Intip 6 perilaku orang kaya dalam kesehariannya
Merdeka.com - Hidup kaya dan berkecukupan menjadi impian semua orang. Berbagai carapun dilakukan hingga harus banting tulang siang dan malam. Namun, sebagian orang bisa kaya karena mendapatkan harta warisan keluarga. Sebagian lagi karena berbisnis dengan sukses atau menang hadiah undian miliaran.
Setiap orang yang ingin kaya memilih jalan sendiri untuk meraihnya. Namun, terkadang menjadi kaya raya itu tidak selalu berhubungan dengan uang. Ada kerja keras yang maksimal dan pola hidup yang teratur.
Mereka yang menjadi orang kaya benar-benar memulainya dari level bawah. Mereka hanya memiliki keyakinan yang kuat untuk bisa sukses. Setelah itu, mereka berusaha untuk meraihnya dengan cara yang smart.
-
Bagaimana orang kaya makin kaya? Faktanya, mereka memperoleh kekayaan hampir dua kali lipat dalam bentuk uang baru dibandingkan dengan 99% total penduduk di dunia ini.
-
Bagaimana orang kaya berinvestasi? Kebiasaan lain orang kaya dalam mengelola keuangan ialah selalu mengutamakan untuk membeli produk investasi. Instrumen keuangan ini bukan hanya bisa sebagai alat untuk menyimpan aset tetapi juga mengembangkannya secara maksimal.
-
Apa yang membuat orang kaya? Menurut studi Northwestern Mutual tahun 2024, hanya 1 dari 3 jutawan yang merasa benar-benar kaya. Beruntung, rasa kaya tidak hanya tentang jumlah uang di rekening Anda, tetapi lebih kepada sikap Anda terhadap uang yang sudah dimiliki.
-
Apa rahasia orang kaya dalam menambah kekayaan? Rahasia lainnya, orang kaya tidak pernah puas dengan satu sumber penghasilan. Dengan ini, mereka acap kali menambah usaha atau bisnis. Tanpa disadari cara inilah yang menjadikan orang kaya terus bertambah kekayaannya.
-
Bagaimana orang kaya mengelola uang? Mereka cenderung memiliki pendekatan yang bijak terhadap uang, mengutamakan pengeluaran yang berdasarkan nilai dan investasi jangka panjang.
Selain itu, ada faktor lain yang jadi penentu mereka jadi kaya yang rata-rata adalah perilaku dalam keseharian mereka.
Apa saja itu ? Berikut ini adalah perilaku-perilaku yang rata-rata yang dimiliki orang kaya seperti ditulis Cermati.
Satu pekerjaan tidak cukup
Banyak orang kaya berhasil membangun kekayaanya dengan memperbanyak sumber pendapatan. Hal tersebut mereka dapatkan dengan ambil lebih dari satu pekerjaan.
Entah itu dengan dengan bekerja pada orang lain atau mulai berbisnis atau ambil proyek yang bisa dilakukan secara freelance. Dengan melakukan itu semua, tentunya semakin menambah penghasilan mereka setiap bulannya, bukan?
Selalu punya waktu untuk olahraga
Menjadi seorang yang kaya raya bukan berarti karena bekerja terus-terusan tanpa peduli dengan kesehatan. Rata-rata orang kaya peduli dengan kesehatan mereka, baik sebelum maupun sesudah kaya.
Benefit yang mereka kejar dari olahraga bukan hanya kesehatan. Bagi mereka, berolahraga bisa membantu mereka berpikir lebih jernih dan merilekskan diri sejenak dari rutinitas yang dijalani.
Uang dihabiskan dengan penganggaran
Mungkin terbersit di pikiran, orang kaya pasti selalu menghabiskan uang mereka. Kenyataannya, orang kaya mempunyai taktik khusus untuk penganggaran keuangan mereka. Tom Corley juga mengatakan bahwa 25 persen dari pendapatan orang kaya digunakan untuk perumahan.
Lalu sekitar 15 persen untuk kebutuhan makanan, 10 persen untuk kegiatan hiburan, dan sekitar 10 persen untuk pembayaran kredit kendaraan dan liburan.
Tetapkan tujuan
Rata-rata orang kaya sudah memiliki tujuan dan merencanakannya dengan jelas. Inilah kenapa mereka bisa menjadi kaya. Mereka selalu melakukan apa pun demi tercapainya tujuan yang sudah ditetaipkan. Tentunya semua itu berjalan sesuai dengan rencana yang mereka susun.
Selain itu, mereka juga menanamkan tujuan yang dimiliki ke alam bahwa sadarnya agar bisa memandu dalam pengambilan keputusan setiap harinya.
Tetap investasi
Sudah terbukti, orang kaya memang suka berinvestasi. Menurut penelitian yang ada, sekitar 20 persen dari orang kaya ternyata menghabiskan sekitar 16 persen dari penghasilan yang mereka miliki untuk kebutuhan investasi.
Investasi yang mereka pilih kebanyakan, seperti reksa dana, saham, obligasi, mata uang, hingga emas.
Pernah gagal dan tetap maju
Siapa bilang orang kaya tidak pernah menemui kegagalan? Nyatanya, sebelum kesuksesan itu diraih, mereka telah gagal berkali-kali. Bedanya, mereka tidak mudah menyerah dan terus mencoba kembali.
Orang yang sekarang ini kaya dulunya pernah mengalami kegagalan dalam bisnis paling tidak sekali seumur hidup. Mereka berusaha untuk belajar dari kegagalan yang pernah dialami. Hasilnya, mereka bisa sukses dan menjadi orang kaya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berbeda dengan orang yang hanya berpura-pura kaya, justru mereka lebih senang menghamburkan uangnya untuk hal-hal yang bersifat konsumtif ketimbang ditabung.
Baca SelengkapnyaFaktor kebiasaan yang ditekuni seseorang dalam jangka waktu yang lama juga ikut berpengaruh dalam kesuksesan seseorang.
Baca SelengkapnyaAktivitas produktif membuat pengusaha selalu tetap jadi terdepan secara kesiapan dan meningkatkan potensi sukses.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan bahwa sebagian besar jutawan yang diteliti tidak pernah membeli rumah yang harganya lebih dari tiga kali lipat pendapatan tahunan mereka.
Baca SelengkapnyaUmumnya, mereka sengaja berpenampilan seperti orang kaya agar produk atau jasa yang dipasarkannya bisa diterima masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenjadi kaya menurut sains tidak hanya bergantung pada tindakan Anda. Melainkan juga pada karakter.
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi seorang jutawan.
Baca SelengkapnyaOrang kaya selalu berusaha meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.
Baca SelengkapnyaMereka yang benar-benar kaya seringkali memilih gaya hidup yang lebih sederhana.
Baca SelengkapnyaSalah satu orang terkaya di dunia ini menyarankan Anda untuk tidak hidup berdasarkan pendapat orang lain.
Baca SelengkapnyaRahasia orang kaya sukses mengumpulkan banyak uang dalam waktu singkat.
Baca SelengkapnyaJajaran orang-orang terkaya dunia seperti Bill Gates hingga Elon Musk menegaskan kesuksesan tak bakal diraih secara instan.
Baca Selengkapnya