tentang ceramah.
Penutup Pantun Lucu tentang Ceramah
1. Bapak ke kota bawa bonsai
Jalannya lambat karena ramai
Ceramah saya sudah selesai
Moga suasana tetap damai
2. Kalau ada sumur di ladang
Bolehlah kita menyikat gigi
Kalau ada umur yang panjang
Bolehkah saya ceramah lagi?
3. Mangga harum namanya kweni
Sayang sedang sakit gigi
Ceramah saya sampai di sini
Besok-besok yuk sambung lagi
4. Tidur nyenyak di atas ranjang
Air mengalir di kolam ikan
Ceramah saya memang panjang
Tapi tetap menyenangkan
Hidup sederhana jadi kebiasaan
Hanya demikian ceramah saya
Moga dapat menambah wawasan
6. Sungguh enak buah srikaya
Tapi jangan ditambah bluntas
Cukup sekian dari saya
Karena ceramahnya sudah tuntas
7. Untuk apa jadi bujang
Hidup sepi tak bermuara
Ingin hati ceramah panjang
Apa daya masih ada acara
8. Pisau diasah buat bertani
Bawa ke ladang naik pedati
Selesai sudah ceramah ini
Semoga bisa memberi arti
9. Burung dara cenderawasih
Cari dulu di Papua
Cukup sekian terima kasih
Moga bermanfaat untuk semua
10. Kalau ada sumur di ladang
Boleh saya menumpang mandi
Kalau ada umur yang panjang
Boleh dong saya ceramah lagi
Penutup Pantun Lucu tentang Ceramah Berisi Pesan
11. Hari Senin bersih-bersihPasang bendera biar berkibar
Cukup sekian dan terima kasih
Maaf jika ceramahnya panjang lebar
12. Jalan-jalan ke Surabaya
Tidak lupa membeli makanan
Demikian ceramah saya
Jika ada yang salah mohon dimaafkan
13. Menggoreng ikan dicampur bakmi
Digoreng terpisah, jangan sekaligus
Cukup sekian ceramah kami
Moga mendapat nilai yang bagus 14. Jalan ke lembah tidaklah rata
Di ujung kali tumbuh melati
Ku mohon maaf segala kata
Ceramah ini moga mengena di hati
15. Anak kecil duduk di papan
Memakai dasi dan juga celana
Puluhan menit berdiri di depan
Moga ceramah saya memberi makna
16. Di Kota Berlin banyak melati
Melati putih buat seremoni
Hadirin yang saya hormati
Terima kasih telah menyimak ceramah ini
17. Mentari senja telah tenggelam
Hujan turun mulai terjatuh
Kami tutup ceramah dengan salam
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
18. Petik mangga dapat lima
Cuci dulu supaya bersih
Ceramah saya tidaklah lama
Cukup sekian terima kasih
19. Sungguh gagah raja Malaya
Dari Malaka ke negeri Campa
Sampai di sini ceramah saya
Wassalamualaikum sampai jumpa
20. Di sungai ada buaya
Buayanya lagi makan ikan
Demikian ceramah saya
Semoga hadirin berkenan
Penutup Pantun Lucu tentang Ceramah Penuh Kesan bagi Jemaah
21. Pak Mamat punya burung kenari
Burung dijemur hingga siang
Ceramah berakhir sampai di sini
Salah dan janggal mohon maafkan
22. Bayi merangkak di atas tanah
Merangkak hingga ke belakang rumah
Semoga ceramah ini jadi berkah
Untuk lentera di alam barzah
23. Pisau menggores menjadi luka
Rasanya sakit amatlah pedih
Cukup sekian ceramah saya
Saya haturkan terima kasih
24. Sakit demam sejak kemarin
Sampai terasa sakit kepala
Terima kasih kepada hadirin
Telah berkenan mendengarkan saya
25. Siang hari ke tempat jahit Pak Kodir
Tak lupa membawa peniti
Terima kasih sudah hadir
Semoga ilmunya berkenan di hati
26. Ke pasar membeli jamu
Tiba-tiba ada yang berteriak
Ingin hati terus bertemu
Namun waktu berkata tidak
27. Bunga mekar di perbukitan
Sawah luas di pedesaan
Terima kasih untuk perhatian
Mohon maaf untuk kesalahan
Pulang ke kampung urusin empang
Ceramah sudah makan sudah
Perut kenyang pikiran lapang
29. Tanah luas tak ada tuannya
Tombak tajam ditancapkan
Atas perhatian dan bantuannya
Terima kasih saya ucapkan
30. Duduk santai di waktu petang
Taman indah airnya memancar
Kepada hadirin yang datang
moga rezekinya makin lancar
Penutup Pantun Lucu tentang Ceramah Mudah Diingat
31. Bunga harum ya bunga melati
Aromanya semerbak sekali
Ceramah saya sampai di sini
Semoga kelak bisa berjumpa lagi
32. Dari Irian banyak cenderawasih
Roti mengembang diberi ragi
Cukup sekian terima kasih
Moga esok berjumpa lagi
Ingin sembahyang berlama-lama
Semoga ceramah ini membawa berkah
Membawa rahmat untuk bersama
34. Padi habis tinggal jerami
Bakar dulu hingga bersih
Rupanya ceramahku sampai di sini
Cukup sekian terima kasih
35. Pisau diasah di pagi hari
Bawa ke kebun untuk merumput
Berakhir sudah ceramahku ini
Semoga bisa memberi manfaat
36. Usap dahi dengan kain wangi
Kain warna bermotif hati
Kita sudahi ceramah ini
Semoga berguna di dalam hati
37. Pagi buta tinggalkan rumah
Jumpa tamu di siang hari
Senang berjumpa para jemaah
Semoga bertemu di lain hari
38.Tukang rosok pergi sendiri
Lupa makan di pagi hari
Bila esok bertemu lagi
Jangan lupakan ceramah ini
39. Beli buah di pasar kota
Lewat kolam di pinggir kali
Para jemaah yang berbahagia
Terima salam dari kami
40. Pak Mamat punya burung kenari
Burung dijemur hingga siang
Ceramah berakhir sampai di sini
Salah dan janggal mohon maafkan
2024/merdeka.com