Lewat slogan #SayangUangnya, Bank Permata ajak hidup kece tanpa kere
Merdeka.com - Lembaga riset Kadence Internasional Indonesia di tahun 2015 mengeluarkan temuan terbarunya, yakni diketahui 28 persen masyarakat Tanah Air memiliki gaya hidup konsumtif yang tidak sehat. Di mana diketahui pengeluaran mereka lebih besar dari penghasilannya.
Melihat fenomena ini, Bank Permata mengeluarkan inovasi terbaru melalui gerakan sosial #SayangUangnya. Tujuan langkah ini ialah untuk mengajak jutaan masyarakat Indonesia untuk menjalani gaya hidup ekonomis atau hemat (frugal).
Untuk menginspirasi masyarakat Tanah Air agar bergaya hidup frugal, mereka menggandeng selebriti papan atas seperti Pevita Pearce, Hamish Daud dan Sonia Eryka yang selama ini berpedoman dengan frugalisme atau gaya hidup hemat dengan konsep berpikir untuk memenuhi kebutuhan dan menahan keinginan. Mereka mengkampanyekan 'Untuk Bisa Hidup Kece, Tanpa Jadi Kere'.
-
Apa tujuan utama keuangan nasabah kaya di Indonesia? Di Indonesia, nasabah kaya (affluent) menjadikan perencanaan masa pensiun sebagai salah satu dari tiga tujuan utama keuangan mereka.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana Jiwasraya mengajak peserta untuk ikut program restrukturisasi? Siapkan Tim Khusus Untuk dapat mengajak pemegang polis yang belum mengikuti Program Restrukturisasi Jiwasraya, manajemen Jiwasraya diketahui telah menyiapkan tim khusus yakni Tim Operasional dan Pelayanan Pasca Restrukturisasi (OPPR).
-
Mengapa Pertamina fokus pada program pemberdayaan masyarakat? Ketiga pilar program TJSL tersebut dimaksudkan untuk melibatkan warga, menjaga lingkungan dan memberdayakan ekonomi masyarakat, sehingga mereka mampu mengelola sumber daya yang mereka miliki untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraannya,'ujar Fadjar.
-
Apa program Pertamina untuk masyarakat? Program ini merupakan salah satu apresiasi Pertamina kepada masyarakat, terutama pengguna loyal produk Pertamina, sehingga masyarakat bisa memiliki pengalaman mudik yang nyaman, aman dan menyenangkan dengan Pertamina.
-
Bagaimana program ini membantu perekonomian masyarakat? 'Dengan meningkatnya jumlah anak yang menerima makan siang di kantin atau warung di sekitar sekolah, dapat mengalami peningkatan pelanggan yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan UMKM setempat,' kata Wakil Komandan Tim Fanta TKN Prabowo-Gibran, Anggawira.
"Mengubah kebiasaan konsumtif menjadi hemat adalah tantangan yang berat. Namun, hal tersebut bukanlah alasan. Semangat #SayangUangnya harus diterapkan sekarang, mulai dari hal-hal kecil di dalam hidup kita," kata Direktur Retail Banking Permata Bank Bianto Surodjo di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (3/2).
Kata dia, dalam kondisi pertumbuhan ekonomi yang tidak kondusif seperti saat ini perlu adanya kiat efektif agar kualitas hidup terjaga. Yang perlu dilakukan ialah dengan cara lebih bijak dalam membuat keputusan bertransaksi, agar uang yang dimiliki tidak habis sia-sia. Langkah ini sejalan dengan riset yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang belum lama ini menemukan 75 persen masyarakat Indonesia memiliki tingkat literasi yang rendah terhadap produk finansial dan keuangan.
Untuk membantu program ini, Bank Permata mempersiapkan microsite diwww.sayanguangnya.com yang berisi tips tentang hidup hemat namun tetap bisa bergaya dan memperhatikan kualitas hidup, pemasangan billboard yang terbuat dari proses daur ulang hingga aksi nyata para selebriti tersebut.
Tak hanya itu, mereka juga mengeluarkan produk tabungan bebas yang siap memberikan keuntungan bagi nasabah. Salah satunya ialah program cashback 5 persen yang didapatkan dari berbagai supermarket dan SPBU. Nantinya, cashback itu bisa disimpan atau dialokasikan untuk keperluan lain.
Selebriti Pevita Pearce menyambut baik program tersebut. Dirinya sendiri sudah menerapkan gaya hidup frugalisme sejak beberapa waktu lalu. Salah satunya ialah dengan menggunakan transportasi umum yang menurutnya bisa menghemat biaya dan waktu untuk aktivitasnya.
"Tadi disebutkan 28 persen orang Indonesia pengeluarannya lebih besar dari pendapatan. Kalau saya dengan cari menggunakan public transportation. Kondisi jalanan di Jakarta sudah parah kita kerja kejar waktu, aku pakai public transportation. Kan sayang uangnya. Kalau itu bisa dikurangi kan semakin baik attitude-nya," jelasnya.
Senada dengan Pevita, selebriti Hamish Daud juga menerapkan gaya hidup hemat. Dirinya biasa melakukannya dengan makan di warteg. Menurutnya, tak ada yang salah ketika membiasakan diri makan di warteg.
"Makan di restoran enggak ada yang salah. Tetapi saya sekarang lebih senang makan di warteg. Sama aja kok, makannya juga segar dan hemat," terangnya.
Program ini mendapatkan respons positif dari Financial Planner Prita Ghozie. Dia menjelaskan, ada beberapa masalah yang menjadi persoalan dalam finansial masyarakat Indonesia. Antara lain, diketahui 50 persen masyarakat tidak bisa membedekan simpanan, tabungan dan investasi. Tak hanya itu, 18 persen masyarakat juga memiliki hobi berutang. Alhasil ini berpengaruh terhadap finansial mereka ke depan.
"Ini gerakan bagus karena dibutuhkan masyarakat Indonesia. Masyarakat Indonesia ternyata 50 persen tidak bisa bedain simpanan, tabungan, investasi. Dia enggak bisa bedain mana transaksi harian dan mana yang bener tabungan. Hobi utang akan membuat gaya hidup tinggi. Kita tidak ngutang akan lebih hebat. Terakhir kita merdeka finansial," kata dia. (mdk/war)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo meminta masyarakat untuk membeli produk UMKM tanpa menawar harga lebih murah dari yang ditawarkan.
Baca SelengkapnyaLiterasi keuangan adalah kunci dalam membentuk masa depan keuangan yang kuat.
Baca SelengkapnyaJangan sampai kata Perry, ketika melihat uang jadi 'mata ijo' alias mata duitan.
Baca SelengkapnyaProgram Gencarkan mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan secara masif dan merata di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaGerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) dicanangkan dalam rangka mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan.
Baca SelengkapnyaSalah satu cara yang paling efektif untuk membangun dasar keuangan yang kuat adalah dengan menabung secara rutin.
Baca SelengkapnyaSebagai bank daerah terbesar di Indonesia, Bank BJB berkomitmen untuk terus mendukung perekonomian di Indonesia
Baca SelengkapnyaTIko menyebut ada banyak manfaat yang didapat jika pelaku usaha menabung emas.
Baca SelengkapnyaOJK berharap Bank DKI sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) dapat memainkan peran sebagai regional champion.
Baca SelengkapnyaBank DKI Syariah berharap dapat berkontribusi signifikan dalam peningkatan literasi keuangan syariah dan pemahaman masyarakat.
Baca SelengkapnyaPlt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono membeberkan inovasi untuk menggerakan perekonomian umat
Baca SelengkapnyaPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) mendorong pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan melalui Program BRI Peduli Yok Kita GAS (Gerakan Anti Sampah).
Baca Selengkapnya