Cegah Antrean, Pemudik Diminta Bayar BBM Secara Non-Tunai
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) mengimbau masyarakat yang membeli BBM dapat menggunakan sistem pembayaran non-tunai atau cashless agar pelayanan lebih cepat dan efisien. Hal ini untuk mencegah antrean kendaraan di SPBU-SPBU yang dilalui oleh pemudik.
"Kami imbau agar pemudik bisa menggunakan pembayaran non-tunai atau cashless saat membeli BBM. Hal ini bisa memudahkan petugas SPBU sehingga tak perlu menyiapkan uang kembalian, jadi pelayanan bisa lebih cepat," ucap VP Corporate Communication Fadjar Djoko Santoso Pertamina di Jakarta, Kamis (20/4).
Pembayaran non-tunai tersebut juga bisa melalui aplikasi Mypertamina, di mana di dalamnya terdapat sejumlah promo-promo menarik yang bisa diperoleh masyarakat.
-
Bagaimana Pertamina mengurangi penyalahgunaan BBM? Sejak implementasi exception signal ini pada tanggal 1 Agustus 2022 hingga 31 Desember 2023, Pertamina telah berhasil mengurangi risiko penyalahgunaan BBM bersubsidi senilai US$ 200 juta atau sekitar Rp 3,04 trilliun.
-
Bagaimana cara Pertamina membantu mobil yang kehabisan BBM? 'Bekerja sama dengan aparat terkait, tim motorist Pertamina gerak cepat langsung mengirimkan BBM ke lokasi mobil yang mogok,' ucap Vice Presidenr Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendistribusikan BBM subsidi? Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading, Pertamina akan memastikan distribusi energi bersubsidi di tahun 2024 dapat menjangkau masyarakat kurang mampu di seluruh pelosok negeri dengan harga terjangkau.
-
Gimana cara SPBU mencegah penyalahgunaan BBM subsidi? 'Misalnya, jika ada nelayan membeli BBM dengan jumlah yang lebih besar dari biasanya, ini masuk dalam kelompok yang perlu diperhatikan,' imbuhnya.
-
Mengapa Pertamina melakukan digitalisasi dalam penyaluran BBM subsidi? Ini menjadi upaya bagaimana Pertamina Patra Niaga memastikan penyaluran BBM dan LPG bersubsidi semakin transparan penyalurannya.
-
Apa jenis BBM yang disalurkan Pertamina? PT Pertamina Patra Niaga selaku anak usaha Pertamina menegaskan masih terus menyalurkan BBM jenis Pertalite (RON 90) kepada masyarakat, sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan Pemerintah.
Selain itu, dalam upayanya melayani kebutuhan pemudik, bagi masyarakat yang kehabisan BBM saat mengalami kemacetan, bisa menggunakan layanan Pertamina Delivery Service (PDS) dengan menghubungi call center Pertamina 135. Motoris kemudian akan menuju lokasi dengan membawa BBM.
Motoris akan tiba kurang lebih 10-15 menit dengan pengawalan aparat keamanan. Bahkan di tol, motoris sudah mendapatkan izin untuk melakukan pengantaran.
"Hal ini sudah kami lakukan sejak beberapa tahun terakhir dan tahun ini jumlahnya ada 402 motoris, hampir dua kali lipat dari tahun sebelumnya," ucap Fadjar.
Pertamina berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat khususnya dalam masa Ramadan Idulfitri 2023 ini. Masyarakat diimbau tidak perlu khawatir terkait pasokan BBM karena kami pastikan aman.
"Pertamina juga mengimbau bagi masyarakat yang mengalami kendala terkait BBM dan LPG bisa menghubungi call center 135 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Guna menghindari penumpukan antrean di SPBU, Pertamina juga mengajak para pemudik untuk menyiapkan berbagai skema pembayaran digital.
Baca Selengkapnya"Untuk itu pertamina menambah pasokan yang sangat lebih dari cukup,” kata Nicke
Baca SelengkapnyaAngka konsumsi BBM jenis Pertalite dan Pertamax (RON 92) pada periode mudik lebaran 2023 melonjak 6,4 persen.
Baca SelengkapnyaNicke Widyawati menyampaikan kesiapan Pertamina khususnya dalam penyediaan pasokan BBM dan LPG.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Irto mengimbau para pemudik untuk mengisi penuh tangki BBM sebelum melaksanakan perjalanan mudik.
Baca SelengkapnyaJasa Marga turut bekerja sama dengan Pertamina dalam rangka menyediakan motoris.
Baca SelengkapnyaSaat ini, sejumlah rekan profesi pengemudi ojek online (ojol) membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memperoleh Pertalite.
Baca SelengkapnyaSejumlah kendaraan mengalami mogok di ruas tol arah jakarta dalam arus balik lebaran Idulfitri 1445 H
Baca SelengkapnyaPertamina mengimbau agar masyarakat membeli BBM sesuai dengan kebutuhan dan peruntukkannya.
Baca SelengkapnyaUpaya itu dilakukan untuk memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) aman mengantisipasi kemacetan di Tol Jakarta-Merak.
Baca SelengkapnyaDia memastikan pada musim mudik Lebaran 2024 ini ketersediaan BBM aman.
Baca SelengkapnyaMenurut Faisal, pemudik sangat terbantu oleh layanan motoris.
Baca Selengkapnya