Ada Pasar Murah BUMN, Rp40.000 Bisa Dapat Beras 5Kg Hingga Minyak Goreng
Program ini bentuk aksi nyata BUMN dan Pemerintah dalam rangka memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Menteri BUMN Erick Thohir kembali menggelar program Pasar Murah buat masyarakat.
Ada Pasar Murah BUMN, Rp40.000 Bisa Dapat Beras 5Kg Hingga Minyak Goreng
Program yang menyalurkan sebanyak 3.000 paket sembako merupakan bentuk aksi nyata BUMN dan Pemerintah dalam rangka memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Bersesuaian dengan instruksi Presiden agar BUMN, pemerintah pusat maupun daerah memperbanyak kegiatan pasar murah bagi masyarakat.
Hal ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga keseimbangan pasar.
"Pak Jokowi mastikan pemerintahan hadir mengadakan pasar murah, ketersediaan bahan pokok terjaga. BUMN juga melalui Bulog sudah membagikan beras 10kg kemarin kepada yang kurang mampu. Sekarang dalam acara ini menyalurkan bahan pokok yang lebih murah," ujar Erick dalam keterangannya setelah meninjau Pasar Murah BUMN yang digelar di Lapangan Tugu Pahlawan, Surabaya, Provinsi Jawa Timur.
Antusias masyarakat untuk berinteraksi langsung terlihat jelas saat Erick Thohir tanya jawab dengan peserta yang hadir dalam pembagian sembako, yakni lebih dari 3000 peserta yang hadir dari berbagai penjuru daerah.
Pada operasi pasar murah yang digerakkan oleh BUMN Pupuk Indonesia dan Pelindo ini, Erick Thohir menyatakan kalau BUMN dukung penuh kesejahteraan rakyat.
"Pak jokowi mastikan pemerintahan hadir mengadakan pasar murah, ketersediaan bahan pokok terjaga. BUMN juga melalui Bulog sudah membagikan beras 10kg kemarin kepada yang kurang mampu. Sekarang dalam acara ini menyalurkan bahan pokok yang lebih murah," tegas Erick
Merdeka.com
Dalam operasi pasar murah BUMN ini, masyarakat menukar kupon seharga Rp40.000 yang tersedia sebanyak 3 ribu kupon.
Paket sembako berisi 5 kg beras, 1 kg gula, dan 1 liter minyak goreng yang setara dengan harga Rp96.500.
Ke depannya, diharapkan Program Pasar Rakyat dapat berjalan secara kontinu di Kota dan Kabupaten lainnya di seluruh Indonesia.
Merdeka.com