Ketua BLE Bea Cukai Batam: Ada Empat Pilar Penataan Logistik
Merdeka.com - Bea Cukai Batam salah satu unsur dan inisiator Batam Logistics Ecosystem (BLE). Di mana kegiatan ini bagian dari National Logistics Ecosystem (NLE). Untuk itu mereka terus mensosialisakan program tersebut ke sejumlah pihak.
Kepala Bea Cukai Batam, Ambang Priyonggo, mengungkapkan pentingnya kerja sama dengan pihak lain dalam menyukseskan BLE.
“Kita semua telah melakukan koperasi dan kolaborasi dalam pembentukan ekosistem logistik ini. Semakin banyak yang ikut bergabung dalam ekosistem kita, maka manfaatnya akan semakin dirasakan oleh orang-orang yang terlibat pada sistem ini, pada ekosistem yang kita bangun bersama ini,” kata Ambang dalam Sharing session dan Public hearing Implementasi BLE, belum lama ini.
-
Kenapa BP Batam minta dukungan Kementerian? Pada pertemuan ini, Muhammad Rudi juga memohon dukungan Kementerian terkait untuk menggesa penyelesaian Kawasan Rempang Eco-City.
-
Mengapa sinergi dengan pemerintah daerah penting untuk BPH Migas? Erika menjelaskan bahwa sinergi dengan pemerintah daerah sangat penting, mengingat pemerintah daerah merupakan pihak yang lebih mengetahui konsumen pengguna di wilayahnya yang berhak untuk mendapatkan JBT dan JBKP sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
-
Apa tujuan utama dari sinergi antara Kanwil BPN Jatim dengan Pemda? Ini dalam rangka mewujudkan Peta Jawa Timur Lengkap. Pencetusan semangat sinergi melalui Pola Trijuang ini sudah dicanangkan sejak 25 September 2020,“
-
Bagaimana BPH Migas mendorong kolaborasi dengan SKK Migas? Sementara itu, Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra juga mendorong adanya kolaborasi antara SKK Migas dan BPH Migas dalam menjalankan program yang memberi dampak positif bagi masyarakat.
-
Siapa yang BPH Migas ajak kerjasama? BPH Migas bekerja sama dengan berbagai pihak agar BBM dapat dinikmati masyarakat. Salah satunya adalah Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas).
-
Siapa yang menyampaikan harapan untuk BPVP Belitung? Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi berharap Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Belitung dapat menjadi rumah latih yang memberi inspirasi, menggali potensi, dan menjadi pintu mewujudkan harapan bagi masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Ditambahkan, Ketua Tim Batam Logistics Ecosystem (BLE) Bea Cukai Batam, Dwi Jogyastara, dalam Inpres No. 5 Tahun 2020 pemerintah telah menyusun langkah-langkah untuk melakukan penataan logistik.
"Dan sudah disusun dalam rangka rencana aksinya, ada empat pilar salah satunya adalah simplifikasi antar layanan pemerintah.” jelasnya.
Progres dan capaian tersebut yang pertama yaitu telah diciptakannya penyederhanaan proses bisnis antar layanan pemerintah (G2G). Penyederhanaan proses bisnis layanan pemerintah di bidang logistik yang berbasis teknologi informasi ini diciptakan guna menghilangkan repetisi dan duplikasi. Layanan pemerintah di bidang logistik yang telah disederhanakan tersebut di antaranya yaitu layanan Ship to Ship & Floating Storage Unit (STS-FSU), layanan persetujuan kedatangan kapal, layanan perizinan usaha dan pemotongan kuota dan layanan Single Submission (SSm) pengangkut serta manajemen inventory pelabuhan.
Progres dan capaian yang kedua yaitu telah dibangunnya kolaborasi sistem layanan logistik antar pelaku usaha baik di sektor swasta maupun pemerintah (G2B2B). Layanan logistik yang telah dikolaborasikan diantaranya yaitu layanan untuk pemesanan truck, pemesanan kapal, dan pemesanan gudang. Layanan tersebut telah berjalan dan telah dilakukan banyak transaksi. layanan pemesanan truck telah terdapat 44 transaksi, layanan pemesanan kapal terdapat 97 transaksi, serta layanan pemesanan gudang terdapat sebanyak 195 transaksi.
Ketiga yaitu adanya kemudahan transaksi pembayaran penerimaan negara dan fasilitasi pembayaran antar pelaku usaha terkait proses logistik. BLE telah bekerja sama dengan Bank Mandiri untuk memfasilitasi pembayaran layanan logistik trucking, shipping, warehousing dan depo kontainer.
Kemudian progres dan capaian yang keempat yaitu telah dilakukan perbaikan terhadap infrastruktur tata ruang dan sistem kepelabuhanan yang mendukung digital and green port. Autogate system (AGS) yang dilengkapi optical character recognition (OCR) telah selesai dibangun dan diuji coba. Telah dibangun pula Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) serta proyek perkerasan container yard (CY) seluas 2 hektare di Dermaga Utara Pelabutan Batu Ampar.
“Berbagai progres dan capaian tersebut diharapkan dapat semakin membuktikan Batam Logistics Ecosystem (BLE) sebagai solusi untuk logistik yang lebih tertata dan efisiensi yang semakin terjaga,” tutup Ambang. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bea Cukai terus melakukan inovasi guna optimalkan pelayanan dan pengawasan
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Badan Narkotika Nasional (BNN) memperkuat kerjasama dalam upaya pemberantasan narkoba
Baca SelengkapnyaKelancaran proses bisnis tak terlepas dari kepatuhan dan pemahaman para pelaku usaha
Baca SelengkapnyaPerairan Batam memiliki wilayah strategis yang dikelilingi oleh pulau-pulau kecil dan terletak di jalur perdagangan internasional.
Baca SelengkapnyaKinerja Bea Cukai belakangan menjadi viral dan disorot masyarakat
Baca SelengkapnyaPerum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.
Baca SelengkapnyaPembangunan diharpkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan memfasilitasi perdagangan dan distribusi barang.
Baca SelengkapnyaErick mengatakan bahwa sejauh ini Indonesia telah mampu menekan biaya logistik hingga 13-14 persen.
Baca SelengkapnyaMayoritas penyelundupan yang dihalau BC Batam merupakan tembakau tanpa bea cukai dan minuman beralkohol ilegal.
Baca SelengkapnyaAudiensi dilakukan untuk memastikan kelancaran penyaluran BBM di Bengkulu.
Baca Selengkapnya