Usai Salat Berjemaah dengan Tahanan, Kapolres Serang Bagi-bagi Roti 'Di dalam Dipalak Enggak'

Usai Salat Berjemah dengan Tahanan, Kapolres Serang Bagi-bagi Roti 'Di dalam Dipalak Enggak'

Usai Salat Berjemaah dengan Tahanan, Kapolres Serang Bagi-bagi Roti 'Di dalam Dipalak Enggak'

Banyak cara untuk melakukan pendekatan dengan para tahanan. Salah satunya seperti yang dilakukan Polres Serang melalui dengan salat berjemaah.

Dengan beberapa personel dan para tahanan melaksanakan salat berjamaah di dalam Rutan Mapolres Serang.

Video kegiatan salat berjamaah di tahanan Polres Serang yang diunggah oleh akun Instagram polres.serang viral di media sosial, Kamis (25/07). 

Usai melakukan salat berjemaah, Kapolres Serang Akbp Condro Sasongko dan personel membagikan roti kepada para tahanan.

"Assalamualaikum," kata Condro Sasongko.

"Waalaikumsalam," saut para tahanan.

"Siapa tadi yang enggak salat, ada yang enggak salat," tanya Condro Sasongko

"Salat semua pak," jawab para tahanan.

Banyaknya isu berbisnis di dalam tahanan seperti praktik jual beli kama, makanan, minuman, jam mandi dan semacamnya, Condro langsung bertanya kepada para tahanan.

"Ada yang dimintai atau dipalak, ada iuran enggak di dalam," tanya Condro.

"Enggak ada," jawab para tahanan.

"Yakin ya tidak ada," ucap Condro Sasongko

"Makan ya seadanya, tapi kan rasanya enakan," kata Condro. 

Atas unggahan tersebut, Kapolres Serang dibanjiri pujian dari netizen.


"Pak Kapolres yang baik hati semoga sukses dan sehat selalu, Aamiin Yra," tulis akun @yasirsyam16.

"Sehat & sukses selalu kapolres serang,"timpal akun @hans_efata.

"Pak Condro Kapolres yg paling iklas sehat selalu pak Condro,"tulis akun @hamdi_sahputra.

Diketahui, pada 23 Januari 2024 AKBP Condro Sasongko dipromosikan menjadi Kapolres Serang.

Condro Sasongko merupakan pria asal Ponorogo, Provinsi Jawa Timur.

Namun, Condro Sasongko lahir dari keluarga sederhana di Trenggalek, Jawa Timur pada tahun 1979.

Sebelum mengemban pendidikan di Akademi Polisi (Akpol) Condro Sasongko memulai karir di Kepolisian sebagai Bintara terlebih dahulu.