Jokowi: Batu Bara jor-joran diekspor kekeliruan ini harus dihentikan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo gelisah dengan potensi Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia yang tak dimanfaatkan untuk kepentingan nasional. Seharusnya potensi SDA yang melimpah bisa mengantarkan Indonesia sejajar dengan negara maju.
"Melihat kondisi sumber daya alam kita, saya yakin kita semua merasakan kegelisahan dan keprihatinan. Indonesia merupakan negara yang kaya dengan sumber daya alam, tapi kenapa kita belum mampu untuk sampai pada negara yang maju yang tidak punya sumber daya alam. Dan padahal pembangunan ekonominya berangkat pada masa yang sama," ujar Jokowi di Istana Negara, Kamis (19/3).
Presiden membandingkan kondisi Indonesia dengan Korea Selatan yang kini menjelma menjadi negara maju. Indonesia ketinggalan karena kehilangan momentum sekaligus tak bisa memanfaatkan kekayaan alam.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang pengelolaan anggaran? Jokowi menyampaikan alasan mengapa semua negara memiliki ketakutan terhadap hal-hal tersebut.'Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban fiskal itu akan sangat, sangat besar,' jelasnya.
-
Kenapa Jokowi membangun pabrik minyak makan merah? Untuk itu, Jokowi membangun pabrik minyak makan merah agar dapat memberikan nilai tambah untuk petani dalam negeri.
-
Bagaimana Jokowi menyampaikan pesan dalam kata-kata lucu nya? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Apa yang disampaikan PT Vale kepada Jokowi? 'Menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah selama ini supaya mendapatkan terus dukungan pemerintah. Vale kami komit untuk menyelesaikan semua proyek investasi kita yang sudah publik,' kata Febriany, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (5/9).
"Kita lihat sekarang, bandingkan dengan Korsel. Ada sebuah kesalahan besar yang jangan sampai kita ulang," tegasnya.
Pada 1970 Indonesia booming kekayaan minyak. Sepuluh tahun kemudian atau 1980, Indonesia booming potensi SDA di sektor kehutanan. Namun momentum itu tidak dimanfaatkan untuk pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan industri dalam negeri.
"Kita gagal memanfaatkan itu untuk fondasi pembangunan berkelanjutan, gagal. Kedua, saat booming hasil hutan th 1980an. Kia gagal memanfaatkan itu. Hilang kesempatan itu. Padahal kalau betul kita bisa kelola, kita manage dengan baik," ujar Jokowi.
Dekade 1999-2000, eksplorasi tambang di Indonesia dilakukan secara besar-besaran. Ditaksir nilainya miliaran dolar AS. Namun Indonesia hanya bisa gigit jari karena tidak memanfaatkan itu untuk kepentingan dalam negeri.
Yang lebih memprihatinkan, kata Jokowi, hasil tambang yakni batu bara diekspor besar-besaran untuk mendukung industrialisasi negara lain. Mereka berproduksi dengan batu bara asal Indonesia dan mirisnya hasilnya produksi mereka justru dibeli Indonesia. "Kekeliruan ini harus berhenti," tegas Jokowi.
Sejatinya, sumber daya alam yang dimiliki suatu negara digunakan untuk mensejahterakan rakyatnya. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengaku akan menata kembali pengelolaan sumber daya alam agar bermanfaat sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
"Sumber daya alam harus betul-betul memberikan manfaat. Kita harus memulai hari ini sebagai sebuah momentum untuk ingat tiga kegagalan besar tadi," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian serupa juga terjadi pada tahun 1970 dan 1980, saat komoditas yang dimiliki banyak oleh Indonesia tidak memberikan nilai tambah bagi penerimaan negara.
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah bersiap menghentikan ekspor bahan mentah tembaga dan timah. Ekspor baru dilakukan setelah dilakukan hilirisasi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi hadir dalam rapat konsolidasi kesiapan Pilkada Serentak, Selasa (20/8).
Baca SelengkapnyaPerusahaan tambang memiliki kewajiban melakukan persemaian di lahan tambang.
Baca SelengkapnyaAlasan Presiden mengaungkan kebijakan hilirisasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Baca SelengkapnyaLuhut juga menegaskan untuk menjaga kredibilitas Presiden yang sudah dibangun selama 10 tahun
Baca SelengkapnyaBerikut momen Luhut secara terang-terangan ucapkan salam perpisahan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, tanah bekas tambang juga harus segera direklamasi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Indonesia kini memegang saham 51 persen dari PT Freeport dan ditargetkan akan menjadi 61 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi tetap mewanti-wanti keamanan stok beras dalam negeri, meski inflasi masih cenderung terjaga.
Baca SelengkapnyaJalan rusak yang dimaksud Jokowi terletak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaMitigasi perubahan iklim melalui transisi energi tak akan bisa tercapai jika negara dunia didorong dalam konteks ekonomi.
Baca Selengkapnya