Nenek Ini Bertahan di Pekerjaan yang Sama Selama 74 Tahun, Kuncinya Bahagia
Melba Mebane pensiun dari pekerjaannya sebagai sales associate di Dillard's bulan lalu, meninggalkan karier yang berlangsung lebih dari tujuh dekade.
Melba Mebane tidak pernah berpikir dia akan pensiun dari department store, tempatnya bekerja selama 74 tahun.
Nenek Ini Bertahan di Pekerjaan yang Sama Selama 74 Tahun, Kuncinya Bahagia
Dillard's tempatnya bekerja di Tyler, Texas hanya berjarak 15 menit berkendara dari rumahnya.
Sayangnya, lalu lintas membuat perjalanannya makin lama sehingga membuat dirinya tak nyaman. Mebane, yang berusia 91 tahun pada bulan November, tidak lagi memiliki kesabaran untuk itu.
-
Bagaimana cara menemukan kebahagiaan dalam pekerjaan? Mencari kebahagiaan dalam pekerjaan tidak berarti menghindari tantangan atau kesulitan yang ada. Sebaliknya, dengan pendekatan yang tepat, setiap tantangan dapat dijadikan kesempatan untuk berkembang dan meraih kepuasan yang lebih dalam dari pekerjaan yang dilakukan.
-
Kenapa kakek-kakek ini tetap aktif di usia tua? Semangat kakek-kakek ini menunjukkan bahwa mereka hidup sepenuhnya. Mereka terlibat dalam berbagai kegiatan, mulai dari olahraga ekstrem hingga mengejar hobi yang unik.
-
Bagaimana kakek-kakek ini tetap aktif? Penuaan tampaknya tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk tetap aktif.
-
Kata motivasi apa yang bisa membuat orang mencintai pekerjaannya? Lakukan apa yang kamu sukai. Ketika kamu mencintai pekerjaan, kamu menjadi pekerja terbaik di dunia.
-
Bagaimana Nenek Ngatemi menjaga kesehatannya? Menurut petugas kesehatan pendamping haji daerah kloter 73, nenek Ngatemi saat ini dalam kondisi sehat dan tidak memiliki keluhan penyakit apapun. Meski tampak sehat dan bersemangat, dalam berhaji nenek Ngatemi menggunakan alat bantu berjalan seperti tongkat dan kursi roda yang sudah disiapkan oleh pihak keluarga.
-
Mengapa ucapan selamat kembali bekerja bisa menginspirasi? Ucapan selamat kembali bekerja bisa menginspirasi untuk menghadapi hari-hari yang akan datang dengan semangat dan pikiran positif.
"Begitu saya berjalan melewati pintu, saya meletakkan kunci mobil saya di atas meja, menatap putra saya, dan berkata, 'Saya sudah selesai,'" kenang Mebane dilansir CNBC Make It.
Dia pensiun dari pekerjaannya sebagai sales associate di Dillard's bulan lalu, meninggalkan karier yang berlangsung lebih dari tujuh dekade. Mebane mulai bekerja sebagai "elevator girl" di department store Mayer & Schmidt pada tahun 1949 ketika dia baru berusia 17 tahun, melalui program studi kerja di Tyler High School. Toko tersebut diakuisisi oleh The Dillard's pada tahun 1956. Dia pindah ke departemen pakaian pria kemudian konter kosmetik, di mana dia tinggal sampai dia pensiun.
Bagi Mebane, pekerjaannya di Dillard's selalu lebih dari sekadar gaji. Sebagai seorang ibu tunggal yang bekerja, itu menjadi kehidupan kedua, untuk dia dan putranya Terry Mebane.
"Keluarga Dillard, dan semua rekan kerjanya, menjadi seperti keluarga kedua bagi kami," katanya.
Dilansir CNBC Make It.
Setiap kali atasannya, William T. Dillard, mengunjungi toko bersama anak-anaknya, Mebane akan membantu mengasuh putrinya, Drue Dillard Matheny, yang sekarang menjadi wakil presiden eksekutif di The Dillard's. Terry, 60, juga memiliki kenangan indah saat nongkrong di toko sementara ibunya menyelesaikan shiftnya. Mebane selalu bekerja minimal 40 jam setiap minggu, biasanya dari jam 10 pagi sampai jam 5 sore. atau terkadang sampai jam 9 malam, saat toko tutup."Ada kalanya saya meminta kakek saya untuk membawa saya ke toko sekitar jam 7 malam. setelah kami makan malam bersama sehingga saya bisa berlarian di mal dan pulang bersamanya setelah dia pergi," katanya.
Dilansir CNBC Make It.
Dia mengikuti rutinitas pagi pra-kerja yang sama selama 74 tahun: Bangun jam 6 pagi, menyeduh sepoci kopi dan membuat sarapan cepat, biasanya sosis dan biskuit, kemudian menjalankan tugas sebelum tiba di Dillard's tepat jam 9 pagi sehingga dia bisa mengklaim tempat parkir favoritnya. Dia pun merasa senang pergi bekerja setiap hari. Dia tidak pernah melewatkan hari kerja, kecuali dia benar-benar sakit. "Jika Anda senang dengan apa yang Anda lakukan, mengapa tidak terus melakukannya?"Nasihat terbaiknya untuk menemukan karir yang panjang dan memuaskan adalah jangan mengambil pekerjaan hanya karena gaji besar. Karena uang bisa mengecewakan Anda.
"Menemukan sesuatu yang Anda kuasai, dan orang yang Anda sukai bekerja sama, jauh lebih penting."
Sejak dia mulai bekerja di Dillard's, Mebane memiliki beberapa kesempatan untuk menjadi seorang manajer, tetapi dia selalu menolak tawaran tersebut. "Tidak ada yang menyukai manajemen, karena mereka harus membuat keputusan sulit. Saya menyukai teman-teman saya di tempat kerja, dan saya ingin mempertahankan mereka, jadi saya hanya berfokus untuk menjadi sales terbaik yang saya bisa," katanya.
Namun, Mebane memanfaatkan hubungan dekatnya dengan keluarga Dillard untuk menyesuaikan pekerjaan dengan kebutuhan dan keinginannya yang terus berubah sepanjang kariernya. Agar lebih bahagia di tempat kerja.
Ketika dia berusia 65 tahun, kata Terry, dia siap untuk pensiun dan mempertimbangkannya. Tetapi Tuan Dillard, sang pendiri, meyakinkannya untuk bertahan lebih lama. Banyak mantan rekan kerja Mebane mengunjunginya di desa pensiunan di Tyler tempat dia baru saja pindah, mengajaknya makan siang, menonton film, atau berbelanja. Dia juga menerima banyak panggilan telepon dan kunjungan dari empat cucu dan lima cicitnya.Terry mengatakan, para wanita yang masih bekerja di konter kosmetik Dillard di Tyler bahkan bergiliran menelepon Mebane dan memeriksanya setiap minggu.
Persahabatan itu, menjadikan bekerja di Dillard sebagai pekerjaan terbaik yang pernah dia miliki.