Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Luhut: Pemerintah Tidak Ikut Campur dalam Kontestasi Ketua Umum Kadin

Menko Luhut: Pemerintah Tidak Ikut Campur dalam Kontestasi Ketua Umum Kadin Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pemerintah tidak ikut campur dalam kontestasi ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2021-2026. Hal itu disampaikan dalam pertemuan dengan beberapa orang pengurus Kadin Indonesia dan daerah di kantor menko, kemarin (29/3).

“Pemerintah tidak memihak kandidat mana pun dan justru mendukung Kadin yang bermartabat. Pilihlah dengan hati nurani siapa yang terbaik untuk memimpin Kadin ke depan. Perhatikan rekam jejak supaya dapat pilihan terbaik,” ujar Menko Luhut, seperti yang disampaikan kepada Anindya Bakrie yang ikut mendampingi pengurus Kadin provinsi.

Menurut Menko Luhut, Kadin Indonesia ke depan harus lebih fokus pada pemberdayaan daerah dan UMKM. Pemerintah siap bekerja sama lebih erat dan efektif dengan Kadin.

Jubir Menko Marves Jodi Mahardi menambahkan Menko Luhut sempat membahas perihal pemilihan calon ketua umum Kadin periode mendatang dengan Presiden Jokowi. Dan presiden menegaskan bahwa pemerintah tidak memiliki kepentingan mendukung salah satu calon. Yang penting proses pemilihan berjalan demokratis dan yakin yang terpilih adalah yang terbaik untuk bangsa dan negara.

Anindya Bakrie, Wakil Ketua Umum Kadin, mengungkap isi pertemuan dengan Luhut antara lain membicarakan berbagai kesempatan investasi pasca-pandemi Covid-19 dengan stimulus Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan turunan Undang-Undang Cipta Kerja.

Dalam diskusi tersebut, para ketua Kadin daerah juga menyampaikan sejumlah harapan ke Menko Luhut untuk bisa melakukan kerja sama, terutama sejumlah usaha yang bisa dikerjakan di daerah. Misalnya, food estate yang saat ini sedang digarap pemerintahan bisa dikerjasamakan.

Menurut Anindya, saat ini situasi di pusat maupun daerah sedang sulit. Misalnya, likuiditas dari perbankan sangat tinggi, meskipun para pengurus Kadin daerah masih mendapatkan tetesannya sehingga perekonomian bisa bergerak.

“Di sinilah kita percaya, memang Kadin itu harus bisa tumbuh kembali pasca-Covid-19. Tapi, tumbuhnya bareng-bareng,” jelas dia.

Dia melanjutkan, Menko Luhut juga mengingatkan agar Kadin naik kelas. Dalam pertemuan, dibahas mengenai kawasan industri, kawasan industri turisme, produk lain pariwisata di Bali, hingga berbagai macam hal infrastruktur.

Kadin juga diminta lebih fokus membumi untuk bisa membantu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi maju. Sebab, zaman sekarang UMKM itu berbeda dengan UMKM zaman dahulu yang ukurannya cukup besar. Untuk itu, Kadin seluruh daerah dikumpulkan untuk mendengarkan paparan pemerintah langsung mengenai UMKM.

(mdk/sya)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anindya Bakrie Jadi Ketum Kadin, Menkumham: Enggak Ada Perintah Presiden
Anindya Bakrie Jadi Ketum Kadin, Menkumham: Enggak Ada Perintah Presiden

Supratman Andi Atgas menegaskan tidak mungkin ada intervensi dari pemerintah perihal kepengurusan Kadin.

Baca Selengkapnya
Bertemu Jokowi di Istana, Presiden KSPSI Andi Gani Yakin Tak Ada Keppres Penggantian Ketum Kadin
Bertemu Jokowi di Istana, Presiden KSPSI Andi Gani Yakin Tak Ada Keppres Penggantian Ketum Kadin

Andi Gani memastikan Jokowi tak ikut campur dalam kisruh internal Kadin.

Baca Selengkapnya
Menkumham Tegaskan Pemerintah Tidak Ikut Campur Urusan Internal Kadin
Menkumham Tegaskan Pemerintah Tidak Ikut Campur Urusan Internal Kadin

Pemerintah pada prinsipnya hanya mengikuti apa yang sudah ditetapkan dalam aturan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin.

Baca Selengkapnya
Alasan Lengkap Arsjad Rasjid Tegas Menolak Anindya Bakrie Sebagai Ketua Umum Kadin
Alasan Lengkap Arsjad Rasjid Tegas Menolak Anindya Bakrie Sebagai Ketua Umum Kadin

Arsjad menilai pelaksanaan Munaslub yang menjaddikan Anindya Bakrie sebagai ketua umum, tidak sah.

Baca Selengkapnya
Istana Bantah Jokowi Cawe-cawe di Munaslub Kadin
Istana Bantah Jokowi Cawe-cawe di Munaslub Kadin

Presiden Jokowi sangat menghormati mekanisme internal di Kadin

Baca Selengkapnya
Begini Sikap Kadin Daerah saat Muncul Dualisme Kepengurusan di Pusat
Begini Sikap Kadin Daerah saat Muncul Dualisme Kepengurusan di Pusat

Dari pelaksanaan Munaslub tersebut, Anindya Bakrie keluar sebagai Ketum Kadin 2024-2029.

Baca Selengkapnya
Ketua Kadin Versi Munaslub Anindya Bakrie Komitmen Sejalan dengan Pemerintah
Ketua Kadin Versi Munaslub Anindya Bakrie Komitmen Sejalan dengan Pemerintah

Keterpilihan Anindya kemudian menuai reaksi keras dari kubu Arsjad Rasjid, Ketua Umum Kadin yang masih menjabat hingga 2026.

Baca Selengkapnya
Zulhas Klaim Kadin Sudah Akur dan Kompak, Jokowi dan Luhut Sampai Tertawa
Zulhas Klaim Kadin Sudah Akur dan Kompak, Jokowi dan Luhut Sampai Tertawa

Zulkifli Hasan menyampaikan kepada Jokowi bahwa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) saat ini sudah akur dan kompak.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Tak Mau Terlibat Polemik RUU Pilkada, Ketua Apindo: Kami Hanya Butuh Kepastian
Pengusaha Tak Mau Terlibat Polemik RUU Pilkada, Ketua Apindo: Kami Hanya Butuh Kepastian

Shinta juga berharap agar polemik ini tidak turut berimbas terhadap iklim usaha.

Baca Selengkapnya
Dualisme Kadin, Anindya Bakrie Pede Bisa Akur dengan Arsjad Rasjid
Dualisme Kadin, Anindya Bakrie Pede Bisa Akur dengan Arsjad Rasjid

Anin bertekad merangkul seluruh elemen dunia usaha demi sukseskan program pemerintah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nada Tinggi! Jokowi Beri Perintah ini Kisruh 'Kudeta' Kadin
VIDEO: Nada Tinggi! Jokowi Beri Perintah ini Kisruh 'Kudeta' Kadin "Bola Panasnya Jangan Ke Saya"

Jokowi mengungkapkan, selama menjabat Presiden RI, ia mengaku kenal baik dengan para Ketua Umum Kadin

Baca Selengkapnya
Reaksi Kadin Indonesia Usai Arsjad-Rosan Masuk Timses Pilpres 2024
Reaksi Kadin Indonesia Usai Arsjad-Rosan Masuk Timses Pilpres 2024

Yukki mempersilahkan anggota Kadin pusat atau daerah terlibat mendukung pilihan capres-cawapres, namun dengan catatan.

Baca Selengkapnya