Kemendag: RI potensi jadi eksportir fesyen muslim terbesar di dunia
Merdeka.com - Populasi muslim di Indonesia merupakan terbesar di dunia. Namun, itu bukan modal yang cukup untuk menjadikan Indonesia pasar utama busana syariah.
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Indonesia Kementerian Perdagangan Tjahya Widayanti menilai Indonesia berpotensi menjadi produsen sekaligus pasar busana muslim terbesar di dunia. Mengingat, Rasio penduduk muslim di Tanah Air sekitar 87,2 persen. Ini dinilai masih cukup besar kendati terjadi penurunan rasio dari sebelumnya 90 persen pada 1990.
"Indonesia punya potensi produk fesyen dan juga punya pasar yang besar," kata Tjahya di kantornya, Jakarta, Kamis (19/5).
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk memperluas pasar ekspor? Kementerian Perdagangan terus memperluas pangsa ekspor produk Indonesia hingga ke Meksiko. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menggelar pameran Expo Indonesia en Mexico (EIM) pada 3--6 Agustus 2023 di kawasan World Trade Center, Mexico City, Meksiko dan menghadirkan 51 pelaku usaha di pameran tersebut.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Apa target perdagangan Indonesia dan Selandia Baru? “Indonesia dan Selandia Baru memiliki target nilai perdagangan sebesar NZD 4 miliar pada 2024. Saya optimistis target tersebut dapat tercapai karena tren nilai perdagangan kedua negara selalu tercatat tumbuh positif,“ kata Mendag Zulkifli Hasan.
-
Apa manfaat produk lokal bagi budaya Indonesia? Meningkatnya kecintaan masyarakat terhadap produk lokal, tidak hanya sekadar mencerminkan perubahan pola konsumsi, tetapi juga menjadi bukti nyata, semakin kuatnya komitmen dalam melestarikan dan menghargai warisan budaya Indonesia.
-
Apa yang banyak dipanen di Indonesia? Tanaman yang banyak dipanen di Indonesia (4 huruf) - PADI
"Indonesia juga punya potensi ekspor produk fesyen muslim yang besar ke luar negeri. Ini untuk meningkatkan ekspor nonmigas."
Berdasarkan data Thomson Reuters 2015, Tjahya menjelaskan, Total belanja muslim dunia mencapai USD 23 miliar.
Itu sekitar 11 persen dari total belanja pakaian penduduk dunia, dengan pertumbuhan rata-rata sebesar 3,8 persen per tahun.
"Jumlah tersebut diperkirakan akan melonjak hingga USD 322 miliar pada 2019, atau mencapai 11,5 persen dari total belanja global."
Konsumen terbesar datang dari Turki dengan total nilai belanja USD12,69 miliar. Di bawahnya ada Uni Emirat Arab (USD 18,24 miliar), Nigeria (USD 14,73 miliar).
Kemudian, Indonesia (USD 12,69 miliar), Rusia (USD 10,92 miliar), Mesir (USD 10,72 miliar), dan Pakistan (USD 10,52 miliar)
"Data tersebut menunjukkan pentingnya pengembangan bisnia fesyen muslim di Indonesia agar menjadi acuan (tren setter) industri mode muslim dunia," kata Tjahya.
"Di tengah persaingan pasar global, para pelaku industri mode busana muslim harus memiliki fondasi industri dari hulu ke hilir yang unggul."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SGIE merupakan laporan menyeluruh yang memberikan gambaran mendalam tentang keadaan ekonomi Islam secara global.
Baca SelengkapnyaSebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, Indonesia memiliki tanggung jawab untuk menjadi kiblat bagi inovasi pengembangan ekonomi syariah di masa depan.
Baca SelengkapnyaMenperin Agus Gumiwang Kartasasmita mewaspadai negara-negara lain yang mengincar pasar konsumen muslim Indonesia untuk memasarkan produk halal mereka.
Baca SelengkapnyaMelalui kantor perwakilan RI di luar negeri termasuk para Perwakilan Perdagangan (Perwadag) Kemendag mampu mendatangkan para calon buyer.
Baca SelengkapnyaDengan kolaborasi, Mendag percaya Indonesia bisa menjadi magnet, tidak hanya bagi industri mode global, tapi juga pusat industri halal dunia.
Baca SelengkapnyaPemerintah siapkan strategi ekspor produk ke negara lain.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan mendapat laporan Thailand promosikan wisata halal secara masif.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN bersama-sama BSI berkomitmen untuk terus mendorong Indonesia membangun kapasitas dan kapabilitas UMKM.
Baca SelengkapnyaUMKM didorong untuk mempersiapkan diri dan memanfaatkan momentum tersebut agar siap berdaya saing.
Baca SelengkapnyaPasar tekstil di Jakarta, seperti Pasar Cipulir dan Pasar Tanah Abang, mulai diserbu para reseller.
Baca SelengkapnyaPemerintah Arab Saudi memang membatasi impor produk-produk militer dari berbagai negara.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberi amanat Kemendag menjadikan Indonesia pusat fesyen modest dan muslim dunia di tahun 2024.
Baca Selengkapnya