Industri ritel dinilai gagal raup untung di Ramadan
Merdeka.com - Ramadan selalu menjadi momen penting bagi pelaku usaha ritel meraup untung. Sebab, daya beli pekerja umumnya meningkat lantaran mendapat gaji bulanan plus Tunjangan Hari Raya (THR).
Namun, Ramadan kali ini, pengusaha ritel dinilai kesulitan merayu masyarakat untuk merogoh koceknya dalam-dalam. Meskipun, pusat perbelanjaan ramai-ramai menggelar midnight sale dengan potongan harga hingga 70 persen.
"Traffic atau lalu lintas pembeli masih lebih lambat ketimbang biasanya," kata seorang karyawan toko ritel seperti diberitakan Nikkei Asian Review, kemarin.
-
Di mana terjadi kemacetan saat Ramadan? Ramainya pengunjung sampai membuat lalu lintas di Pasar Tanah Abang Macet
-
Kapan kemacetan terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan. Kemacetan di Puncak terjadi sejak siang hingga tengah malam, pada Minggu 15 September 2024.
-
Mengapa perjalanan kereta terlambat? Banjir merendam rel kereta api antara Stasiun Kebayoran- Stasiun Pondok Ranji imbas hujan yang terjadi sejak siang tadi, Sabtu (6/7). Akibatnya, perjalanan kereta Commuter Line menjadi terlambat.
-
Apa yang meningkat penjualannya menjelang Lebaran? Menjelang Hari Raya Idulfitri, penjualan pernak-pernik bernuansa Islami mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen.
-
Di mana kemacetan parah terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan.
-
Dimana pasar yang ramai saat Lebaran? Pasar Tanah Abang selalu ramai dan jadi primadona warga. Suasana pasar terbesar di Asia Tenggara itu tampak penuh sesak oleh pengunjung yang sibuk memburu baju Lebaran.
Menurut juru bicara Jakarta Great Sale (JGS) 2017, festival belanja melibatkan puluhan mal dan pasar tradisional, pihaknya menargetkan penjualan sekitar Rp 16 triliun. Itu meningkat 5,1 persen ketimbang tahun lalu.
Namun, meskipun tahun ini hotel juga dilibatkan, pihak penyelenggara memerkirakan tingkat pertumbuhan penjualan masih di bawah tahun lalu yang mencapai 8 persen.
Ada sejumlah alasan mengapa daya beli masyarakat tak menguat seperti Ramadan tahun sebelumnya. Diantaranya, ekonomi Indonesia belum pulih sepenuhnya.
Berdasarkan survei Bank Indonesia, industri ritel konvensional hanya mampu menjaga pertumbuhan penjualan bulanan di level satu digit tahun ini. Bandingkan dengan tahun lalu yang hampir menyentuh dua digit.
Tax amnesty juga dinilai menjadi salah satu biang kerok menurunnya daya beli masyarakat. Sebab, tarif pengampunan pajak sebesar 2 persen hingga lima persen menyusutkan aliran uang yan sejatinya bisa digunakan untuk menggerakkan ekonomi dan mendorong pertumbuhan. (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hiruk pikuk Pasar Tanah Abang sebagai salah satu pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara ternyata menyimpan lorong gelap dengan puluhan kios yang tutup.
Baca SelengkapnyaBulog mengatakan, keterlambatan pihak ritel modern untuk kembali mengisi ulang stok beras premium akibat adanya libur panjang perayaan Imlek.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan retail di Indonesia hanya tumbuh sebesar 3,2 persen hingga kuartal II-2023 (year on year).
Baca SelengkapnyaSepinya pembeli di Pasar Tanah Abang sudah mulai terasa usai Lebaran 2023, dan terus mengalami penurunan pengunjung hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPadahal pasar pusat kota ini merupakan pasar tekstil terbesar se-Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaTeten mengunjungi beberapa pedagang untuk ditanyai perihal toko yang sepi pembeli.
Baca SelengkapnyaDeretan rumah makan di pantura Indramayu pernah berjaya sampai 2013, setelah banyaknya terbengkalai karena ditinggal para pelanggan.
Baca SelengkapnyaBeberapa kios di sekitar pasar juga tampak tutup, sementara pedagang yang buka hanya terlihat duduk di depan tokonya karena tidak ada pengunjung yang singgah.
Baca SelengkapnyaPenjualan industri grosir masih lebih baik dibandingkan industri ritel.
Baca SelengkapnyaWanita ini perlihatkan kondisi pasar yang sangat sepi jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaSebelum adanya TiktokShop ini, pendapatan yang didapat dari penjualan baju gamis ini mendapatkan Rp20 juta per hari.
Baca SelengkapnyaKawasan yang dulu ramai dan menjadi tempat favorit warga DKI Jakarta untuk belanja kini terlihat sepi.
Baca Selengkapnya