Hasil Survei: Semakin Sulit Cari Kerja dengan Upah Tinggi
Sektor yang mengalami pertumbuhan lapangan kerja bukanlah sektor-sektor yang mengalami pertumbuhan upah yang tinggi.
Sektor yang mengalami pertumbuhan lapangan kerja bukanlah sektor-sektor yang mengalami pertumbuhan upah yang tinggi.
Hasil Survei: Semakin Sulit Cari Kerja dengan Upah Tinggi
Pasca pandemi Covid-19 tahun 2020, perekonomian dunia kembali bangkit, meskipun terus berfluktuasi.
Pemulihan ekonomi nampaknya mengubah iklim dunia kerja.
Melansir Business Insider, pekerjaan dengan gaji tinggi saat ini sudah sangat langka.
Penjabat Menteri Tenaga Kerja Julie Su mengatakan, hal ini terjadi karena semakin banyak orang Amerika yang mendapatkan pekerjaan, namun belum tentu stabil.
"Jika Anda seorang pekerja kerah putih yang berpendidikan perguruan tinggi, Anda mungkin mengetahuinya dengan baik. Hal ini karena industri-industri yang memimpin pertumbuhan lapangan kerja pada bulan April biasanya memiliki upah yang rendah," ucap Julie Su.
Misalnya, sektor pendidikan swasta dan layanan kesehatan memimpin pertumbuhan lapangan kerja pada bulan April.
Sayangnya, pertumbuhan ini tidak diiringi dengan gaji yang tinggi.
"Perawatan kesehatan tidak hanya berjalan dengan baik,” Julia Pollak, kepala ekonom di ZipRecruiter.
Memang benar, pertumbuhan lapangan kerja terkonsentrasi di industri-industri yang secara historis memiliki upah rendah, dan terus memberikan upah di bawah rata-rata industri swasta. Industri-industri tersebut, dan bagian-bagian di dalamnya yang mengalami pertumbuhan besar, juga didominasi oleh perempuan, seperti yang dikatakan Kate Bahn, kepala ekonom dan SVP penelitian di Institute for Women's Policy Research.
“Yang mengalami pertumbuhan lapangan kerja bukanlah sektor-sektor yang mengalami pertumbuhan upah yang tinggi,” kata Bahn.
Tiga sektor yang mengalami pertumbuhan lapangan kerja bersih setidaknya 20.000 pada bulan lalu semuanya memiliki upah rata-rata di bawah upah seluruh pekerja swasta.
Upah di sektor-sektor dengan bayaran terendah, telah tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan industri-industri dengan bayaran lebih tinggi selama beberapa tahun terakhir.
Kondisi ini dikarenakan permintaan akan pekerja per jam meroket dan para pengusaha beralih ke kenaikan gaji dan tunjangan untuk mencoba menutup kekurangan di pasar tenaga kerja yang ketat.
“Saya pikir pekerjaan dengan gaji rendah sudah menjadi sedikit lebih baik dibandingkan dengan betapa buruknya pekerjaan tersebut sebelumnya,” kata Bahn.