Menteri Rini minta subsidi bunga kredit PNM Rp 190 M
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengusulkan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) untuk mendapatkan subsidi dari pemerintah sebesar Rp 190 miliar. Subsidi tersebut akan digunakan ke bunga kredit untuk program Membina Keluarga Sejahtera (Mekaar).
"Kita sedang minta PNM untuk bisa dapat subsidi dari pemerintah. Kita sudah kirim surat ke Pak Menko Perekonomian (Darmin Nasuiton), tolong dikasih subsidi di bunganya ini," kata Rini di Jakarta, Rabu (20/4).
Program ini diprioritaskan bagi ibu-ibu rumah tangga yang didorong menjadi wirausaha mandiri. Nantinya akan dialokasikan ke bunga kredit bagi pinjaman tersebut.
-
Apa itu bunga pinjaman? Bunga pinjaman merupakan biaya tambahan yang harus dibayarkan oleh peminjam ketika mengambil pinjaman dari lembaga keuangan.
-
Mengapa BNI tingkatkan kredit BUMN? Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan memasuki semester kedua 2023, perseroan mulai melihat banyak BUMN yang berbenah dan siap untuk melakukan ekspansi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih kuat.
-
Siapa yang ajukan tambahan anggaran Kemensos? Komisi VIII DPR menyetujui usulan tambahan anggaran tahun 2024 yang diajukan Kementerian Sosial.
-
Apa tujuan utama subsidi BBM Soeharto? Alasan pemberian subsidi BBM karena harga jual BBM terutama minyak tanah, berada di bawah biaya produksinya. Sedangkan konsumsi minyak tanah berkembang cepat.
-
Siapa yang menawarkan subsidi? Pada iBusiness Forum 2024 di Bangkok, Thavisin mengklaim promotor konser Taylor Swift, AEG, telah ditawari subsidi sebesar USD 2-3 juta per pertunjukan oleh pemerintah Singapura sebagai bagian dari perjanjian eksklusivitas.
-
Bagaimana cara Soeharto subsidi BBM? Perolehan LBM didapat dari selisih nilai penjualan BBM di dalam negeri, dikurangi biaya-biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh BBM tersebut.
Rini menjelaskan program Mekaar mampu mencairkan kredit kepada ibu-ibu rumah tangga dengan platform hingga Rp 5 juta tanpa agunan. Saat ini hampir 16.000 ibu rumah tangga di seluruh Indonesia memanfaatkan program tersebut.
"Jadi supaya ibu rumah tangga ini tetap bisa menjalankan usahanya, tapi dengan adanya subsidi, dia juga bisa menyisihkan uangnya untuk ditabung, biar bisa membantu keuangan keluarga," kata dia.
Dalam APBN 2016, terdapat dana subsidi Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp 10 triliun. Nantinya dana subsidi program ini akan diajukan dari dana KUR tersebut, sebesar Rp 190 miliar dari alokasi Rp 10 triliun itu.
BUMN bakal menargetkan sekitar 400.000 dengan kategori ibu rumah tangga yang beralih profesi menjadi wirausaha. Untuk itu, dia menyiapkan pembiayaan dalam program ini mencapai Rp 1,5 triliun.
"Jumlah ini nanti kita targetkan mampu digunakan untuk 400.000 ibu-ibu rumah tangga tahun ini, dengan total nilai pembiayaan mencapai Rp 1,5 triliun," pungkas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut dia, usulan suntikan moda negara Rp1,89 triliun ini sangat dibutuhkan untuk pembiayaan 166 ribu unit rumah target pemerintah pada 2024.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN juga bakal mengusulkan untuk memberikan keringanan bunga bagi kelompok masyarakat yang berhak mendapat KPR subsidi.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mencatat anggaran program bansos dalam APBN 2024 mencapai Rp496 triliun.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy mengklarifikasi besarnya dana untuk bantuan sosial atau bansos, Rp490 triliun
Baca SelengkapnyaRealisasi tersebut mengalami pertumbuhan 12,7 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaBank BTN mencatat, aktivitas daya beli masyarakat saat ini tengah meningkat.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia yang memutuskan menaikkan suku bunga acuan di level 6,25 persen pada bulan April 2024.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit dan pembiayaan BTN hingga akhir Agustus 2024 mencapai 13,05 persen year-on-year (yoy) menjadi Rp355,2 triliun.
Baca SelengkapnyaBTN berupaya semakin kreatif dalam memfasilitasi masyarakat untuk memiliki rumah, termasuk ketika harga rumah bersubsidi diputuskan naik.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyampaikan anggaran subsidi BBM dan liquefied petroleum gas (LPG) 3 kilogram (kg) turun dari Rp114,3 triliun menjadi Rp113,7 triliun.
Baca SelengkapnyaPT Bank Tabungan Negara (BTN) terus berupaya menggenjot penyaluran kredit subsidi.
Baca SelengkapnyaBank BTN meluncurkan KPR BTN Prioritas yang mana pada produk terbaru tersebut ditujukan untuk segmen nasabah prioritas dengan nilai lebih dari Rp750 juta.
Baca Selengkapnya